Você está na página 1de 16

ALAT OPTIK

Alat optik adalah alat yang prinsip


kerjanya
berdasarkan
sifat
pemantulan dan pembiasan cahaya.
Cth: Mata, Kamera, Lup, OHP,
Teropong/teleskop,
Mikroskop,
Periskop,LCD Projektor.

By. ABAS H.

MATA

Lensa
Mata
Aqueous
humour
Korne
a

Retin
a

Pupil
Iris

Fungsi bagian-bagian mata:


Kornea, yaitu selaput tipis dan tembus cahaya
yang kuat. Kornea berfungsi melindungi mata
dari gangguan luar.
Aqueous humour, yaitu cairan pengisi antara
kornea dan lensa mata. Aqueous humour
berfungsi memberi bentuk dan kekukuhan pada
mata.
Iris atau selaput pelangi, yaitu lapisan tipis di
depan lensa mata. Iris berfungsi mengatur
besar-kecilnya celah pupil. Iris juga berfungsi
memberi warna pada mata.
Pupil, yaitu celah lingkaran yang dibentuk iris.
Pupil berfungsi mengatur banyaknya cahaya
yang masuk ke mata.

Lensa kristalin atau lensa mata, yaitu berupa


bahan bening, berserat, dan kenyal yang berbentuk
cembung. Lensa mata berfungsi untuk membiaskan
cahaya sehingga menghasilkan bayangan yang tajam
dan jatuh tepat di retina. Bentuk lensa mata dapat
menebal atau memipih, tergantung benda yang
diamati. Kemampuan lensa mata untuk menebal dan
memipih disebut daya akomodasi mata.
Otot
siliar,
yaitu
bagian
yang
berfungsi
menggerakkan mata agar bayangan yang terbentuk
selalu jatuh di bintik kuning. Otot siliar juga berfungsi
memipihkan atau mencembungkan bola mata.
Vitreous humour, yaitu cairan bening pengisi bola
mata yang terletak di antara lensa mata dan retina.
Vitreous humour memiliki fungsi yang sama
denganaqueous humour, yaitu memberi bentuk dan
kekukuhan pada mata.

Retina atau selaput jala, yaitu bagian


belakang dinding dalam bola mata yang berisi
ujung-ujung saraf yang peka terhadap cahaya.
Retina berfungsi sebagai layar yg menangkap
bayangan pada mata. Bayangan yg terbentuk
bersifat nyata, terbalik, dan diperkecil
Saraf optik, yaitu saraf yang meneruskan
sinyal optik ke otak untuk diproses sebagai
sinyal penglihatan.

Jenis-jenis Cacat Mata/Aberasi :

Kemampuan lensa mata memiliki batas


tertentu. Jarak terdekat yang masih dapat
dilihat dengan jelas oleh mata normal
adalah 25 cm. Titik ini disebut sebagai
punctum proximum (PP). Sedangkan jarak
terjauh yang masih dapat dilihat dengan
jelas oleh mata normal adalah tak
terhingga. Titik ini disebut sebagai punctum
remotum (PR).

1) Rabun Jauh/Miopi

Penyebab : Titik jauh mata bergeser


mendekati mata (lensa mata
terlalu cembung)
Diatasi dgn : Lensa Cekung (-)

Rumus Kekuatan Lensa Kacamata:


Ket: P = Kuat lensa
(dioptri)
f = fokus lensa (cm)
PR = Titik jauh mata (cm)

2) Rabun Dekat/Hipermetropi

Penyebab : Titik dekat mata bergeser menjauhi


mata (lensa mata
terlalu
cekung)
Diatasi dgn : Lensa Cembung (+)

Rumus Kekuatan Lensa Kacamata:


Ket: P = Kuat lensa (dioptri)
f = fokus lensa (cm)
PP = Titik dekat mata (cm)
S = Jarak benda dr kacamata,
Jika tidak disebutkan maka

s = 25 cm

3) Mata Tua (Presbiopi)


Presbiopi terjadi karena menurunnya daya
akomodasi mata. Daya akomodasi mata
penderita presbiopi menurun karena otot mata
yang sudah melemah karena usia tua. Orang
yang menderita presbiopi tidak dapat melihat
dengan jelas benda yang letaknya terlalu
dekat atau terlalu jauh. Penderita presbiopi
dapat
ditolong
dengan
menggunakan
kacamata lensa rangkap (bifokal).

