Você está na página 1de 8

PENGETAHUAN DASAR HI/AIDS

Kelompok 5
Ayuyus Kaharap
Emily Tanusaputra
Hendra Gustiano
Kristiya L. Nandeng
Nemie
PegGy A
Septiarinda
Yesika Dehati D

Definisi AIDS
AIDS
(Acquired
Immunodefiency
Syndrome) dapat diartikan sebagai
kumpulan gejala atau penyakit yang
disebabkan
oleh
menurunnya
kekebalan tubuh akibat infeksi oleh
virus HIV (human immunodeficiency
virus)
yang
termasuk
family
retriviridae.

Cara Penularan
Penyakit ini menular melalui berbagai cara.

Antara lain melalui cairan tubuh seperti


darah, cairan genitalia, cairan sperma dan
ASI. Virus terdapat juga pada saliva, air
mata dan urin tapi dengan konsentrasi
yang sangat rendah.

Tahapan Klinis HIV


AIDS
Masa

inkubasi atau masa laten, sangat


tergantung pada daya tahan tubuh masingmasing orang rata-rata 5-10 tahun, selama
masa ini orang tidak memperlihatkan gejalagejala
walaupun
jumlah
HIV
semakin
bertambah dan sel-sel T-4 semakin menurun.
Semakin rendah jumlah sel T-4, semakin rusak
fungsi sistem kekebalan tubuh. Pada waktu
sistem kekebalan sudah dalam keadaan parah
ODHA akan mulai menampakkan gejala-gejala
AIDS.

Window Periode
Sebenarnya tidak ada tanda-tanda khusus yang bisa

menandai apakah seseorang telah tertular HIV,


karena keberadaan virus HIV sendiri membutuhkan
waktu yang cukup panjang (5 sampai 10 tahun hingga
mencapai masa yang disebut AIDS). Adanya HIV di
dalam
darah
bisa
terjadi
tanpa
seseorang
menunjukan gejala penyakit tertentu dan ini disebut
masa HIV positif.
Hal ini disebabkan karena tubuh kita membutuhkan
waktu sekitar 3 6 bulan untuk membentuk antibodi
yang nantinya akan dideteksi oleh tes darah tersebut.
Masa ini disebut window period (periode jendela)

HIV dan Infeksi


lainnya
Beberapa infeksi oportunistik dan kanker merupakan ciri khas
dari munculnya AIDS:
Thrush
Pneumonia Pneumokistik
Toksoplasmosis
Tuberkulosis
Infeksi saluran pencernaan
Leukoensefalopati multifokal progresif
Infeksi oleh sitomegalovirus.
Sarkoma Kaposi
Kanker

Infeksi Opurtunistic
Adalah
infeksi
yang
disebabkan
oleh
organisme yang biasanya tidak menyebabkan
penyakit pada orang dengan sistem kekebalan
tubuh yang normal, tetapi dapat menyerang
orang dengan sistem kekebalan tubuh yang
buruk.

TERIMA KASIH

Você também pode gostar