Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Range
Panjang
Gelombang
(), m
Range
Bilangan
Gelombang
( ), cm-1
Range
Frekuensi (), Hz
Dekat
0,78 2,5
12800 - 4000
Tengah
2,5 50,0
4000 200
Jauh
50,0 - 1000
200 10
Analisis
2,5 - 25
4000 400
1,2x1014-1,2x1012
104
U
V
Vis
10-4
1000
IR
Dekat
IR
Vibrasi
0,001
100
10
IR
Jauh
0,01
Glb
Radi
o
0,1
Panjang Gelombang, cm
Infrared
1.
Teori Absorpsi IR
Infrared
Frekuensi Vibrasional
Model mekanik vibrasional
Untuk memahami konsep dasar tentang
spektra vibrasi, akan ditinjau ikatan kovalen
sederhana dari dua atom sebagai suatu per
(pegas) yang menghubungkan 2 atom dengan
massa m1 dan m2 :
m1
Energi Potensial , E
Infrared
-A
m2
-A
0
+A
Pemindahan, y
+A
F = - k y ............................ (1)
dimana, F adalah gaya pemulihan, dan k adalah
konstanta pegas , yang besarnya tergantung
pada kekakuan pegas. Tanda negatif
menandakan bahwa F adalah gaya pemulihan.
Frekuensi Vibrasional, m
Tergantung pada konstanta pegas & massa
benda
Pemberian energi hanya menambah
Amplitudo, tidak mempengaruhi frekuensi
vibrasi
Frekuensi vibrasinya :
1
m
2
1,24 x1011
Infrared
1 1
1
m1 m2
m1 .m2
(m1 m2 )
M 1 .M 2
(M 1 M 2 )
Contoh :
Hitunglah frekuensi dan bilangan gelombang dari vibrasi
ikatan O-H , jika diketahui konstanta gaya ikatan
tersebut 7,7 x 105 !!
Jawab :
mH = 1, mO = 16, maka
M 1 .M 2
(M 1 M 2 )
1.16
1 16
= 0,9412
Frekuensi,
1,24 x1011
7,7 x10 5
0,9412
1,24 x1011
4,12
7,7 x10 5
4,12
0,9412
Infrared
Pasangan
atom
Konstanta
gaya,
k ( x 105 )
Massa
tereduksi
C-C
4,5
C=C
9,6
CC
15,6
C-O
5,0
6,85
C=O
12,1
6,85
C-H
5,1
0,923
O-H
7,7
0,941
C-N
5,8
6,46
NH
6,4
0,93
C-N
17,7
6,46
O
O
Infrared
O
R
O
O
Penggabungan Vibrasi
Resonansi asam karboksilat
O
O
O
O
R
O
O
Infrared
gugus
- CH2
3000
2900
- NH2
3400
3300
- NO2
1550
1400
- SO2
1350
1150
- CO2
1600
1400
H
H
H
H
H
R
IKATAN HIDROGEN
Infrared
1720 cm-1
720 cm-1
H
C
O
C
H
1650 cm-1
Infrared
10
Cl (aksial)
Cl
equatorial
O
Cl aksial serapannya lebih besar dari Cl equatorial. Hal ini
disebabkan karena non bonding dan bonding dari
elektron
Infrared
11
Infrared
12
Isolated
Coupled Symetric
Coupled Unsymetric
Infrared
13
2.
.
.
Infrared
14
5.
Vibrasi Twisting
Terjadi apabila unit atom seperti no.3, berotasi
sepanjang ikatan yang menghubungkan unit
atom tersebut dengan sisa molekul (lihat
gambar) diberi simbol tau, (CH2)
6.
Vibrasi scissoring
Terjadi apabila dua atom terikat pada atom
yang sama bergerak menjauh dan mendekat
ke arah yang sama (lihat gambar). Diberi
simbol scissoring, s(CH2)
Out of Plane
In-Plane
Bending
Out of Plane
+
Wagging
CH2
Rocking
CH2
Twisting
CH2
Scissoring
sCH2
Infrared
15
Derajat Kebebasan
1. Rotasi
2. Vibrasi
3. translasi
Jumlah atom
: 3n - 5
Daerah Serapan:
4000 1500 cm-1 = Daerah
Gugus Fungsi (stretching)
1500 - 800 cm-1 = Daerah
Sidik Jari (bending)
Digunakan untuk menyidik molekul
yang sama .
Analisis kualitatif dengan
membandingkan dengan standar
DAERAH GUGUS
FUNGSI
3800 2700 cm-1 : ikt dgn H : C-H, OH, N-H
2300 2000 cm-1 : ikt rangkap 3: CC;
CN
C=C=O; C=C=N
1900 500 cm-1 : ikt rangkap 2: C=O;
C=C; C=N; N=O
1300 - 800 cm-1 :ikt tunggal: C-C; C-O;
C-N
Data posisi pita (cm-1) terkait dgn
kemungkinan gugus fungsi / ikatan:
Tabel !
