Você está na página 1de 9

PROFESI KEPENDIDIKAN

SAP 11
Nama: KIKI SUNDARI
Nim: 06101181419063
Prodi: Pendidikan Kimia 2014 Indralaya
45. Menuliskan pokok prinsip-prinsip perkembangan! Tuliskan
sumbernya!
1. Prinsip 1: Perkembangan Melibatkan Perubahan.
2. Prinsip 2: Perkembangan Awal Lebih Kritis daripada
Perkembangan Selanjutnya.
3. Prinsip 3: Perkembangan Merupakan Hasil Proses Kematangan
dan Belajar.
4. Prinsip 4: Perkembangan Mengikuti Pola Tertentu yang dapat
Diramalkan.
5. Prinsip 5: Pola Perkembangan Memiliki Karakteristik Tertentu.
6. Prinsip 6: Terdapat Perbedaan Individu dalam Perkembangan.
7. Prinsip 7: Setiap Periode Perkembangan Memiliki Karakteristik
Khusus.
8. Prinsip 8: Terdapat Harapan Sosial pada Setiap Periode
Perkembangan.
9. Prinsip 9: Setiap Perkembangan Mengandung Bahaya
Potensial/Resiko.
10. Prinsip 10: Kebahagiaan Bervariasi pada Berbagai Periode
Perkembangan.

Sumber:
Hakim, Imron Abdul dan Loman Bolam, 2009. Profesi
Kependidikan. Palembang: Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas Sriwijaya.
46. Menuliskan pokok-pokok Karakteristik Perkembangan
Peserta Didik ! Tuliskan sumbernya!
1. Perkembangan Masa Anak Awal (2 - 6 tahun)
Masa anak awal berlangsung dari usia 2 6 tahun, yaitu setelah
anak meninggalkan masa bayi dan mulai mengikuti pendidikan
formal di SD. Orang tua sering menyebut masa anak awal sebagai
usia sulit dan mengundang masalah. Mengapa? Karena pada
masa ini anak sedang dalam proses pengembangan kepribadian
yang unik dan menuntut kebebasan. Perilaku anak sulit diatur,
bandel, keras kepala, kadang menentang dan melawan orang tua,
atau orang dewasa lainnya.
2. Perkembangan Masa Anak Akhir (6-12 tahun)
Orang tua menyebut masa anak akhir sebagai usia yang
menyulitkan karena anak pada masa ini anak lebih banyak
dipengaruhi oleh teman-teman sebaya daripada oleh orang tuanya
sehingga sulit bahkan tidak mau lagi menuruti perintah orang
tuanya.
3. Perkembangan pada Masa Puber (11/12 14/15 tahun)
Masa puber adalah suatu periode tumpang tindih antara
masa anak akhir dan masa remaja awal. Periode ini terbagi
atas tiga tahap, yaitu tahap: prapuber, puber, dan pascapuber.
Perubahan fisik/tubuh anak puber yang sangat pesat
berkenaan dengan perubahan ukuran tubuh (tinggi dan berat
badan), proporsi tubuh (perbandingan bagian-bagian tubuh),
dan ciri-ciri seks primer (organ-organ reproduksi), dan ciri-
ciri seks sekunder (rambut, otot, suara, payudara, dll).

Sumber:
Hakim, Imron Abdul dan Loman Bolam, 2009. Profesi
Kependidikan. Palembang: Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas Sriwijaya.
47 Menuliskan gaya belajar menurut Susilo 2006 dan
tuliskan sumbernya!
Susilo (2006) mengemukakan bahwa Learning Styles
atau Gaya Belajar merupakan suatu proses gerak laku,
penghayatan, serta kecenderungan seseorang pelajar
mempelajari atau memperoleh suatu ilmu dengan cara yang
tersendiri. Gaya belajar adalah cara yang cenderung dipilih
seseorang untuk menerima informasi dari lingkungan dan
memproses informasi tersebut.

Sumber:
Hakim, Imron Abdul dan Loman Bolam, 2009. Profesi
Kependidikan. Palembang: Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Sriwijaya.
48 Menjelaskan ciri-ciri gaya belajar Visual, Auditori, dan
Kinestetik dan tuliskan sumbernya!

Gaya belajar visual memiliki ciri-ciri sebagai berikut:


1. Belajar lebih cepat dengan membaca, membuat grafik, diagram,
atau peta; menonton film, atau melihat sebuah demonstrasi.
2. Lebih dahulu membaca atau mencari materi yang akan
dibicarakan sebelum mendengarnya dari guru/dosen atau
berdiskusi
3. Sewaktu menghafal pelajaran atau menjawab soal ujian,
membayangkan dengan jelas letak jawaban seperti yang
disampaikan guru/dosen, buku atau catatan
4. Memiliki data atau informasi yang lengkap, dan catatan pelajaran
berisi kombinasi asosiasi visual dan verbal.
Gaya belajar Auditori memiliki ciri-ciri antara lain:
1. Belajar lebih cepat melalui tatap muka, seperti mendengarkan
dosen dan berdiskusi dengan teman
2. Sewaktu belajar, khususnya pada bagian-bagian penting atau
sulit, membaca tulisan dengan bersuara atau berbisik-bisik.
3. Sewaktu menghafal pelajaran atau menjawab soal ujian,
seakan-akan mendengar ulang perkataan pengajar.
4. Mudah meniru nada dan warna suara, sehingga fasih berbicara
5. Lebih memilih presentasi daripada laporan tertulis.
Gaya belajar kinestetik memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
1. Belajar lebih cepat dengan mencoba (learning by doing).
2. Waktu menghafal pelajaran lebih memilih contoh-contoh
konkret.
3. Menyukai pemecahan masalah dan praktik.
4. Menggunakan isyarat tubuh sewaktu berbicara.
5. Berorientasi pada fisik.

Sumber:
Hakim, Imron Abdul dan Loman Bolam, 2009. Profesi
Kependidikan. Palembang: Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Sriwijaya.

Você também pode gostar