Você está na página 1de 21

Standar Pelayanan Pasien : Tujuan utama pelayanan kes RS adalah pelayanan pasien.

Pelayanan
Manajemen
Fokus Pasien
Risiko RS
(Patient Centered
Po
la
Risiko Klinis
Care)
24
o fs
i l os n
p F sie
se n p re) a
n
Ko uha nt ca
As Patie Safety is a
(
( fundamental principle
Etik
of patient care and a
critical component of
Mutu Quality Management.
4 Fondasi Kebutuhan
Patient
Asuhan pasien Pasien
Safety (World Alliance for Patient
Asuhan Medis
Safety, Forward Programme,
Asuhan Keperawatan
EBM WHO, 2004)
Asuhan Gizi Evidence Based
Asuhan Obat VBM
Medicine
Value Based Medicine
KARS Dr.Nico Lumenta
(Nico A Lumenta & Adib A Yahya, 2012)
Pengumpulan Analisis
data klinis data -> Dx
Lab, Rad Rencana Transfer Terminal
Asesm asuhan Asesm Rujuk
Registra en en
si awal ulang

Pelayanan fokus pasien: MULTI PROFESI - ASUHAN EDUKASI

Asesme Risiko
Skrinin n nyeri jatuhImplementa ImplementaRencan
g Risiko si Risiko si a
malnutri RencanatinggiRencana Ringkasan
pulang
si Restraint
asuhan asuhan
pulang
SKP Hak MKI PPI
pasien
Proses Asuhan Pasien Diagram
PPA IAR
g as M andiri Patient Care
oTu egiatan
l ok k
o2 b

1 Penc
Asesmen Pasien
atat
(Skrining, Periksa Pasien)
an
1. Informasi dikumpulkan : S
Anamnesa, pemeriksaan, pemeriksaan lain / I
penunjang, dsb O
2. Analisis informasi :
PPA : Menetapkan Diagnosis / Masalah / Kondisi A A
Dokter Untuk mengidentifikasi Kebutuhan Yan Pasien
Perawat 3. Rencana Asuhan/Plan of Care:
Bidan Merumuskan rencana dan sasaran terukur R P
Apoteker Untuk memenuhi Kebutuhan Yan Pasien
Nutrision
is
Dietisien 2 Pemberian Pelayanan
Teknisi Implementasi Rencana
Medis
(Penata- Monitoring
Anestesi)
Proses Asuhan Pasien
2 blok proses, oleh masing2 PPA
1. Asesmen Pasien IAR
S 1. INFORMASI DIKUMPULKAN : anamnesa, pemeriksaan Std AP 1
O fisik, pemeriksaan lain / penunjang, dsb I
2. ANALISIS INFORMASI : menghasilkan kesimpulan a.l. Std APK 1, 1.1.1,
Masalah, Kondisi, Diagnosis, A 1.1.2, 3, 4, AP 1.3,
A untuk mengidentifikasi kebutuhan pelayanan pasien 1.3.1, 1.2. EP 4, 1.9,
1.11, 4.1, PP 7.
3. RENCANA PELAYANAN / Plan of Care, Std PP 2 EP 1, PP
P untuk memenuhi kebutuhan pelayanan pasien R 2.1, 5, Std AP 2, PAB
5, 7, 7.4.

2. Implementasi Std PP 2, EP 2, PP 5
EP 2 & 3, PAB 3 EP 5,
Pemberian Pelayanan 5.3, 6, 7.3,
Monitoring
Pemberian pelayanan/asuhan, pelaksanaan rencana, beserta 5
monitoringnya
Beberapa metode pencatatan asesmen

SOAP : Subjective, Objective, Assessment,


Plan
ADIME : Assessment, Diagnosis, Intervention
(+ Goals), Monitoring, Evaluation
DART : Description, Assessment, Response,
Treatment
Asuhan Pasien :
1. Asesmen Pasien : IAR, identifikasi kebutuhan
pelayanan pasien
2. Pemberian Pelayanan, Implementasi, Monitoring :
memenuhi kebutuhan pasien
Ruang Lingkup Asesmen Awal :
1. Riwayat kesehatan, Pemeriksaan fisik,
Diagnosis/Masalah, Rencana Asuhan IAR
2. Alergi
3. Asesmen Psikologis, Sosial, Ekonomi
4. Asesmen Nyeri
5. Status fungsional
6. Risiko Jatuh
7. Risiko Nutrisional
8. Kebutuhan edukasi
9. Discharge Planning/Perencanaan Pulang Pasien
T
CPP

Asuh PPA Inst


r
an P Std uksi Clin
DPJ
P
a
SOA sien
PP 2 ical
Inte Leader
P .2
gr a
Asuh si -
PP 2 an
Std
.1. E
P5

