Você está na página 1de 12

Toleransi Dalam

Islam

Rd. Rifyan Hasbin Assidiqi


Rifa Nooriswara

M Faizal Badru
Ikmal Fasha Agniya
Riza Paisal Sapari
Arie Prabowo Hutama Putra

Pengertian Toleransi
Toleransi berasal dari bahasa latin tolerare

Pembagian Toleransi

Bukti toleransi Islam


terhadap agama lain

1. Tidak Dzolim Terhadap Keluarga


non-Muslim



Dan jika keduanya memaksamu untuk
mempersekutukan dengan Aku sesuatu yang tidak
ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah
kamu mengikuti keduanya, dan pergaulilah
keduanya di dunia dengan baik. (QS. Luqman: 15)

2. Adil dalam hukum


dan peradilan
terhadap non-muslim

3. Melarang Membunuh non-muslim

Non-Muslim / Kafir dibagi 4


1. Kafir dzimmi
2. Kafir muahhad
3. Kafir mustaman
4. Kafir harbi atau kafir muharib (harus
diperangi)

Batasan-Batasan Bertoleransi
Dalam Islam

1. Wajib membenci ajaran kekufuran


dan orang kafir

Tidak akan kamu dapati kaum yang beriman


kepada Allah dan hari akhir, mereka berkasihsayang kepada orang yang menentang Allah
dan Rasul-Nya (QS. Al Mujadalah: 22)

2. Tidak boleh menjadikan orang


kafir sebagai auliya
Janganlah orang-orang mukmin mengambil
orang-orang kafir menjadi auliya dengan
meninggalkan orang-orang mukmin. Barang
siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia
dari pertolongan Allah kecuali karena ( siasat)
memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti
dari mereka. Dan Allah memperingatkan
kamu terhadap diri ( siksa) Nya. Dan hanya
kepada Allah kembali ( mu) ( QS. Al Imran:
28).

3. Tidak boleh menyerupai orang


kafir

Nabi shallallahualaihi wasallam


bersabda:
Orang
yang
menyerupai suatu kaum, maka ia
bagian dari kaum tersebut ( HR.
Abu Daud, hasan)

4. Muslim dan kafir bukan saudara


dan tidak saling mewarisi

Ya Rabb, sesungguhnya anakku


termasuk keluargaku, dan
sesungguhnya janji Engkau itulah
yang benar. Dan Engkau adalah
Hakim yang seadil-adilnya Allah
berfirman : Hai Nuh,
sesungguhnya dia bukanlah
termasuk keluargamu (QS. Hud:
45-46)

Você também pode gostar