C H; C
C H; Ar
O
H; C
H
H
C ; C N
; Ar
H (luar bidang)
-1
Intensitas
3700 - 3500
rendah
3500 - 3200
regang C-H
3300 - 2700
Ar
3035
sedang
C H
3300
tinggi
C H
3040
sedang
C H
2730
rendah
CH3
tinggi
2850
tinggi
2890
rendah
(cm )
Jenis H
> 3000
CH2
C H
< 3000
Intensitas Pita
H C C R
2140 - 2100
kuat
R C C R'
R C C R
2260 - 2190
-
bermacam
-
R C N
2260 - 2240
kuat
1680 - 1620
beragam
1690 - 1640
beragam
N N
1630 - 1575
beragam
N O
1400 - 1300
beragam
-1
Alkena
-1
(cm )
Inte
CH2
ku
CRH (cis)
640
se
CRH (trans)
970
se
CH2
840
se
CRH
840 - 791
se
BENZENA TERSUBSTITUSI
-1
Jenis Substitusi
(cm )
Intensitas
Ar-monosubstitusi
(5H berdampingan)
sedang - kuat
Ar-orto
750
sedang - kuat
Ar-meta
780 - 810
sedang - kuat
Ar-para
850 - 800
sedang - kuat
SENYAWA AROMATIK
(cm-1)
Keterangan
Intensitas
3100 - 3000
regang C-H
2000 - 1650
1600 -1585
sedang
1500 - 1400
sedang
1300 - 1000
sedang
kuat
400 - 675
Contoh: Spektra IR
CH3(CH2)6CH
2960cm-1
2930cm-1
1467cm-1
1380cm-1
KOMPONEN SPEKTROFOTOMETER IR
mirip dengan spektrofotometer UV-Vis
SR
(1)
MNKR
(2)
SMPL
(3)
DTKR
(4)
RCDR
(5)
1. Sumber Radiasi IR
Padatan innert yang dipanaskan secara elektrik
sampai temperatur antara 1500 dan 2000 oK
Intensitas radian maksimum pada temperatur
tersebut terjadi antara 1,7-2 m atau 5900-5000
cm-1
a.
Infrared
Glower Nernst
Bahan : oksida-oksida tanah jarang,
Bentuk : silinder dengan diameter 1-2 mm dan
panjang sekitar 20 mm. Dibungkus dengan platina
untuk melewatkan arus listrik, sehingga dihasilkan
temperatur 1200-2000 oK.
Koefisien temperatur resisten elektrik : sangat
negatif
b. Sumber Globar
Bentuk : batangan karbida silikon, panjang 50 mm
dan diameter 5 mm.
Pemanasan : secara elektrik sampai 1300-1500 oK
Kelebihan : koefisien resistennya positif.
30
c.
.
.
d.
.
.
e.
f.
.
.
Infrared
2.
a.
Filter interferensi
b.
Infrared
32
c.
Prisma
d.
Pemantul Grating
.
.
Infrared
33
3.
Detektor
.
.
.
.
.
Infrared
34
Bolometer
Jenis termometer resistan disusun dari potongan
logam, seperti Pt, atau Ni, atau suatu semikonduktor,
peralatan paling akhir sering disebut termistor
Perubahan resistan sebagai fungsi temperatur relatif
besar dan ditransduksi menjadi signal
Piroelektrik
Berupa kapasitor, yg berupa kristal (litium tantalat,
barium titanat, dan triglisin sulfat) yang memiliki momen
dipole yang sensitif terhadap temperatur, ditempatkan
diantara plat logam.
Kapasitansi ditransduksi menjadi signal.
Detektor Golay
Berupa termometer gas :yang mana gas xenon diisikan
dalam chamber silinderis, yang mengandung membran
hitam.
Fraksi berkas cahaya yang dipantulkan yang mengenai
permukaan aktif dari phototube berubah, sehingga
menghasilkan perubahan arus photo yang berkaitan
dengan tenaga berkas cahaya infra merah dan
ditransduksi menjadi signal
Infrared
35
4.
.
.
PREPARASI SAMPEL
Sampel Padat :
Infrared
Sampel Cair
Sampel Gas
1.
Terletak pada daerah radiasi 4000-1400 cm-1. Pitapita absorpsi pada daerah ini utamanya disebabkan
oleh vibrasi dua atom, sedangkan frekuensi
vibrasinya karakteristik terhadap massa atom yang
berikatan dan konstanta kekuatan ikatan.
2.
Infrared
38
Infrared
39
FT IR
Infrared
40
41