Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Bahan Bakar
Bahan bakar adalah suatu materi apapun yang bisa diubah menjadi energi. Biasanya bahan
bakar mengandung energi panas yang dapat dilepaskan dan dimanipulasi. Kebanyakan bahan
bakar digunakan manusia melalui proses pembakaran (reaksi redoks) di mana bahan bakar
tersebut akan melepaskan panas setelah direaksikan dengan oksigen di udara.
Bahan Bakar Padat
Bahan Bakar
Bahan bakar minyak nomor 2 ( minyak distilasi) dan bahan bakar minyak nomor
6 (minyak residual) digunakan pada tungku dan boiler
Bahan Bakar Minyak di atomisasi melalui nozzle penyemprot agar bisa mencapai
pembakaran yang cepat
Bahan Bakar Minyak nomor 2 (minyak distilasi) dapat disemprot pada suhu
lingkungan (bahkan pada iklim dingin)
SISTEM OIL-FIRED FURNACE
COMBUSTION
Bahan Bakar dipompa melalui Tetesan bahan bakar Campuran terbakar habis
nozzle semprot dibakar dalam Burner dan
dicampur dengan udara dari
Blower
kelebihan udara yang rendah dan emisi yang rendah, juga tahan
Single-fluid pressure jet atomizer biasanya digunakan secara luas untuk perumahan, komersial
dan tungku pembakaran bahan bakar nomor 2 (minyak distilasi) pada industri skala kecil.
Bahan bakar minyak diberi tekanan Bahan bakar bertekanan dipaksa Nozzle mengatomisasi cairan menjadi
hingga 7 atm melewati nozzle tetesan kecil (droplets)
Liquid jet dari nozzle bahan bakar terpecah Udara dari blower bertekanan kecil
menjadi percikan karena kecepatan aksial mengalir melalui nozzle dan bercampur
cairan yang tinggi dengan penyemprot
Minyak bakar mengalir secara tangensial ke Elektroda yang terletak di dekat tepi hulu
dalam ruang berpusaran kecil di ujung nozzle semprotan memberikan pengapian pada
sebelum keluar dari nozzle sumber terus menerus
MENINGKATKAN EFISIENSI OIL-FIRED
FURNACE
Bahan bakar cair mengalir di luar bola berongga dan mengalir ke tabung
pengembalian bahan bakar.
PEMBAKARAN SEMPROTAN PADA
FURNACES
Proses dimana pembakaran semprotan bahan bakar cair bergantung dari jumlah kerapatan
semprotan, tingkat dari campuran turbulen, dan volatilitas bahan bakar.
Jika kerapatannya padat maka pencampurannya relatif rendah, dan volatilitas bahan bakar tinggi,
sehingga tetesan menguap tapi nyala api terjadi di tepi luar semprotan. Inilah yang disebut
pembakaran luar.
KASUS PADA PEMBAKARAN
SEMPROTAN PADA FURNACES
Dilanjutkan dekomposisi termal dari tetesan sebagai api volatile terus berlanjut
Residu karbon yang terbakar di permukaan sekitar sepersepuluh laju pembakaran tetesan awal
SWIRL PRESSURE JET ATOMIZER FOR HEAVY
FUEL OIL
Atomizer
(a) Cetane
(c) heptane
(d) Aviation
(e) Benzene
MODEL ALIRAN PENYEMPROT
PEMBAKARAN BAHAN BAKAR DISTILAT