Você está na página 1de 53

ASUHAN KEPERAWATAN

KOMUNITAS

PENDAHULUAN
Definisi Komunitas : Komunitas merupakan unit
sosial, berada dalam system atau lingkungan
sosial yang lebih besar, ada interaksi antara
anggota komunitas, antara anggota dengan
lingkungan sekitar, dan antara komunitas denan
lingkungannya, komunitas diatur oleh aturan
norma dan hukum yang memiliki dasar yang
berbeda tergantung dengan sifat komunitas,
komunitas diatur dan berfungsi untuk memenuhi
kebutuhan anggota mereka

Kesehatan Komunitas

STATUS

STRUKTUR

PROSES

KEPERAWATAN KOMUNITAS
Keperawatan komunitas merupakan sintesis dari praktek keperawatan dan praktek
kesehatan masyarakat yang diaplikasikan untuk meningkatkan dan menjaga
kesehatan populasi (Raehiggs & Guftashon, 1985 ).

KEPERAWATAN KOMUNITAS
Tujuan utama keperawatan komunitas adalah
peningkatan kemampuan masyarakat dalam
pemeliharaan dan peningkatan kesehatannya.
Untuk mencapai tujuan ini dapat ditempuh
melalui dua cara utama yaitu :
Melalui pelayanan kesehatan langsung terhadap
individu, keluarga dan kelompok dalam suatu
masyarakat
Memperhatikan kesehatan masyarakat secara
keseluruhan dan bagaimana masalah kesehatan atau
isue-isue kesehatan di masyarakat mempengaruhi
individu, keluarga dan kelompok (Raehiggs &
Guftashon, 1985; Stanhope & Lancaster, 1996 ).

Peran Perawat Komunitas


Adalah untuk meningkatkan kesehatan, mencegah
penyakit dan untuk menjaga level fungsi anggota
komunitas dalam posisi yang tertinggi.
Meningkatkan pola hidup yang sehat menjadi kunci utama
dalam mencegah penyakit yang kronis sama halnya
dengan meningkatkan lingkungan yang sehat.
Meskipun perubahan dalam gaya hidup akan sangat
tergantung pada individu, usaha perubahan gaya hidup dan
peningkatan lingkungan terbukti akan efektif jika
menggunakan pendekatan komunitas secara luas
(Raehiggs & Guftashon, 1985 )

PROSES KEPERAWATAN KOMUNITAS


Praktek keperawatan komunitas, menggunakan pendekatan
proses keperawatan. Tahapan proses keperawatan komunitas
meliputi :
1) Pengkajian, untuk mengidentifikasi kelompokkelompok, keluarga dan individu, termasuk kebutuhan
pelayanan kesehatan ;
2) Merumuskan diagnosa keperawatan komunitas;
3) Menyusun rencana intervensi, untuk memenuhi
kebutuhan-kebutuhan komunitas, yang meliputi
sumber-sumber yang dapat digunakan dan aktifitasaktifitas yang berkontribusi pada kesehatan dan
pemulihannya, serta untuk pencegahan terhadap
penyakit, ketidakmampuan ;

Lanjutan .
4) Implementasi keperawatan secara efektif,
efisien ;
5) Evaluasi, untuk menentukan seberapa
jauh aktifitas-aktifitas tersebut memiliki
dampak terhadap status kesehatan
komunitas ( Stanhope & Lancaster,
1996 ).

Gambar : Model Komunitas Sebagai Partner


Pengkajian

Stressor

Analisis Data

Derajad
Reaksi

Diagnosis Keperawatan

Perencanaan
INTERVENSI

Pencegahan
Primer

Pencegahan
Sekunder
Evaluasi

Pencegahan Tersier

Pengkajian komunitas adalah sebuah


proses; mengenal sebuah komunitas.
Orang-orang dalam komunitas adalah
para partner dan memberi kontribusi
sepanjang proses.
Tujuan mengkaji komunitas: adalah
untuk mengidentifikasi faktor-faktor
(baik positif dan negatif) yang
berlawanan dengan kesehatan , untuk
mengembangkan strategi untuk
promosi kesehatan

Pengkajian komunitas harus didasarkan

pada kosep model / teori


Untuk melihat keadaan dan masalah yang
ada dalam suatu komunitas maka harus
mengetahui profil suatu komunitas baik
dilihat dari status maupun fungsi dari
suatu komunitas secara keseluruhan

Assessment Wheel

Pengkajian Komunitas:
Menurut Assesment Wheel (Community as a
partner model by Anderson & Mc Farland )

Komponen dari roda pengkajian komunitas

memiliki tiga bagian: (1) inti komunitas, (2)


subsistem komunitas, dan (3) persepsi
Roda pengkajian komunitas menjadi
kerangka kerja keseluruhan saat
pengkajian dengan menggunakan model
dalam bentuk survei ( windshield survey)
Terdiri dari data inti, 8 elemen/sub-sistem
dan data persepsi

KOMPONEN WINDSHIELD SURVEY


Elemen

Komponen yang dikaji

1.

