Você está na página 1de 34

Audit of the Sales and

Collection Cycle: Tests of


Controls and Substantive
Tests of Transactions
Chapter 14
Transaksi dalam Siklus Penjualan dan
Penagihan

Penjualan (tunai dan kredit)


Penerimaan Kas
Retur dan Potongan Penjualan
Penghapusan Piutang Tak Tertagih
Estimasi Beban Piutang Tak Tertagih
Akun dalam siklus Penjualan dan
Penagihan
Sales Cash in Bank
Cash
sales
Accounts Receivable Cash Discounts
Sales on Taken
account Beginning Cash receipts
balance

Sales on Sales returns Sales Returns


account and allowances and Allowances

Ending Write-off of
balance uncollectible Bad Debt
accounts Expense
Accounts in the Sales and
Collection Cycle Allowance for
Accounts Receivable Uncollectible Accounts
Beginning Cash receipts Write-off of Beginning
balance uncollectible balance
accounts
Sales on Sales returns Estimate of
account and allowances bad debt
expense
Ending Write-off of
balance uncollectible Ending
accounts balance
Bad Debt
Expense
Sales Transaction
Accounts Business Functions Documents and Records
Sales Processing Customer order
Accounts customer orders Sales order
Customer order or
receivable sales order
Granting credit Shipping document
Shipping goods Sales invoice
Billing customers Sales transaction file
and recording Sales journal or listing
sales Accounts receivable
master file
Accounts receivable
trial balance
Monthly statements
Cash Receipts Transaction
Accounts Business Functions Documents and Records
Cash in bank Processing and Remittance advice
(debits from recording cash Prelisting of cash
cash receipts) receipts receipts
Accounts Cash receipts
receivable transaction file
Cash receipts journal
or listing
Sales Returns and Allowances
Transaction
Accounts Business Functions Documents and Records
Sales returns Processing and Credit memo
and recording sales Sales and returns and
allowances returns and allowances journal
Accounts allowances
receivable
Write-off of Uncollectible
Accounts Transaction
Accounts Business Functions Documents and Records
Accounts Writing off Uncollectible account
receivable uncollectible authorization from
Allowance for accounts general journal
uncollectible receivable
accounts
Bad Debt Expense Transaction
Accounts Business Functions Documents and Records
Bad debt Providing for bad General journal
expense debts
Allowance for
uncollectible
accounts
Pemrosesan Pesanan Pelanggan

Customer Order (Pesanan Pelanggan):


Permintaan barang dagangan oleh pelanggan

Sales Order (Pesanan Penjualan):


Dokumen yang berisi deskripsi barang yang
dijual ke pelanggan
Pemberian Kredit

Sebelum barang dikirim, harus ada persetujuan


kredit dari orang berwenang. Praktik
persetujuan kredit yang lemah akan
menimbulkan jumlah piutang ragu-ragu yang
relatif tinggi.
Pengiriman Barang
Pengiriman barang adalah titik awal
siklus penjualan
Pengakuan penjualan biasanya saat barang
dikirim
Dokumen pengiriman barang dibuat saat
barang akan dikirim berdasarkan
informasi pesanan penjualan
Dokumen pengiriman penting sebagai
dasar untuk menagih
Penagihan Pelanggan dan Pencatatan
Penjualan
Penagihan Pelanggan dan Pencatatan
Penjualan
Pemrosesan dan pencatatan penerimaan
kas

Remittance advice
Bukti pembayaran pelanggan
Daftar penerimaan kas
File penerimaan kas
File yang dihasilkan komputer yang mencatat semua
penerimaan kas
Jurnal penerimaan kas
Pemrosesan dan pencatatan retur dan
potongan penjualan

Yang harus diperiksa auditor jika terdapat retur dan


potongan penjualan :

Credit memo

Sales returns and allowances journal


Penghapusan piutang tak tertagih

Yang harus diperiksa oleh auditor:

Formulir otorisasi penghapusan piutang tak tertagih


yaitu formulir yang digunakan untuk menunjukkan
adanya otoritas untuk menghapuskan piutang
Penyajian Piutang Tak Tertagih
Methodology for Designing Controls and
Substantive Tests
Understand internal control sales