4) Astigmatisma
Astigmatis adalah cacat mata yang terjadi
karena bentuk bola mata yang kurang
melengkung (tidak sferis) sehingga berkas
cahaya yang masuk ke mata tidak terfokus
di satu titik. Seorang penderita astigmatis
tidak dapat membedakan garis tegak
(vertikal) dan garis mendatar (horisontal)
secara bersamaan. Jika seorang penderita
astigmatis melihat sekumpulan garis
vertikal dan horisontal maka garis-garis
vertikal akan tampak jelas, sedangkan
garis horisontal akan tampak kabur. Cacat
mata astigmatis dapat dibantu dengan
menggunakan kacamata silindris.

LUP

Lup digunakan untuk melihat benda-benda


berukuran kecil agar tampak lebih besar. Agar
benda terlihat, maka benda diletakkan di antara
titik pusat (O) dan titik fokus (F) / Ruang I,
sehingga terbentuk bayangan yang bersifat
maya, tegak, dan diperbesar. Saat bayangan
terbentuk di titik dekat mata, maka mata
berakomodasi maksimum. Jika ingin mengamati
benda dengan lup tanpa berakomodasi, maka
benda diletakkan tepat di titik fokus lensa.

KAMERA

Kamera digunakan untuk mengabadikan atau


mendokumentasikan gambar. Bagian-bagian utama kamera:
1. Lensa cembung, berfungsi untuk membiaskan cahaya
yang masuk sehingga terbentuk bayangan yang nyata,
terbalik, dan diperkecil.
2. Diafragma, adalah lubang kecil yang dapat diatur lebarnya
dan berfungsi untuk mengatur banyaknya cahaya yang
masuk melalui lensa.
3. Pelat film, berfungsi sebagai layar, tempat terbentuknya
bayangan benda.

MIKROSKOP

Mikroskop digunakan untuk melihat benda-benda renik,


seperti virus dan bakteri. Mikroskop terdiri atas dua buah
lensa cembung, yaitu lensa objektif yang dekat dengan
objek, dan lensa okuler yang dekat dengan mata pengamat.
Bayangan yang dibentuk oleh lensa objektif bersifat nyata,
terbalik dan diperbesar. Bayangan yang dibentuk oleh lensa
objektif akan menjadi benda bagi lensa okuler. Bayangan
yang dibentuk oleh lensa okuler bersifat maya, tegak, dan
diperbesar. Sehingga bayangan akhir yang dibentuk adalah
maya, terbalik dan diperbesar. Jarak fokus lensa objektif
lebih kecil dari jarak fokus lensa okuler (fob < fok).

PERISKOP

Periskop adalah alat optik yang digunakan pada kapal selam


untuk melihat keadaan di permukaan laut. Periskop terdiri
atas 2 lensa cembung dan 2 prisma siku-siku sama kaki.
Jalannya sinar pada periskop adalah sebagai berikut:
1. Sinar sejajar dari benda yang jauh menuju ke lensa obyektif.
2. Prisma P1 memantulkan sinar dari lensa objektif menuju ke
prisma P2.
3. Oleh prisma P2 sinar tersebut dipantulkan lagi dan
bersilangan di depan lensa okuler tepat di titik fokus lensa
okuler.

TELESKOP/TEROPONG

Teropong adalah alat optik yang digunakan


untuk melihat benda-benda yang jauh agar
tampak lebih dekat dan jelas. Ditinjau dari
objeknya teropong dibedakan atas 2, yaitu
teropong bintang dan teropong bumi/medan.
Ditinjau dari jalannya sinar, maka teropong
bintang sendiri dibagi atas teropong bias dan
teropong pantul.

abasmu.blogspot.com

Você também pode gostar