Você está na página 1de 18

ADAPTASI FISIOLOGI &

DOKUMENTASI ASUHAN
BAYI BARU LAHIR
Rani W Am.Keb

TUJUAN ???
menyimpulkan
tentang
adaptasi
fisiologi
BBL
intrauterine ke ekstra uterin
dan penangannya dengan
benar.
memberikan
contoh
dokumentasi asuhan pada
BBL

Adaptasi
proses dimana satu perubahan
menjadi lebih sesuai kepada
sekitar
ketergantungan total.

kemandirian fisiologis.

Adaptasi yang
terjadi cepat
1. Sistem kardiosirkulasi
2. Sistem
respirasi
3. Sistem
termogulasi
4. Pengaturan
glukosa

Adaptasi yang bersifat


continue :
Perubahan pada darah
Perubahan pada sistem
gastrointestinal
Perubahan sistem imun
Perubahan sistem ginjal

MEMUTUSKAN ALIRAN DARAH PLASENTA (SIRKUIT TAHANAN


RENDAH )

Penutupan duktus
venosus

peningkatan tahanan
sistemik
Pe
tekanan atrium
kanan
Peredaran kiri-kanan
Cairan paru keluar O2
penutupan duktus
arteriosus

Apakah bayi cukup bulan ?


Apakah air ketuban jernih, tidak
bercampur mekonium ?
Apakah bayi menangis atau
bernafas ?
Apakah tonus otot bayi baik ?

SUHU
Suhu janin
biasanya lebih
tinggi 0,6 0C
dari suhu ibu.
Menghasilkan panas
dengan tiga cara :
- Menggigil.
- Aktivitas otot
volunteer
- Termogenesis tanpa
menggigil

Faktor kehilangan
panas :
- Area permukaan
- insulasi lemak
subkutan
- Derajat fleksi otot

Termogenesis tanpa
menggigil
Peningkatan kecepatan metabolisme
bayi menjadi lelah
Penggunaan lemak coklat (brown fat).
gestasi 30 minggu ada hingga 4 minggu
setelah lahir
tulang belakang bagian atas, klavikula,
sternum, ginjal serta pembuluh darah
besar.

Cara kerja

Melalui mediasi glukosa dan glikogen, selsel lemak coklat menghasilkan energi
yang mengubah banyak vakuola lemak
intraseluler menjadi energi panas.

Praktik terbaik mencegah


kehilangan panas :
Keringkan tubuh bayi tanpa
membersihkan verniks
Keringkan bayi tengkurap di dada ibu.
Letakkan bayi agar terjadi kontak kulit ibu
ke kulit bayi
Selimuti ibu dan bayi dan pakaikan topi di
kepala bayi
Jangan segera menimbang atau
memandikan bayi baru lahir

Pengaturan glukosa
60-70 % kadar glukosa darah maternal.
glikogen disimpan dalam hati dan otot
rangka.
Persalinan
kadar glukosa darah turun
dalam 1-2jam kembali pada 3 jm
Karena hati efisien : sintesis glukosa, tdk u/
glikogenolisis dan peningkatan aktivitas dan
metabolisme saat lahir

Sistem BBL dalam


mengoreksi
Melalui penggunaan air susu ibu
Melalui penggunaan cadangan
glikogen
Melalui pembuatan glukosa dari
sumber lain khususnya lipid.
kadar optimal di hati selama 2-3
minggu

Perubahan pada darah


hemoglobin F (Hb F) meningkat sedangkan
volume plasma menurun
hematokrit
turun 7-8 minggu
dipengaruhi waktu pengkleman tali pusat dan
posisi BBL
Eritrosit : umur yang singkat rata-rata 80 hari
banyak sampah metabolit termasuk bilirubin
Defisiensi menyeluruh pada faktor pembekuan

Perubahan pada sistem gastrointestinal


Mekonium : campuran muskus, sel epitel, asam

lemak, pigmen empedu dari cairan amnion


Kapasitas lambung terbatas 30 cc
Kolon pada bayi kurang efisien menyimpan cairan
Defekasi terjadi dalam 48 jam

Perubahan sistem imun

Penutupan usus : membuat


permukaan epitel usus menjadi tidak
permeabel terhadap antigen.

Janin mendapat imunitas melalui


perjalanan transplasenta dari
imunoglobin varietas IgG.

Perubahan sistem ginjal

Ginjal bayi baru lahir menunjukan


penurunan kecepatan filtrasi glomerulus.
Kondisi ini menyebabkan retensi cairan
dan intoksikasi air.

Ekresi urine pada 48 jam dalam 30-60 cc

TERIMAKASIH

Você também pode gostar