Você está na página 1de 39

SELAMAT DATANG

PESERTA IN HOUSE TRAINING


Kanwil DJP Jakarta PUSAT

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN


JAKARTA, 26-31 Mei
Sirmu, S.E., Ak., M.H.
2010

SIRS10

ANALISIS
LAPORAN KEUANGAN

Sirmu, S.E., Ak., M.H.


2

SIRS10 3

ALK Rasio >< Benchmark


Analisis

Laporan Keuangan, untuk :


Managemen
Investor
Kreditor
Optimalisasi pajak ???

SIRS10 4

LAPORAN KEUANGAN

Catatan informasi keuangan pada suatu periode akuntansi


yang menggambarkan kinerja perusahaan tersebut.

Komponen Laporan Keuangan :

Laporan neraca (Balance Sheet) Laporan Posisi Keuangan


Laporan laba/rugi (Income Statement) Laporan Kinerja Keuangan
Laporan arus kas (Cashflow)
Catatan atas Laporan Keuangan

Tool dalam analisis kuantitatif :


Analisis Laporan Keuangan Komparatif
Analisis Rasio
Analisis Ekualisasi

SIRS10 5

Laporan Keuangan Wajib Di


Audit
Pasal 68 UU No. 40 Th 2007 Tentang Perseroan Terbatas
(1) Direksi wajib menyerahkan laporan keuangan Perseroan kepada
akuntan publik untuk diaudit apabila:
a. kegiatan usaha Perseroan adalah menghimpun dan/atau mengelola
dana masyarakat;
b. Perseroan menerbitkan surat pengakuan utang kepada masyarakat;
c. Perseroan merupakan Perseroan Terbuka;
d. Perseroan merupakan persero;
e. Perseroan mempunyai aset dan/atau jumlah peredaran usaha dengan
jumlah nilai paling sedikit Rp50.000.000.000,00 (lima puluh miliar
rupiah); atau
f. diwajibkan oleh peraturan perundang-undangan.
(2) Dalam hal kewajiban sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidak
dipenuhi, laporan keuangan tidak disahkan oleh RUPS.

SIRS10 6

Analisis Keuangan / Financial Analysis


Proses untuk mengevaluasi posisi
keuangan dan kinerja dengan
menggunakan laporan keuangan

Analisis Profitabilitas - Evaluasi pengembalian


investasi
Alat
Analisis Risiko ----- Evaluasi risiko dan
kemampuan membayar
Analisis
Rasio

Analisis Arus kas -- Evaluasi sumber dan


penggunaan dana

Analisis
Arus Kas

SIRS10 7

Perbandingan

Intra-Industri
dg perusahaan lain industri sama

Antar-Industri
dg perusahaan lain industri beda

Intra-Perusahaan
diri sendiri beberapa tahun

Standar arbitrari
membandingkan dg ketentuan/hal tertentu ..
spt benchmark

SIRS10 8

Keterbatasan ALK

Rasio dipengaruhi oleh kualitas laporan


Besarnya angka-angka dipengaruhi oleh
metode dan estimasi
Tidak ada perusahaan yang sama sulit baik
tidaknya
Sulit dilakukan untuk perusahaan konglomerasi
Analisis atas L/K masa lalu, sehingga tidak
memperhitungkan masa depan
Analisis tren menjembatani keterbatasan
Lakukan dengan maximize komparatif
SIRS10 9

Opini Auditor

Unqualified opinion (fairly presented)


wajar tanpa pengecualian
Qualified (except for) pembatasan opini
atau tidak sesuai standar untuk hal
tertentu.
Disclaimer (no opinion) tidak memberikan
opini, jika auditor tidak independen atau
skope pemeriksaan dibatasi dengan sangat
material
Adverse tidak wajar tidak sesuai
dengan standar akuntansi dengan sangat
SIRS10
material

10

Laporan Keuangan dan


Profile

Data yg tersedia:

SPT
Laporan Keuangan
Forecast and Budgeting
Data dan alat keterangan

Penyajian data kumulatif komparatif:


Komponen neraca dan laba rugi secara detail dari catatan
atas laporan keuangan
Kas dan setara kas
Kas
Bank
Deposito

SIRS10 11

Komparatif sederhana

SIRS10 12

Komparatif informatif

SIRS10 13

Analisis

Horisontal

2007

2006

Sales

300,000

310,000

(10,000)

-3.23%

(110,000)

(105,000)

(5,000)

4.76%

G & A Expenses

(80,000)

(100,000)

20,000

-20.00%

Net Income

110,000

105,000

5,000

4.76%

Cost of Goods Sold

Sales

Naik (Turun)

100%

100%

0%

Cost of Goods Sold

37%

34%

3%

G & A Expenses

27%

32%

-6%

Net Income

37%

34%

3%

14

V
e
r
t
i
k
a
l

SIRS10

Fungsi dan Jenis ALK


Analisis

rasio akan berguna untuk:


memahami kinerja satu industri;
membandingkan kinerja WP dengan benchmark;
melakukan komparasi dengan tahun-tahun lainya;
membantu dalam menentukan tingkat risiko ketidakpatuhan di wajib
pajak.