Perumahan

1.

2.

Lingkungan /
daerah
Lingkungan
terbuka
Batas
Kebiasaan

2.

3.
4.
5.

3.
4.
5.

6.

Transportasi

7.

Pusat
pelayanan

6.
7.

Bangunan : Luas , bahan , arsitek , bersatu/


pisah
Halaman : di daerah , samping , belakang
Luas/sempit , kualitas : ada/tidak ada rumput
bersih/kotor , pribadi/ umum
Apa batas daerah : jalan , sungai , got.
Kondisi
: bersih/kotor
Tempat berkumpul : siapa , dimana , jam
berapa .
Cara datang dan pergi , situasi jalan dan jenis
, alat transportasi
Klinik , tempat rekreasi , sekolah , praktek
pelayanan keperawatan/ibadah , dipakai/tidak

COMPONEN WINDSHIELD SURVEY


Elemen

Komponen yang dikaji

8.
9.

Toko/warung
Pusat
perbelanjaan
10. Orang di jalan

8.
9.

11. Suku/etnisitas
12. Tempat ibadah

11.
12.

13. Health
14. Politik
15. Media

10.

13.
14.
15.

Jenis , siapa pemilik


Bagaimana mencapainya , jenis .
Siapa yang dijumpai : ibu , bayi ,
anak, lansia, pemuda, penjaja
makanan/ barang, anak sekolah,
pekerja, dll.
Lokasi , cara komunikasi, kebiasaan
Masjid , gereja , wihara , pura
Ada yang sakit akut/kronis , jarak ke
pelayanan kesehatan .
Kampanye , poster
TV , radio , Koran , majalah , papan
pengumuman dan lain lain

Definisi inti adalah sesuatu yang


penting dan mendasar. Inti dari
sebuah komunitas adalah orangorang-nya sejarah mereka,
karakteristik, nilai dan kepercayaan
mereka.

Data inti meliputi : sejarah, demografi,


vital statistik, nilai dan kepercayaan.

Meliputi Data :
Kelahiran
Kematian
Kesakitan
Penyebab utama Kesakitan,
kematian

Pengkajian Sub-Sistem Komunitas


1. Lingkungan fisik

Metode dan sumber pengkajian Lingkungan Fisik


pada Komunitas
Komponen
1.

Inpeksi

2.

Auscultasi

3.

Vital sign

4.

Review of
sistem

5.

Laboratori
study

Sumber data
Individu

Sumber data masyarakat

Otoscope
Ophtalmoscope
Stetoscope

1. Survey, datang ke-lingkungan


masyarakat
2. Dengarkan keluhan masy.
tokoh setempat
3. Observasi keadaan iklim ,
sumber daya, batas wilayah
4. Observasi : kegiatan di
masyarakat, pertemuan ,
adanya KLB, social system ,
perumahan , ekonomi ,
tempat ibadah dsb .

Termometer
Tensi meter
Head-to-toe

Blood test CT scan

2. Pelayanan Sosial dan


Kesehatan
UKP
UKM
Pelayana sosial
Pelayanan
kesehatan
pengobatan alternatif

tradisional/

3. Data Ekonomi
- Apakah komunitas maju dengan pesat ?
- Apakah ada industri, toko, tempat-tempat
untuk pekerjaan?
- Dimana orang-orang berbelanja?
- Apakah ada pemberian bantuan sosial :makanan ?
- Berapa tingkat pengangguran?
- Rata - rata pendapatan keluarga / rumah tangga
- Rata - rata pendapatan perorangan.
- Karakteristik pekerjaan, kategori yang bekerja

4. Transportasi dan
keamanan/keselamatan
Bagaimana orang-orang bepergian?
Jenis transportasi publik dan pribadi apa
yang tersedia?
Apakah anda melihat bis-bis, sepeda,
taksi?
Apakah ada trotoar, jalur sepeda?
Apakah transportasi yg ada memungkinkan
untuk orang-orang cacat?

