PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH

SEDERHANA

DEFINISI
Karya tulis termasuk salah satu
jenis karangan ilmiah, yakni
karangan yang mengungkapkan hasil
pengamatan , penelitian, dan
tinjauan dalam bidang tertentu
menurut metode penulisan dan
sistematika tertentu.

CIRI-CIRI
Logis, yaitu segala yang disajikan beralasan dan dapat
diterima akal sehat.
Sistematis, yaitu disusun menurut aturan tertentu.
Obyektif, yaitu menyampaikan data dan fakta apa adanya.
Tuntas, yaitu permasalahan dikupas secara mendalam dan
lengkap.
Jelas, yaitu segala keterangan yang dikemukakan dapat
mengungkapkan maksud secara jelas.
Saksama, yaitu berusaha menghindarkan dari kesalahan.
Kebenarannya dapat diuji.
Terbuka, yaitu sewaktu-waktu dapat berubah jika ada
pendapat baru yang lebih benar.

LANGKAH-LANGKAH
Menentukan topik.
Membuat judul karya tulis.
Judul dikonsultasikan kepada
pembimbing.
Mencari data/bahan.
Menyusun kerangka menjadi karya
tulis lengkap.

SISTEMATIKA PENULISAN

Judul
Kata Pengantar
Daftar Isi
Pendahuluan/Bagian Awal (Uraikan latar belakang atau alasan
pemilihan topik atau pemilihan judul, kemukakan tujuan
penulisan karya tulis dan manfaat dari karya tulis tersebut)
Isi/Pembahasan (Uraikan pembahasan terhadap topik yang
dipilih berdasarkan sumber bahan yang diperoleh dari bukubuku rujukan sejelas mungkin)
Penutup (Sampaikan simpulan dari pembahasan yang sudah
disampaikan pada bagian sebelumnya kemudian sampaikan
juga saran terhadap topik yang dibahas dalam karya tulis)
Daftar Pustaka (NAma, TAhun, JUdul, KOta, PEnerbit)

PENJELASAN SISTEMATIKA
PENULISAN
JUDUL
Judul adalah nama dari sebuah
laporan / karya tulis. Dalam halaman
judul ini memuat judul karya tulis,
logo lembaga yang menugasi, tujuan
penulisan, identitas penulis, nama
lembaga, dan tahun penulisan karya
tulis.

KATA PENGANTAR
Halaman kata pengantar berisikan
ucapan puji syukur, maksud dan
tujuan, ucapan terima kasih kepada
pihak-pihak yang membantu, serta
harapan-harapan dari tersusunnya
karya tulis ini.
DAFTAR ISI
Daftar isi berisi pokokpokok/kerangka karya tulis lengkap
dengan petunjuk halaman /
penomorannya.

Bab I Pendahuluan
Latar Belakang Masalah
Latar belakang masalah mengemukakan alasan yang rasional,
apa, bagaimana, mengapa siswa memilih masalah yang
dimaksud.
Pembatasan Masalah
Masalah-masalah yang muncul perlu dibatasai agar pembahasan
lebih spesifik dan terfokus.
Perumusan Masalah
Permasalahan yang dikaji seharusnya dirumuskan dalam bentuk
kalimat tanya. Rumusan masalah harus eksplisit, artinya secara
jelas dan tegas menunjuk sesuatu hal yang akan dikaji.
Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian hendaknya dirumuskan secara eksplisit. Apabila
tujuan menjelaskan kegunaan penelitian, maka harus ditegaskan
kegunaan yang bersifat praktis dan akademis.

Bab II Pembahasan
Uraikan pembahasan terhadap
topik
yang
dipilih
berdasarkan
sumber bahan yang diperoleh dari
buku- buku rujukan sejelas mungkin.

Pada bab penutup ini berisi :

Kesimpulan
Kesimpulan merupakan pernyataan singkat yang
memberikan jawaban atau masalah yang diangkat
dalam penelitian, bukan merupakan ringkasan dari
laporan penelitian. Kesimpulan disusun sesuai
dengan urutan permasalahan yang telah
dirumuskan.
Saran
Saran berisi suatu tindakan yang perlu dilaksanakan
oleh pihak tertentu, sejalan dengan temuan yang
diperoleh dalam penelitian. Saran hendaknya
bersifat operasional, artinya memungkinkan untuk
dilaksanakan oleh pihak-pihak yang bersangkutan.