Yang

digunakan :
Likuiditas & Solvabilitas
Profitabilitas
Stabilitas
Assets management
Debts management
Market value
Lainnya ..

SIRS10 15

LIQUIDITY RATIO

Likuiditas
kemampuan memenuhi kewajiban jangka
pendek dengan harta lancarnya

Current ratio, Average Collection Ratio,


Account Rec. Turnover, Inventory Turnover

Likuiditas tinggi Tak mampu


menginvestasikan ke aset produktif Idle
Aspek pajaknya ??
SIRS10 16

Acid Ratio

Rasio Cair (Acid Ratio) / Rasio Cepat (Quick Ratio)


mengukur kemampuan menggunakan aktiva lancar
untuk menutupi utang lancarnya.

Persediaan barang dagang tidak dihitung karena sulit


diubah menjadi kas.

SIRS10 17

Profitabilitas

Gross profit analysis

Perhatikan unsur harga pokok


HPP sistem alokasi/standar atau aktual
Matching dengan PPN
Reklas persediaan ke biaya usaha
Persediaan awal dan akhir
Barang dalam perjalanan
Barang titipan

Adakah pengalihan keuntungan ke LN


(offshore profit shifting).
SIRS10 18

Berry Ratio (BR)

Berapa porsi laba kotor yang tersedia untuk


menutup biaya operasional.
BR = [(penjualan - harga pokok)/biaya
operasional] X 100%
Di bawah 100% tidak mampu menutup biaya
operasionalnya (rugi). Bisa jadi dalam tahap
membangun pasar bagi produk mereka.
WP dengan BR < 100% perlu mendapat
perhatian yang serius utamanya masalah
kebijakan penetapan harga dan strategi
pemasarannya (biaya pemasaran).
SIRS10 19

LEVERAGE RATIO, pendongkrak kinerja


perusahaan

rasio utang (debt ratio)


rasio utang terhadap modal atau debt to equity
ratio (DER)

Debt Ratio = Total Utang / Total Aset

Berapa banyak aset yang dibiayai oleh hutang.


Rasio hutang buruk pada situasi ekonomi sulit dan
suku bunga tinggi.
Poin pentingnya :

Kenapa terjadi hutang ?


Tingkat bunga ?
Sumber pendanaan, DN/LN, bank/non bank, pelaporan ke BI ?

SIRS10 20

Assets Management Aktivitas

Penggunaan sumber daya


Efisiensi pemanfaatan aset >< pendapatan
Asset turnover ratio (total penjualan/total aset)
Gross margin rendah rasio asset turnover
tinggi. Ritel, rasio perputaran aset biasanya tinggi
karena persaingan harga.
Inventory turnover (hpp/rata2 persediaan) Tinggi, makin efisien. Rendah, biaya
persediaan ??
Turnover tinggi sales rendah ??

SIRS10 21

Return on Assets (ROA)


Kemampuan menggunakan aset utk menghasilkan laba usaha.
ROA = [laba bersih/nilai aset] X 100%
Efektif dalam optimalisasi asetnya jika ROA di atas bunga
simpanan. (normal)
ROA berbeda tiap industri. Industri padat modal, akan
mempunyai ROA lebih kecil dibandingkan dengan industri retail.
Industri sehat 25%-75%
WP dibawah 25% mengapa:
manajemen WP yang tidak sehat;
WP sedang dalam tahap pengembangan pasar/produk baru;
WP tergolong pemain baru dalam industri;
WP sedang dalam tahap litbang, perluasan usaha atau promosi.
Jika tidak, perlu diteliti kemungkinan mengecilkan laba.

SIRS10 22

Laporan Arus Kas

Tiga jenis aktifitas:


1. Aktifitas Operasi (Operating
Activities)
2. Aktifitas Investasi (Investing
Activities)
3. Aktifitas Pendanaan (Financing
Activities)
SIRS10 23

Elemen-elemen Laporan Arus Kas


Aktifitas Operasi (Operating Activities)

Arus kas (masuk/keluar) kegiatan utama


perusahaan/operasional,
Terkait dengan Laporan Laba/Rugi perusahaan.