KARS Dr.Nico Lumenta


1/CATATAN
2 PERKEMBANGAN PASIEN TERINTEGRASI
VERIFIK
ASI
DPJP
INSTRUK (Tulis
SI PPA Nama,
PROFE HASIL ASESMEN TERMAS beri
SIONA PENATALAKSANAAN PASIEN UK Paraf,
TGL L PASCA Tgl,
- PEMB (Tulis dengan format BEDAH Jam)
JAM ERI SOAP/ADIME, disertai (Instruk (DPJP
ASUH Sasaran. Tulis Nama,Clberi
inica JP si ditulis
DP harus
l
Inte Leader
AN Paraf pada akhir catatan) gras dgn rinci membac
asuh i -
an
dan a/merev
jelas) iew
seluruh
Rencana
Asuhan)
2/2/2 Perawa S : Nyeri akut lutut kiri sejak - Monito
12
015 t 1-2 jam ring
ATATAN
2/2 PERKEMBANGAN PASIEN TERINTEGRAS
2/2/201 Peraw S : Nyeri akut lutut kiri sejak - Monitori
5 at 1-2 jam ng nyeri
Jm 8.00 O : skala nyeri VAS : 7 tiap 30
TD 165/90, N 115/m, Frek - Lapor
Nafas : 30/m DPJP
A : Nyeri akut arthritis gout - Kolabora
P : Mengatasi nyeri dalam 2 si
jam dgn target VAS <4 pemberi
an anti
Paraf.. inlamasi
&
2/2/20 Dokter analgesi
15 c
Jm 8.30 S : Nyeri lutut kiri akut sejak
pagi *Lapor 2
O : Lutut kiri agak merah, jam lagi
nyeri tekan, skala NRS 7-8, skala
hangat pd palpasi. nyeri
A : Gouty Arthritis - flare Genu *Foto Ro
Sinistra Lutut 13
P : inj steroid xx mg , tab hari ini
Gambaran kegiatan DJPJ sbg Clinical
Leader, sbg motor integrasi asuhan
oSebagai kegiatan terkait kolom Verifikasi DPJP
oSecara rutin DPJP membaca semua info dari semua PPA,
terkait asesmen & pelaksanan pelayanan, perkembangan
pasien dlm CPPT, juga dari form lain a.l. Nurses note, form
gizi dsb.
oReview, interpretasi, sintesis dari rencana dan
pelaksanaannya
oMenyusun skala prioritas
oMemberi catatan / notasi pd CPPT utk a.l. perhatian, koreksi,
arahan, instruksi dsb sebagai wujud integrase (Std PP 2.1. EP
5)
oAtau cukup memberi paraf ( verifikasi) pada setiap lembar
CPPT, bila asuhan sudah sesuai dgn rencana & pencapaian
sasaran
oMeningkatkan kolaborasi intra-inter profesional
14
Ringkasan Ciri Pokok PCC
1. Pasien = Pusat dalam proses asuhan pasien (patient care)
2. Konsep inti PCC : Martabat & Respek, Informasi, Partisipasi,
Kolaborasi
3. Profesional Pemberi Asuhan (PPA) diposisikan mengelilingi Pasien
4. PPA Tim Interdisiplin, dgn kompetensi memadai, termasuk
Interproffesional Competency, dgn Kolaborasi Interprofesional
(Interproffesional Collaboration), memberikan kontribusi profesinya
yg setara
5. PPA : tugas mandiri, delegatif dan kolaboratif
6. DPJP adalah sbg Clinical/Team Leader : kerangka pokok asuhan
pasien, review-sintesa-integrasi asuhan
Ringkasan Ciri Pokok PCC

7. PPA menghormati dan responsif terhadap pilihan, kebutuhan & nilai-


nilai pribadi Ps
8. PPA melakukan komunikasi-edukasi lengkap adekuat ke Pasien-
Keluarga sehingga paham secara komprehensif & adekuat
9. Pasien & keluarga adalah Mitra PPA bagian dari tim : mereka ikut
memilih alternatif ikut merasa memiliki keputusan ikut
bertanggungjawab
10. Keputusan klinis diproses berdasarkan juga nilai-nilai pasien
Personalized Care
11. Dalam konteks PCC difungsikan Manajer Pelayanan Pasien / Case
Manager (berbasis klien) menjaga kontinuitas pelayanan serta
kendali mutu biaya utk memenuhi kebutuhan Ps dan keluar
Pokok-pokok Tatalaksana MPP/Case Manager
1. Melakukan skrining pasien yang membutuhkan
manajemen pelayanan pasien, pada waktu admisi
Klien :
Kelompok pasien anak-anak, usia lanjut, dan
yang dengan penyakit kronis
Juga a.l. dgn Risiko tinggi, Biaya tinggi, Potensi
komplain tinggi, Kasus dengan penyakit kronis,
Kasus komplek / rumit, Kemungkinan sistem
pembiayaan yang komplek
2. Melakukan asesmen utilitas dengan mengumpulkan
berbagai informasi klinis, psiko-sosial, sosio-
ekonomis, maupun sistem pembayaran yang dimiliki
pasien
Pokok-pokok Tatalaksana MPP/Case Manager
3. Menyusun rencana manajemen pelayanan pasien
tsb, kolaborasi dgn DPJP & tim klinis lainnya, yan
yg layak/patut, mutu & efektivitas-biaya,
memenuhi kebutuhan pasien
4. Melakukan fasilitasi untuk koordinasi, komunikasi
dan kolaborasi antara pasien dan pemangku
kepentingan, serta menjaga kontinuitas
pelayanan, interaksi antara MPP dan DPJP, tim
klinis lainnya, berbagai unit yan, yan administrasi,
perwakilan pembayar.
KARS Dr.Nico Lumenta
PASIEN
Pasien

Quality & Safety


Profesi
Sistem Pelayanan Pemberi
Asuhan
Klinis
Asuhan Pasien / Patient Care

Manajemen
Perawat
Sistem Fisio
Manajemen terapis Apoteker

KODEKI Pasal 18 Dokter BPIS


Pasien Ahli
Setiap Dr memperlakukan Gizi
Radio
teman sejawatnya grafer Lainnya
Analis
sebagaimana ia sendiri
ingin diperlakukan Enthusiatic Patient
Kepuasan Pasien

Pasien
(BPIS : Bila Pasien Itu Saya)

Você também pode gostar