Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
1-1
Pengertian Motivasi
1-2
Motivasi merupakan salah satu
faktor penentu kinerja (Griffin;
Ullrich, 1950-an) selain kemampuan
dan lingkungan kerja
1-3
Motivasi sebagai Pendorong Individu
Kebutuhan atau Pencarian Jalan Keluar bagi Pilihan Perilaku untuk memenuhi
Kesenjangan memenuhi dan memuaskan dan memuaskan kebutuhan
Kebutuhan kebutuhan
1-4
Beberapa Pendekatan Mengenai Motivasi
1-5
Pendekatan Tradisional Pendekatan Relasi Manusia Pendekatan SDM
AS U M S I
1. Pekerjaan pada dasarnya merupakan sesuatu yang 1. Pada dasarnya manusia ingin dianggap penting 1. Pekerjaan pada dasarnya bukan merupakan
tidak disukai oleh setiap orang karena dan berguna sesuatu yang tidak disukai. Para pekerja
merupakan sebuah beban. 2. Manusia ingin merasa dimiliki dan diakui ingin memberikan kontribusi terhadap
2. Apa yang seseorang lakukan tidak lebih penting eksistensinya secara individual dalam suatu tujuan yang memberikan manfaat.
dari apa yang dapat diperoleh oleh lingkungan sosial 2. Hampir semua orang pada dasarnya dapat
seseorang karena melakukan hal tersebut 3. Perasaan sebagaimana yang disebutkan dalam melakukan sesuatu yang kreatif, inovatif,
3. Hanya sedikit orang yang mau dan mampu asumsi 1 dan 2 adalah lebih penting dan penuh tantangan daripada sekedar
mengerjakan pekerjaan yang kreatif, daripada kompensasi berupa uang. menjalankan tugas yang diperintahkan
inovatif, dan penuh tantangan pada mereka.
HARAPAN
1. Para pekerja akan melakukan pekerjaan jika 1. Adanya transparansi informasi yang memadai 1. Peningkatan keterlibatan pekerja dalam berbagai
upahnya memadai dan manajer bertindak antara atasan dan bawahan serta hal yang terkait dengan pekerjaan akan
adil keterlibatan para pekerja dalam berbagai menyebabkan terjadinya peningkatan
2. Jika pekerjaan yang harus dilakukan jelas dan keputusan akan memuaskan kebutuhan kinerja dan efisiensi.
para pekerja diawasi secara ketat, maka para pekerja untuk diperhatikan dan 2. Kepuasan kerja akan terwujud melalui berbagai
para pekerja akan mampu bekerja sesuai dianggap penting serta berguna. hasil positif yang dapat ditunjukkan oleh
dengan standar 2. Pemuasan terhadap kebutuhan para pekerja untuk para pekerja dalam setiap kesempatan.
dianggap penting dan berguna akan
meningkatkan moral dan semangat para
pekerja dan pada akhirnya para pekerja
akan bersedia untuk bekerja sama
1-6
Teori Motivasi
Dibagi menjadi 2 bagian:
1. Process Theories.
2. Content Theories.
Process Theories
Menguraikan dan menganalisis bagaimana
perilaku itu dikuatkan, diarahkan,
didukung dan dihentikan.
Content Theories
Memusatkan perhatian pada faktor-faktor
dalam diri orang yang menguatkan
(energize), mengarahkan (direct),
mendukung (sustain), dan menghentikan
(stop) perilaku.
MOTIVASI : TEORI PROSES
Pekerjaan yang
Contoh secara Prestasi Menantang
Umum Contoh dalam
Aktualisasi Diri Organisasi
Status
Penghargaan Jabatan tertentu
Penghargaan
RELATEDNESS
Sosial Needs
Keamanan
EXISTENCE
Fisik
Needs
Kebutuhan Manusia
Intrinsik Ekstrinsik
Contoh : Puas atas Contoh: Bonus,
pekerjaan, kepercayaan Promosi, Pujian, dll
diri, dll
Perencanaan & Pengembangan
Karir
Perencanaan karir adalah suatu proses yang bertujuan
agar karir karyawan dapat dikembangkan sesuai dengan
bakat dan kemampuannya sehingga bisa berfungsi dengan
baik dan optimal bagi perusahaan.
Perencanaan karir terdiri atas dua elemen utama, yaitu:
perencanaan karir organisasional dan perencanaan karir
individual
Perencanaan karir organisasional mengintegrasikan
kebutuhan SDM dan sejumlah aktivitas karir, lebih fokus
pada jenjang/jalur karir
Perencanaan karir individual terfokus pada individu dan
keinginan, keahlian, dan hasrat mereka, yang meliputi
latihan diagnostik dan prosedur yang membantu individu
menentukan siapa saya?.
Karir dalam Berbagai Struktur Organisasi
Independent Technical,
Cellular Individual
professional commercial,
collaborative,
and self-
governance