Aktifitas Investasi (Investing Activities)

Arus kas (masuk/keluar) aktivitas-aktivitas


investasi.
Jual beli aktiva perusahaan, terkait dengan piutang
afiliasi dsb.
Ingat PPN Ps 16D

SIRS10 24

Elemen-elemen Laporan Arus Kas

Aktifitas Pendanaan (Financing Activities)

Transaksi utang (kewajiban) perusahaan,


penambahan/pelunasan utang.
Penerbitan saham atau instrument sekuritas
lainnya

SIRS10 25

PERLU DIKETAHUI

Perlu dipahami dengan jelas fungsi dana/uang yang


dimiliki, disimpan atau investasikan.

Fungsi kas yaitu :


1. Fungsi likuiditas, untuk tujuan memenuhi kebutuhan
sehari-hari dan dapat dicairkan dalam waktu singkat
relatif tanpa ada pengurangan investasi awal.
2. Fungsi anti inflasi, untuk menghindari resiko
penurunan pada daya beli di masa datang yang dapat
dicairkan dengan relatif cepat.
3. Fungsi capital growth, untuk
penambahan/perkembangan kekayaan dengan jangka
waktu relatif panjang.

SIRS10 26

Pemeriksaan
A Rasio Profitabilitas
Margin Laba
1. Bruto
(Gross profit
margin)


Margin Laba
2. Bersih
(Net profit
margin)

Return on
3. Asset


Return on
4. Investment

Analisis
Manajemen/Investor

Menilai kemampuan
Laba Bruto
penjualan
Penjualan netto menghasilkan laba
bruto
Atau

Analisis Dalam Pemeriksaan


Pajak

Menilai kewajaran laba bruto


dengan melakukan
perbandingan dengan
perusahaan sejenis atau
data time series
Laba Bruto

HPP

Menilai kemampuan Menilai kewajaran laba


penjualan
bersih dengan melakukan
Laba bersih
Penjualan netto menghasilkan laba perbandingan dengan
bersih
perusahaan sejenis atau
data time series

Laba bersih
Kemampuan aktiva Menilai kewajaran laba
perusahaan dalam
bersih dengan melakukan
menghasilkan laba perbandingan dengan
Total Aktiva
perusahaan sejenis, data
time series, atau tingkat

suku bunga bank


kemampuan
Laba bersih
perusahaan dalam
Sda
Modal sendiri memperoleh

SIRS10 27
keuntungan dengan

Rasio
B Likuiditas

Kelebihan aktiva lancar


Menilai kelengkapan
1. Rasio Lancar
Aktiva Lancar atas kewajiban lancar
pencatatan
(Current
Kemampuan membayar aktiva/kewajiban
lancar
Ratio)
Kewajiban lancar kewajiban lancar dg

aktiva lancar

Aktiva lancar- Kelebihan aktiva lancar


yg likuid atas kewjiban
2. Quick Ratio
persd
Sda

Kewajiban lancar lancar

Kemampuan membayar

kewajiban lancar

dg aktiva lancar tanpa


penjualan persediaan

C Rasio Stuktur Modal

Mengukur proporsi
Hutang Jk Pjg
Hutang Jk
pendanaan Jk Panjang
1. atas Modal
Panjang
Ps. 18 UU PPh
(Long Term
Modal Sendiri Perusahaan
Debt to
Kemungkinan adanya
Equity)
dividen terselubung

Total Hutang
Mengukur proporsi
2. Atas Modal
Total Hutang
pendanaan dan kemam- sda
(Total Debt to
Modal Sendiri puan pembayaran hutang
Equity)

SIRS10 28

D Rasio Utilitas Aktiva

Menilai kewajaran
Perputaran
kelengkapan
1. persediaan
HPP
penjualan
Mengetahui perputaran
(inventory
(Persd awal + persediaan barang dalam Perhatikan jenis usaha
turn over)
akhir)/2
suatu periode
WP

2. Jumlah hari
365
Sda
rata2
Perputaran Persd Mengetahui jangka waktu
penjualan
penjualan persedian

Menilai kewajaran
Perputaran
kelengkapan
Piutang
Mengetahui perputaran
penerimaan piutang
3. Dagang
Penjualan bersih piutang dagang dalam
(Piutang dagang suatu periode
(AR turnover) awal + akhir)/2
Menilai kewajaran
pemberian jk waktu

kredit
Jumlah hari
4. rata2
penagihan

365
Rata-rata hari penagihan Sda
Perputaran
untuk tiap piutang
Piutang Dagang

SIRS10 29

Pos Aktiva

Kas dan setara


Manfaatkan laporan arus kas
Deposito >< biaya bunga
Objek WHT dan PPN

Piutang usaha
Umur piutang adakah hubungan istimewa
Ekualisasi dg PPN
Jumlah maksimal faktur antar waktu

Persediaan

Mutasi persediaan dijual semua ?


