Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
KEWAJIBAN
setiap
termasuk
orang tua/ keluarga
Peran orang tua:
orang,
5.
Menumbuhkan minat
Perhatian kematangan & kesiapan
anak
Menyenangkan anak
Perhatian dimensi sensivitas,
intensitas, efektivitas, frekuensi, &
durasi waktu
Pengurangan gangguan konsentrasi
Anak Lahir
Butuh
Bermain
Butuh Lingkungan & Orang
Dewasa
( KOMUNIKASI )
memFUNGSIkan alat indera &
pertumbuhan sinaps di otak
Adaptasi (TUMBUH KEMBANG) menjadi
DEWASA
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Berkhayal
Bercakap dengan diri sendiri
Bergaul dengan teman
Mencoba bentuk tertentu
Menyusun suatu tatanan
Berusaha memilah
Berusaha memilih perilaku
HUGHES ( 1999
):
1.
2.
3.
4.
5.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Menyenangkan
Bergembira
Rileks
Ceria
Sukacita
Mendidik
Menumbuhkan aktivitas & kreativitas
Main Sensorimotor
anak main dengan benda untuk
membangun persepsi.
Main Peran
anak bermain dengan benda untuk
membantu menghadirkan konsep yang
sudah dimilikinya.
Main Pembangunan
anak bermain dengan benda untuk
mewujud-kan ide/gagasan yang
dibangun dalam pikirannya menjadi
sesuatu bentuk nyata.
Main Sensorimotor
Main sensorimotor merupakan respons
paling sederhana hingga gerakan yang
lebih terarah dan bermakna.
Misalnya bayi menggeliat karena
terkena benda dingin, hingga anak
melakukan
gerakan
memegang,
mencium, menendang, dan sebagainya.
Manfaat : Untuk memperkuat pusatpusat syaraf
indra anak (jika ada
kesempatan main
sensorimotor
yang
beraneka
ragam,penginderaan
anak
akan
bertambah kuat).
2.
Main Peran
3. Main Pembangunan
Biasanya terlihat pada anak-anak
yang usianya lebih dewasa, yakni
antara usia 3-4 taun ke atas.
Misalnya :
- Ketika anak main tanah liat, ia
bisa membuat terowongan
- Ketika anak main cat atau
crayon ia bisa
membuat
lukisan.
Beragam bahan dan cara main untuk setiap jenis main yang dapat
dikerjakan anak
EMPAT TAHAP
UNTUK
PIJAKAN
(SCAFFOLDING)
PENGALAMAN
MAIN YANG
BERMUTU
(CCCRT-1999)
1. Pijakan Lingkungan
Main
2. Pijakan Pengalaman
Sebelum Main
3. Pijakan Pengalaman
1.
2.
3.
4.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
agama dan
bahasa, dan
-
1.
Ditempatkan
di
dalam
maupun di
luar
ruangan Sehingga anak anak dapat bermain setiap
hari
Sentra Main
Peran
Sentra
ini
dilengkapi
dengan
bermacam- macam
bahan dan
alat untuk mendukung main purapura,
misalnya
main rumahrumahan atau berte
ma keluarga atau
tema lain seperti
profesi (guru, polisi,
pak pos, dokter,
dsb)
Sentra Balok
-Sentra
ini
menyediakan
balok
unit
dan
balok
berwarna
lainnya
(diutamakan
untuk anak usia 36
tahun),
legolego
berukuran
besar (untuk anak
usia toddler).
Sentra Seni
- Menekankan pada
Penggunaan bahan seni
seperti lem, gunting, krayon,
spidol, cat, papan lukis,
kertas-kertas yang disediakan
setiap hari sehingga ketika
anak memerlukan selalu ada.
Sentra Persiapan
- Memberi kesempatan anakanak untuk
mengurutkan,
mengklarifikasikan,
menyusun pola, dan
mengorganisasikan
bahan
serta menyediakan
pengalaman awal menulis
dan membaca.
Kegiatan
ini
untuk
mendukung perkembangan
dari
keterampilan
dan
pengetahuan
tsb.
Diberikan dalam
semua sentra.
- Dirancang secara khusus
untuk
memperkuat
keterampilan
dan
pengetahuan tersebut.
Anak
sering
tahu
bagaimana
cara
menggunakan bahan dan alat bermain ,
aturan-aturan dalam bermain, kehilangan ide
untuk melanjutkan permainan, dsb.
Sebelum
anak-anak
datang
ke
sentrasentra,
guru/ Tenaga
Pendidik telah menata
lingkungan
main
dengan
menyiapkan
sejumlah tempat main
Guru
perlu
menyediakan
waktu
yang cukup agar anakanak dapat memilih dan
menikmati ke 3 jenis
pengalamanpengalaman
main
( main sensorimor, main
peran,
dan
main
pembangunan)
paling
sedikit 1 jam bagi anak
untuk bermain.
Guru
menjelaskan
kegiatan-kegiatan
main
hari
ini,
mencontohkan
bagaimana menggunakan
bahan dan alat bermain
secara tepat
Contoh1:JadwalKegiatanHarian
(untukKelompokAnakUsia26Tahun)
Waktu
Kegiatan
07.00
07.30
08.00
08.30
10.00
Waktu di lingkaran II: (pijakan setelah main: meminta masingmasing anak untuk mengingat/menceritakan kembali pengalaman
main)
10.30
10.40
11.00
11.30
Anak-anak Pulang
11.40
12.00