Assess planned control risk sales

Determine extent of testing controls

Design tests of controls and Audit procedures


substantive tests of transactions Sample size
for sales to meet transaction- Items to select
related audit objectives Timing
Memahami pengendalian intern untuk
siklus penjualan

Auditor memahami pengendalian intern


siklus penjualan dengan cara:
Mempelajari flowchart
Kuesioner pengendalian intern
pengujian walkthrough
Menilai risiko pengendalian yang direncanakan
untuk siklus penjualan

1. Framework untuk penilaian risiko pengendalian


2. Identifikasikan pengendalian intern kunci dan
kelemahannya
3. Hubungkan pengendalian dan kelemahannya dengan
tujuan audit

4. Menilai risiko pengendalian untuk setiap tujuan audit


Menilai risiko pengendalian yang
direncanakan untuk siklus penjualan

Aktivitas pengendalian kunci dalam siklus


penjualan:
1. Pemisahan tugas yang memadai
2. Otorisasi yang memadai
3. Dokumen dan catatan yang memadai
4. Dokumen yang diberi penomoran
5. Laporan bulanan
6. Prosedur verifikasi internal
Menentukan luas pengujian pengendalian

Audits of public companies

Audits of nonpublic companies


Tujuan Audit terkait Transaksi untuk
Siklus Penjualan

Occurrence (keterjadian):
Penjualan yang tercatat benar-benar dikirim.

Completeness (kelengkapan):
Semua transaksi penjualan telah dicatat.

Accuracy (keakuratan):
Penjualan sudah tercatat dengan perhitungan yang benar.
Tujuan Audit Terkait Transaksi untuk
Siklus Penjualan
Posting and summarization (posting dan ringkasan):
Transaksi penjualan dicatat dengan benar dalam master
file piutang usaha.

Classification (klasifikasi):
Transaksi penjualan diklasifikasikan dengan benar.

Timing (waktu):
Transaksi penjualan dicatat pada tanggal yg benar.
Direction of Tests for Sales
Duplicate
Customer Shipping
sales
order document
invoice

Accounts
Sales General
= receivable
journal journal
master file

Completeness Existence
start start
Summary of Methodology
for Sales
Transaction-related audit objectives (Column 1)
Key existing controls (Column 2)
Tests of control (Column 3)
Deficiencies (Column 4)
Substantive tests of transactions (Column 5)

LIHAT TABEL 14-3


Retur dan Potongan Penjualan

Tujuan audit terkait transaksi dan metode klien


dalam mengendalikan salah saji sama seperti
pada pemrosesan memo kredit. Perbedaannya ada
2:
1. Materialitas
2. Penekanan pada tujuan occurence
(keterjadian)
Pengujian Pengendalian dan Pengujian
Substantif untuk Transaksi Penerimaan Kas

Prosedur penting yang dilakukan oleh auditor:


Menentukan apakah penerimaan kas telah dicatat
Menyiapkan bukti penerimaan kas
Pengujian untuk menemukan lapping dari piutang
usaha
Pengujian Audit untuk Penghapusan
Piutang Tak Tertagih

Hal yang harus diperhatikan auditor:


Tujuan audit terkait transaksi yang penting adalah
Occurrence (keterjadian)
Otorisasi yang memadai terhadap transaksi
penghapusan piutang
Verifikasi transaksi penghapusan piutang
Pengendalian Intern Tambahan untuk
Saldo Akun

Nilai yang dapat direalisasikan


Persetujuan kredit
Neraca saldo umur piutang usaha
Penghapusan piutang tak tertagih
Hak dan kewajiban piutang usaha
Penyajian dan pengungkapan
Dampak dari Hasil Pengujian Pengendalian dan
Pengujian Substantif atas Transaksi

Hasil dari pengujian pengendalian dan pengujian


substantif atas transaksi berdampak terhadap pengujian
rinci atas saldo akun berikut ini:

Accounts receivable
Cash
Bad debt expense
Allowance for doubtful accounts
Types of Audit Tests for the Sales
and Collection Cycle
Accounts Cash in
Sales Receivable Bank
Sales Cash receipts
transactions transactions
Audited by Audited by
TOC, STOT, and AP TOC, STOT, and AP

Ending Ending
balance balance
Audited by AP and TDB

TOC + STOT + AP + TDB


= Sufficient appropriate evidence
End of Chapter 14

Você também pode gostar