Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
PENDEKATAN KOMPREHENSIF
Pembelajaran
pelbagai aspek perlaku manusia (behavioral
sciences) secara komprehensif
pendekatan manusia (termasuk pasien dari pelbagai
cabang ilmu kedokteran) secara komprehensif dari
aspek biologis, psikologis dan sosial-budaya
Sebagai cabang ilmu kedokteran
yang secara khusus mempelajari dan menatalaksana
gangguan jiwa, problem kesehatan jiwa,
serta saling keterkaitan pelbagai cabang ilmu
kedokteran dengan psikiatri (Consultation Liaison
Psychiatry)
Landasan pendekatan psikiatri adalah
Eklektik , merangkul:
semua cabang ilmu kedokteran dasar,
semua cabang spesialistik dalam kedokteran, dan
semua cabang Humaniora (The Humanities):
psikologi, teologi, filsafat, ilmu sejarah, filologi (ilmu
bahasa), kesusasteraan /susastera, kesenian (musik, seni
rupa, seni pertunjukan), ilmu sosial , antropologi
Holistik : melihat manusia secara keseluruhan /
komprehensif, baik sebagai individu sebagai makluk bio-
psiko-sosial; maupun sebagai anggota masyarakat
Dengan tujuan akhir: meningkatkan KESEHATAN JIWA
dan kualitas hidup ( jadi bukan sekedar mendiagnosis dan
terapi gangguan jiwa saja ).
Definisi KESEHATAN JIWA WHO (2001)
Orang yang sehat jiwanya adalah orang yang:
Merasa sehat dan bahagia
Mampu menghadapi tantangan hidup
Dapat menerima orang lain sebagaimana adanya
(dapat berenpati dan tidak secara apriori bersikap negatif
terhadap orang atau kelompok lain yang berbeda)
Mempunyai sikap positif terhadap diri sendiri dan orang
lain
Buku Pedoman Kesehatan Jiwa, Departemen Kesehatan R.I. Direktorat
Jenderal Bina Kesehatan Masyarakat, Direktorat Kesehatan Jiwa
Masyarakat, 2003 (hal.5).
Manfaat konsep / kriteria Kesehatan Jiwa
Merupakan hak asasi dari tiap orang baik dalam usia
apapun dan dalam keadaan sehat atau sakit
Sebagai acuan akhir dari upaya peningkatan
kualitas kehidupan manusia, baik dalam konteks:
kehidupan pribadi, hubungan antar manusia
(pendidikan anak / remaja, guru murid), antar
kelompok / golongan, hubungan dokter-pasien,
bahkan dalam keadaan menghadapi maut sekalipun
PSIKIATRI
Adalah cabang ilmu kedokteran yang memfokuskan diri kepada
BERAT
SAKIT
TARAF
BERAT
STRESOR
TIDAK
SAKIT
RINGAN
DAYA TAHAN / PERSEPSI,
KEPRIBADIAN
I. Wawancara Psikiatri
II. Riwayat Psikiatrik
III. Pemeriksaan Status
Mental
I. WAWANCARA PSIKIATRIK
Tujuan
1. Mengenal faktor-faktor
genetik-biologik-fisik-medik
temperamen psikologik perkembangan
pendidikan
sosial- budaya yang mempengaruhi pasien dan
penyakitnya
2. Menentukan evaluasi ( multiaksial ) yang tepat
Bersifat :
Umum,
maupun
Spesifik ( mis. mendalami tiap aspek dari evaluasi multiaksial,
atau psikodinamik dari suatu psikopatologi
Syarat penting untuk
wawancara