4. Transportasi dan
keamanan/keselamatan
Jenis layanan perlindungan apa yang ada

di sana (misalnya, kebakaran, polisi,


sanitasi)?
Kualitas air : makroskopis, mikroskopis
Apakah mutu udara dimonitor?
Apa saja jenis kejahatan yang dilakukan?
Apakah orang-orang merasa aman?

5. Politik
Politik dan
dan Pemerintahan
Pemerintahan
5.
Pemegang keputusan politik
Politik
yang
bermanfaat

dengan

terhadap

kebijakan

kesehatan
Proses advokasi
kesehatan

Sumber Informasi
Media informasi
Metode informasi
Tempat bergabi informasi

8. Data Rekreasi
Dimana anak-anak bermain?
Apa saja bentuk rekreasi utama?
Siapa yang berpartisipasi?
Fasilitas untuk rekreasi apa yang anda

lihat?
Kebiasaan
senggang ?

menggunakan

waktu

Diagnosa Keperawatan Komunitas


menggambarkan Tingkat reaksi/
jumlah ketidakseimbangan atau
gangguan yang dihasilkan dari
stresor yang berlawanan dengan
garis pertahanan komunitas.
Tingkat reaksi dapat tercermin
dalam tingkat mortalitas di
masyarakat, angka pengangguran,
atau tingkat kriminalitas.

Diagnosis keperawatan yang dirumuskan pada

komunitas, bersifat holistik dan tidak


mengimplikasikan bahwa hanya seorang
perawat yang dapat mempergunakan masalah
yang teridentifikasi.
Hal ini menekankan bahwa tindakan
keperawatan dalam komunitas bersifat
interdisipliner dan intradisipliner (tidak dibatasi
profesi kesehatan tetapi multidsipliner).
Untuk merumuskan diagnosa keperawatan,
diawali dengan proses analisa data komunitas

NURSING DIAGNOSIS/
DIAGNOSIS KEPERAWATAN
Clinical judgment concerning a human response to
health conditions / life processes, or a vulnerability
for that response by an individual, family, group, or
community.
A nursing diagnosis provides the basis for
selection of nursing interventions to achieve
outcomes for which the nurse has accountability
(Approved at the ninth NANDA Conference; amended in 2009 and
2013)

Kategori
Problem focus diagnosis: undesirable human
respons
Risk diagnosis: vulnerabilty for developing an
undesirable human respons
Health promotion diagnosis: motivation and
desire to increase well being and to actualize
human health potential
Syndrome: cluster of nursing diagnosis that
occur together

NOC
Standardized terminology for nursing sensitive outcomes
for use by nurses across specialties, and practice to
capture changes in patient status after intervention
Each outcome represents a concept that can be used to
measure the state of patient, care giver, family, or
community before and after intervention
The outcomes have been developed for use by nurse,
but other disciplines may find them helpful for
evaluating the effectiveness of the intervention they
provide independently or in collaboration with
nurses.

Outcome = Tujuan Khusus


A Nursing- sensitive patient outcome is an
individual, family, or community state, behavior,
or perception that is measured along a
continuum in response to nursing
intervention(s).
Bagaimana mengukurnya? .A five point
Likert type scale (1- 5) is used with all
outcomes and indicators
Apa yang diukur?..= Fungsi organ,
pengetahuan, kemampuan caregiver sesuai
dengan domain yang akan diukur.

Classess-Outcomes
Community well-being: community
competence, community health
status, community violence level
Community health protection:
community disaster readiness,
community disaster respons,
community program effectiveness,
community risk control

Contoh: community competence

Domain: community health (vii) classes: community well-being(BB)


Definition: capacity of a communty to collectively problem solve to achieve
community goal
OUTCOME TARGET RATING: Maintain at: _____ Increase to:______
Indicat
ors

Poor

Fair

Good

Very
good

Excel
lent

270001

Participatio
n rate in the
community
activities

NA

270021

Collaboratio
n among
community
groups to
resolve
problems

NA

270014

Use of
external
resources to
meet goal

NA

NIC
Comprehensive standardized classifications of
interventions that nurses perform
Useful for : care planning, clinical documentation,
communication of care across setting, integration
of data across systems and settings,
effectiveness research, productivity
measurement, competency evaluation,
reimbursement, teaching and curricular design

NIC...
Includes the interventions that nurses do
on behalf of patient,
Both independent and collaborative
interventions,
Both direct and indirect care,
Used in all setting: acute care to intensive
care units, to home care, to hospice
care, to primary care, and all specialties
(critical care, occupational health nursing,
gerontological nursing).