Pemakaian sendiri, pemberian cuma2, loss dsb
Waspadai akumulasi saldo akhir pengurangan dg penghapusan
Ekualisasi dg PM

Piutang lain
Pemanfaatan dana oleh pihak lain
Bersih dr piutang usaha

SIRS10 30

...

Uang muka
Objek WHT
PM

Piutang pajak
Restitusi ?
Kompensasi ?

Aktiva tetap
BPHTB, PPh PHaT, PPN, WHT
Sumber dana perolehan >< biaya bunga
Harga Perolehan Neraca >< daftar penyusutan SPT

Aktiva lain
Deposit realisasi
Goodwill diamortisasi ??
SIRS10 31

Pos Pasiva

Utang usaha
Ekualisasi PM
Barang dagangan dan biaya
WHT

Utang lain
Profit shifting

Utang Jk Pendek & Panjang


Biaya bunga, provisi >< penambahan aktiva
WHT

Uang Muka Pelanggan Deposit


PPN

Utang pajak
Utang biaya

Apa benar ada biaya ?


WHT

SIRS10 32

Metode Tidak Langsung


Pendekatan Transaksi Tunai/Bank
Pendekatan Penghitungan Biaya Hidup
Pendekatan Pertambahan Aset atau
Kekayaan Bersih- awal dan akhir tahun
Pendekatan Sumber dan Penggunaan Dana
Pendekatan Rasio atau Persentase dari
basis data dg rasio-rasio pembanding
Pendekatan Satuan dan Volume

SIRS10 33

Ekualisasi - Optimalisasi

Objek PPN DN

Peredaran usaha >< penyerahan BKP/JKP


Penghasilan lain
Antar waktu
Pemakaian sendiri
Pemberian Cuma-Cuma
Uang muka
Penjualan aktiva

Objek PPN JLN


Objek PPh 26
Invoice - ketepatan
SIRS10 34

Ekualisasi - Optimalisasi

Objek PPh Ps 21/26

Biaya gaji upah


Pemasaran selesman/girl
Asuransi
Antar waktu
Penambahan aktiva
Bongkar muat
Outsourching
Bonus, pemberian Cuma-Cuma
Time test - CoD

SIRS10 35

Ekualisasi - Optimalisasi

Objek PPh 23/26/Final

Dapatkan rincian bukti potong per NPWP


Matching dengan Pajak Masukan
Selisih material/bukan bidang usaha lawan
Biaya transport
Incentive, Rabat
Antar waktu PBK/STP

SIRS10 36

Pemanfaatan Data

Data Internal

Profile
SPT Lap Keu
Alket Kita mengirim ?
Lawan Transaksi

Data Eksternal

Media masa
Budgeting - forecast
Instansi lain
Konfirmasi
SIRS10 37

PT MLM

LAPORAN LABA RUGI

2008

Penjualan Lokal
Iuran Anggota
Total Penjualan

(Rp)

65.632

166

100

64.435

65.732

(1.363)
66
(1.297)

% d/PENJUALAN

(%)

64.269

NAIK (TURUN)

2007

2008

2007

(2,08)

99,74

99,85

1,00

0,26

0,15

(1,97)

100,00

100,00

Harga Pokok Penjualan

1,00

27,02

27,78

Pembelian Barang

17.411

18.258

(847)

Komisi Distributor

23.144

20.205

2.939

14,55

35,92

30,74

40.555

38.463

2.092

1,00

62,94

58,51

Laba/Rugi Kotor

23.880

27.269

(3.389)

2,00

37,06

41,49

Beban Usaha

Biaya Operasi
Biaya Pemasaran
Jumlah Beban Usaha

Jumlah Laba (Rugi) Usaha

14.795

14.674

121

0,82

22,96

22,32

8.778

8.692

86

0,99

13,62

13,22

23.573

23.366

207

0,89

36,58

35,55

(92,13)

0,48

5,94

307

3.903

(3.596)

SIRS10 38

TERIMA KASIH DAN


TETAP SEMANGAT ..

SIRS10 39

Você também pode gostar