Você está na página 1de 22

KELOMPOK 2

1. AZIZ MAULANA AKHSAN


2. FRITRIANA
3. MUDHO
4. LILIK
INDIKATOR
Menguraikan definisi, fungsi dan tujuan
APBN dan APBD.
Menguraikan prinsip-prinsip APBN dan
APBD
Mengidentifikasi sumber-sumber
pendapatan negara dan daerah.
Menguraikan pengaruh APBN dan APBD
terhadap perekonomian
APBN? Prinsip-
Fungsi
APBD? Tujuan prinsip
APBN APBN

Hubungan
antara APBN
dengan
pertumbuhan
ekonomi
ANGGARAN PENDAPATAN DAN
BELANJA NEGARA (APBN)

Anggaran Pendapatan Dan Belanja Negara (APBN) Merupakan


Rencana Keuangan Tahunan Pemerintah Negara Yang
Disetujui Oleh Dewan Perwakilan Rakyat DPR.
Fungsi APBN
Fungsi otorisasi, mengandung arti bahwa anggaran negara
menjadi dasar untuk melaksanakan pendapatan dan belanja
pada tahun yang bersangkutan, Dengan demikian,
pembelanjaan atau pendapatan dapat dipertanggungjawabkan
kepada rakyat.
Fungsi perencanaan, mengandung arti bahwa anggaran
negara dapat menjadi pedoman bagi negara untuk
merencanakan kegiatan pada tahun tersebut.
Fungsi pengawasan, berarti anggaran negara harus menjadi
pedoman untuk menilai apakah kegiatan penyelenggaraan
pemerintah negara sesuai dengan ketentuan yang telah
ditetapkan.
Lanjutan.
Fungsi alokasi, APBN harus diarahkan untuk
mengurangi pengangguran dan pemborosan sumber
daya serta meningkatkan efisiensi dan efektivitas
perekonomian.

Fungsi distribusi, Fungsi dalam rangka memperbaiki


distribusi pendapatan masyarakat serta pemerataan
pembangunan. Instrumen yang digunakan.

Fungsi stabilisasi, Memiliki makna bahwa anggaran


pemerintah menjadi alat untuk memelihara dan
mengupayakan keseimbangan fundamental
perekonomian.
Prinsip-prinsip penyusunan
APBN
1.Prinsip Anggaran Berimbang, yaitu sisi penerimaan sama
dengan sisi pengeluaran, defisit anggaran ditutup bukan
dengan mencetak uang baru melainkan dengan pinjaman
luar negeri.
2.Prinsip anggaran dinamis
Prinsip anggaran dinamis absolute
Prinsip anggaran dinamis relatif
3. Prinsip anggaran funsional, yaitu pinjaman luar negeri
hanya untuk membiayai pengeluaran pembangunan bukan
untuk membiayai pengeluaran rutin
Tujuan APBN
Anggaran pendapatan dan belanja negara
(APBN) sebagai wujud dari pengelolaan
keuangan negara ditetapkan setiap tahun
dengan undang undang dan dilaksanaan
secara terbuka dan bertanggung jawab untuk
sebesar besar kemakmuran rakyat.
APBD
Menurut UU No. 33 tahun 2004,
Anggaran pendapatan dan belanja
daerah (APBD) adalah suatu rencana
keuangan tahunan daerah yang
ditetapkan berdasarkan peraturan daerah
tentang APBD
FUNGSI APBD
Fungsi otorisasi. Anggaran daerah menjadi dasar untuk
melaksanakan pendapatan dan belanja daerah pada
tahun bersangkutan
Fungsi perencanaan. Anggaran daerah menjadi
pedoman bagi manajemen dalam merencanakan
kegiatan pada tahun yang bersangkutan.
Fungsi pengawasan. Anggaran daerah menjadi
pedoman untuk menilai apakah kegiatan
penyelenggaraan pemerintah daerah sesuai dengan
ketentuan yang ditetapkan
LANJUTAN ......
Fungsi alokasi. Anggaran daerah harus diarahkan untuk
menciptakan lapangan kerja atau mengurangi
pengangguran dan pemborosan sumber daya, serta
meningkatkan efesiensi efektifitas perekonomian.
Fungsi distribusi. Anggaran daerah harus
memperhatikan rasa keadilan dan kepatutan.
Fungsi stabilitasi. Anggaran daerah menjadi alat untuk
memelihara dan mengupayakan keseimbangan
fundamental perekonomian daerah.
PRINSIP PENYUSUNAN
APBD

1. MASYARAKAT
2. TRANSPARASI AKUNTABILITAS
ANGGARAN
3. DISIPLIN ANGGARAN
TUJUAN APBD
APBD disusun dengan tujuan untuk
dijadikan pedoman oleh pemerintah
daerah dalam mengatur penerimaan
dan belanja untuk pelaksanaan
pembangunan daerah sehingga
kesalahan, pemborosan dan
penyelewengan yang merugikan dapat
dihindari
STRUKTUR APBD
Anggaran pendapatan daerah
Anggaran belanja daerah
Pembiayaan daerah
JENIS-JENIS APBD
Pendapatan Asli Daerah (PAD), yang terdiri dari pajak
daerah, retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan
daerah yang dipisahkan, dan lain-lain pendapatan asli
daerah yang sah.
Dana Perimabangan, yang terdiri dari dana bagi hasil
pajak, dana bagi hasilb bukan pajak, dana alokasi umum
(DAU), dan dana alokasi khusus (DAK).
Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah.
SUMBER-SUMBER
PENDAPATAN NEGARA

PENERIMAAN
DALAM NEGERI

HIBAH
Penerimaan
dari Pajak

Penerimaan
Dalam Negeri

Penerimaan
Bukan Pajak
PENDAPATAN DAERAH
Sisa anggaran tahun lalu
Pendapatan asli daerah
Pendapatan asli daerah merupakan pendapatan yang terdiri dari hasil
pajak daerah, retribusi daerah, hasil BUMN dan kekayaan daerah, dan
Pendapatan Asli Daerah yang sah lainnya.
Dana perimbangan
Dana perimbangan merupakan dana yang berasal dari pendapatan
APBN yang selanjutnya dialokasikan ke berbagai daerah untuk
mendanai kebutuhan daerah tersebut dalam rangka pelaksanaan
desentralisasi yang didalamnya terdiri atas dana bagi hasil, dana
alokasi khusus serta dana alokasi umum.
Pendapatan lain yang sah
Pendapatan lain yang sah seperti misalnya pendapatan hibah dan
pendapatan dana darurat.
PENGARUH APBN TERHADAP
PEREKONOMIAN
Meningkatkan pertumbuhan ekonomi
masyarakat, maksudnya dapat mengetahui
besarnya GNP dari tahun ke tahun.
Menciptakan kestabilan keuangan atau
moneter negara, maksudnya dapat mengatur
jumlah uang yang beredar di masyarakat.
Menimbulkan investasi masyarakat, karena
dapat mengembangkan industri - industri
dalam negeri.
LANJUTAN......

Memperlancar distribusi pendapatan, maksudnya


dapat mengetahui sumber penerimaan dan
penggunaan untk belanja pegawai dan belanja barang
atau jasa serta yang lainnya.
Memperluas kesempatan kerja, karena terdapat
pembangunan proyek - proyek negara dan investasi
negara, sehingga dapat membuka lapangan kerja yang
baru dan dapat meningkatkan kesejahteraan
masyarakat.
BANGUNAN DIATAS YANG MERUPAKAN
FASILITAS UMUM DIBANGUN DENGAN
UANG DARI PAJAK

Você também pode gostar