Classess-Intervention
Community health promotion: case
management, community health
development, health education, health
policy monitoring, program development,
social marketing
Community risk management: bioterorism
preparedness, communicable diseases
management, community disaster
preparedness, health screening,
environmental management: worker
safety, vechicle safety promotion

Askep Komunitas: HIV


Diagnosa 2

Panduan Penyusunan
1. Lakukan pengkajian klien (individu, keluarga, kelompok/ komunitas
secara komprehensif) diperoleh data/ batasan/ karakteristik,
2. Lihat/ identifikasi NANDA, tetapkan kemungkinan DOMAIN
berdasarkan data,
3. Lihat/ identifikasi Class
4. Proses berfikir, analisis .
5. Tetapkan Diagnosis NANDA
6. Link Diagnosis dengan NOC, berdasarkan domain (NOC) yang
sesuai proses berfikir, analisis..
7. Lihat NOC hal 737 751 cari kata kunci untuk NOC sesuai
diagnosis
8. Link Diagnosis dengan NIC, berdasarkan domain (NIC) yang
sesuai proses berfikir, analisis..
9. Lihat NIC hal 579 608 cari kata kunci untuk NIC sesuai
diagnosis

2. Pencegahan/pengurangan
MENYUSUN RENCANA ASUHAN
terjadinya
resiko
:
KEPERAWATAN
A. Menyusun Prioritas masalah, dengan
mempertimbangkan:
a. Pencegahan/pengurangan resiko hipertensi :
kontrol tensi,
lab, scr
teratur,
pola makan sehat,
1. Masalah
spesifik
yang
mempengaruhi
gaya hidupmasyarakat
sehat, hindari stres
kesehatan
Pencegahan/pengurangan
resiko
penyakit
2.b.Kebijaksanaan
nasional dan
daerah
diabetes : kontrol GD teratur, penatalaksanaan diit
setempat
scr disiplin, gaya hidup sehat, olah raga
3. Kemampuan dan sumber daya masyarakat
c. Pencegahan/pengurangan resiko kecelakaan :
4. Keterlibatan
partisipasi dan peran serta
penggunaan helm, sabuk pengaman, service
masyarakat.
kendaraan secara teratur, hindari kelelahan

Prioritas masalah, kriteria skala prioritas


Perhatian masyarakat, yang meliputi
pengetahuan, sikap, keterlibatan emosi
masyarakat terhadap masalah kesehatan yang
dihadapi dan urgensinya untuk segera
ditanggulangi.
Prevalensi, yang menunjukan jumlah kasus
(masalah) yang ditentukan pada saat tertentu
Beratnya masalah, adalah seberapa jauh
masalah tersebut dapat menimbulkan
gangguan terhadap kesehatan masyarakat
Kemungkinan masalah untuk dikelola

Contoh penghitungan dalam menentukan skala prioritas


masalah komunitas di suatu daerah binaan:
Masalah

1. Gizi kurang

Perhatian
masyarakat

Poin
prevalensi

Tingkat
bahaya

Kemungkinan
untuk dikelola

Nilai
Total

108
+++(3)

+++(3)

++++(4)

+++(3)

+++(3)

++(2)

++++(4)

++(2)

48

++(2)

+++(3)

++++(4)

++(2)

48

2. ANC yang
kurang
baik
3. Imunisasi

Cara penghitungan:
Nilai total didapatkan dengan mengalikan semua nilai dari masing-masing kriteria.
Contohnya: Gizi kurang =3X3X4x3= 108
Nilai yang tertinggi yang menjadi prioritas pertama dalam mengatasi masalah.

Pendidikan Kesehatan
Kemitraan
Pemberdayaan masyarakat
Kegiatan Kelompok
Intervensi profesional

TAHAP EVALUASI
1. Perkembangan masalah kesehatan yang
telah ditemukan
2. Pencapaian tujuan keperawatan ( Terutama
tujuan jangka pendek )
3. Efektifitas dan Efisien tindakan/kegiatan
yang telah di lakukan .
4. Rencana tindak lanjut

SEKIAN
TERIMAKASIH

Você também pode gostar