Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
2016
ANATOMI FISIOLOGI
SISTEM HEMATOLOGI
HEMATOLOGI
Cabang ilmu kesehatan yang mempelajari
darah, organ pembentuk darah dan
penyakitnya
Sistem hematologi tersusun atas:
1. Darah
2. Tempat produksi darah, termasuk
sumsum tulang dan nodus limfa
KARAKTERISTIK DARAH
Viskositasataukekentalandarah4,
5-5,5
Temperature38C
PH7,37-7,45
Salinitas 0,9%
Berat8%dariberatbadan
Volume5-6liter(pria) 4-5 liter
(wanita)
FUNGSI DARAH
1. Sebagai pembawa zat-zat makanan dari sistem pencernaan
ke seluruh sel tubuh.
2. Mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh.
3. Mengangkut sisa-sisa metabolisme (misalnya: CO2) dari
seluruh sel tubuh ke organ-organ ekskresi (misalnya: paru-
paru)
4. Mengangkut hormon dari kelenjar hormon ke organ sasaran
5. Memelihara keseimbangan cairan tubuh.
6. Mempertahankan tubuh dari serangan mikroorganisme / zat
asing lain, yang dijalankan oleh sel-sel darah putih (leukosit).
7. Memelihara suhu tubuh.
KOMPONEN DARAH
1. PLASMA DARAH
2. SEL DARAH :
a. Sel darah merah
b. Sel darah putih
c. Keping darah/ trombosit
PLASMA DARAH
Fungsi plasma darah:
1. Sebagai pelarut bahan-bahan kimia.
2. Membawa mineral-mineral terlarut,
seperti glukosa, asam amino, vitamin,
CO2, dan bahan buangan lain.
3. Menyebarkan panas dari organ yang
lebih hangat ke organ yang lebih dingin.
4. Menjaga keseimbangan antara cairan di
dalam sel dan cairan di luar sel.
Plasma darah mengandung protein-protein
penting seperti fibrinogen (pembekuan
darah), globulin (pertahanan tubuh), albumin
(membantu aliran darah dan mengatur
tekanan osmosis darah), dan lipoprotein
SEL DARAH MERAH
ANATOMI :
1. Berbentuk cakram bikonkaf
2. Bersifat elastis
3. Tidak memiliki inti
4. Diameter 8m
5. Umur eritrosit kurang lebih 120 hari
FISIOLOGI :
Mengangkut O2 dari paru-paru untuk diedarkan ke
seluruh tubuh
KOMPONEN SEL DARAH
MERAHeritrosit
Membran
Enzim G6PD
Hemoglobin
Harga normal Hb :
pria : 13 16 g%,
wanita : 12 14 g%
Anak (6-12 th) : 11,5
15,5 gr%
Jumlah normal
ERITROSIT:
pria : 4,5 juta 5,5 juta /
mm2,
PRODUKSI SEL DARAH
MERAH
(ERITROPOIESIS)
ERITROPOIESIS adalah:
prosespembuataneritrosit,padajani
ndan bayiprosesiniberlangsung di
limfa dan sumsum tulang, tetapi pada
orang dewasa terbatas hanya pada
sumsum tulang
MEKANISME
ERITROPOIESIS :
Sel darah berasal dari sel stem hemopoetik pluripoten yang
berada pada sumsum tulang akan membentuk
bermacam macam sel darah tepi membentuk sel stem
commited Sel ini akan menghasilkan Unitpembentuk
koloni eritrosit (CFU-E) dan Unitgranulosit dan monosit
(CFU-GM) CFU-
EmembentukbanyakselProeritroblassesuaidgn
rangsangan Proeritroblas akan membelah berkali-kali
banyak sel darah merah matur yaitu Basofil Eritroblas
selanjutnya akan berdifferensiasi mjd Retikulosit dgn sel yg
sdh dipenuhi dgn Hb Retikulosit masih mengandung
sedikit bahan basofilik Bahan basofilik ini akan
menghilang dalam waktu 1-2 hari menjadi eritrosit
matur
METABOLISME ERITROSIT
Umur eritrosit adalah 120 hari
Eritrosit mati mengalami destruksi di limpa
hemoglobin haem + globin
Haem besi + porfirin, zat besi digunakan
untuk membentuk eritrosit baru
Porfirin bilirubin mewarnai urine (urobilin)
dan feses (sterkobiline)
Tempat pembuatan sel eritrosit adalah:
sumsum tulang, limpa dan hepar
SEL DARAH PUTIH
(LEUKOSIT)
FUNGSI :
pertahanan tubuh dari serangan
mikroorganisme
MACAM-MACAM LEUKOSIT:
1. GRANULER
a. Eosinofil
b. Basofil
c. Neutrofil
2. AGRANULER
a. Limfosit
b. Monosit
LEUKOSIT
BERGRANULA
(GRANULER)
NEUTROPHIL
Nama lain sel
Polimorfonuklear (sel PMN)
ANATOMI :
1. inti sel yang kadang-kadang
seperti terpisah-pisah
2. Protoplasmanya banyak
bintik-bintik halus / glandula,
banyaknya 60%-50%.
