Você está na página 1de 15

Aplikasi

Modalitas
Fisioterapi
KELOMPOK 2
Dewi Yulyanti Rasyid
Poppy Medya
Andi Unmi Fyrnastiar
Ince Hartina
Uswatun hasanah
Nurfaadilah
Aplikasi yang dimaksud disini,
mencakup metode dan tekhnik yang
digunakan dalam penggunaan
Modalitas Elektroterapi.
Setiap modalitas, berbeda tehnik
penggunaannya.
(SWD) Shortwave Diathermy
Teknik / Aplikasi
Coplanar; penempatan elektroda berdampingan di sisi yang
sama dengan jarak elektroda adequate, jarak antara kedua
elektroda > lebar elektroda.
Contra planar; penempatan elektroda paling baik, penetrasi
ke jaringan lebih dalam, ditempatkan di permukaan
berlawanan dengan bagian yang diterapi.
Cross fire treatment; terapi diberikan dengan elektroda
satu posisi, terapi diberikan elektroda dengan posisi lain,
umumnya dilakukan pada organ pelvis.
Shortwave Diathermy (SWD)

Cross fire
Coplanar treatment

Contra Planar
Ultrasound
1. Kontak Langsung
2. Kontak Tidak Langsung
. Sub-aqual (dalam air)
. Water Pillow
Untuk metode aplikasi US dengan menggunakan
kontak langsung maupun tidak langsung, tranduser
dapat dierakkan (dinamis) dan meneap (statis)
1.Dinamis
Tranduser digerakkan terus menerus selama
terapi. Gerakan tersebut dapat berupa gerakan
longitudinal, transversal dan sirkonduksi.
2.Statis
Metode ini jarang digunakan karena bahaya
timbulnya kerusakan jaringan aau kavitasi sangat
besar meskipun diberikan dengan intensitas
rendah.
INTERFERENSI
2 pad

Metode
Aplikasi 4 pad
Teknik Aplikasi
1.Pain-point atau trigger poin application
2.Nerve aplication
3.(Para) vertebral application
4. Muscular application
5. Transregional application
GALVANOTERAPHY
Nerve treatment
Satu elektrode ditempatkan di
proksimal dan satu di distal
Segmental treatment
idem
FARADIC

Stimulasi secara motor


point
Stimulasi secara grup

Labile treatment

Nerve conduction Bipolar

Bath treatment

Monopolar
TRABER CURRENT
Trabert current digunakan pada
pengobatan spinal pain syndrome
Menggunakan metode segmental
Elektroda ditempatkan jarak 3 cm
antara yang lain
Katoda (+) ditempatkan pada daerah
yang nyeri.
Strength Duration Curve
- Teknik bipolar : elektroda dengan pad basah pada
muscle belly biasanya ditempatkan di distal dari
motor point.
- Teknik monopolar : elektroda yang lebih besar
dengan pad basah ditempatkan di bawah atau di
atas otot yang menjauhi otot yang diperiksa.
IRR
Pada dasarnya, metode pemasangan lampu diaur
sedemikian rupa sehingga sinar yang berasal dari
lampu jatuh tegak lurus terhadap jaringan yang
diobati. Baik itu lampu lominous maupun non
lominous.
Jarak penyinaran untuk lampu lominousadalah
45-60 cm
Dan untuk lampu non lominous antara 35-45 cm.
Jarak ini bukanlah merupakan jarak yang mutlak,
karena masih dipengaruhi oleh toleransi pasien
atau besarnya watt lampu
ULTRAVIOLET
1. Aplikasi Lokal
Jarak lampunya tergantung jenis
lampu, tapi biasanya 50-75 cm.
2. Aplikasi General
Jarak lampunya biasanya sekitar 75-
100 cm.
PARAFIN BATH
Pengobatan ini terdiri dari beberapa
cara:

Você também pode gostar