3. Granula berisi enzim
hidrolisis, berwarna ungu
FISIOLOGI : pucat
Punya kemampuan fagositosis untuk
memangsa dan menghancurkan bakteri serta
sel-sel tubuh yang mati
EOSINOFIL
ANATOMI :
1. Ukuran dan bentuknya hampir
sama dengan neutrofil tetapi
granula dan sitoplasmanya
lebih besar
2. Berwarna merah terang jika
diwarnai dengan eosin
3. banyaknya kira-kira 24%
FISIOLOGI :
1. Membunuh parasit
2. Membunuh sel-sel kanker
3. Berperan dalam reaksi alergi
BASOFIL
ANATOMI:
1. Sel ini kecil dari eusinofil
2. Mempunyai inti yang bentuknya
teratur,
3. Didalam protoplasmanya terdapat
granula-granula besar berwarna
biru
. FISIOLOGI:
1. Berperan sebagai agen anti alergi
2. Menghasilkan histamin
3. Mengandung heparin, suatu
senyawa yang mencegah
pembekuan darah di dalam
pembuluh darah
LEUKOSIT TIDAK
BERGRANULA
(AGRANULER)
LIMFOSIT
ANATOMI :
bentuknya ada yang besar dan kecil,
di dalam sitoplasmanya tidak
terdapat glandula dan intinya besar,
banyaknya kira- kira 20%-15%
FISIOLOGI :
1. Berperan dalam pertahanan tubuh
dengan cara membentuk suatu
protein yang di sebut antibodi
2. Membunuh dan memakan bakteri
yang masuk ke dalam jaringan
tubuh
Macam-macam
limfosit:
1. Sel B : membuat antibodi yg mengikat patogen &
menghancurkannya
2. Sel T :
a. CD4+ (pembantu) : sel T mengkoordinir
tanggapan ketahanan, menahan bakteri
intraseluler
b. CD8+ (sitotoksik) : membunuh sel yang
terinfeksi virus
3. Sel natural killer (NK sel) : sel pembunuh alami dpt
membunuh sel tubuh yg tdk menunjukkan sinyal
bhw dia tdk boleh dibunuh krn telah terinfeksi virus
atau telah mjd sel kanker
MONOSIT
Dikenal sebagai makrofag setelah dia
meninggalkan aliran darah serta masuk ke
dalam jaringan
ANATOMI :
1. Berukuran paling besar diantara sel
darah putih lainnya
2. protoplasmanya lebar, warna biru abu-
abu mempunyai bintik-bintik sedikit
kemerahan.
3. Inti selnya bulat dan panjang, warnanya
lembayung muda
. FISIOLOGI :
berperan dalam proses
pembekuan darah
arga normal : 200.000 400.000 / mm3
PROSES
PEMBENTUKAN
TROMBOSIT