Você está na página 1de 24

ALERGI PADA ANAK

Definisi

Alergi adalah reaksi hipersensitivitas yang


diinisiasi oleh mekanisme antibodi yang
berperan dalam reaksi alergi.
REAKSI HIPERSENSITIVITAS Gell & Coombs

Tipe I : (IgE-mediated)
Ia=Anafilaktik, Ib=Anafilatoid
Fase cepat dan fase lambat

Tipe II : (Rx sitolitik)


Ab (selain IgE) target Ag pada
permukaan sel a jaringan

Tipe III: Kompleks imun mengendap di pembuluh darah

Tipe IV: Diperankan oleh Limfosit T


Alergi pada Anak
Anafilaksis (obat, makanan, dll)
Urtikaria
Dermatitis atopi
Rinitis alergi
Asma
Alergi makanan
Alergi susu sapi
Konjungtivitis vernalis
Anafilaksis
Anafilaksis adalah reaksi alergi berat dengan onset cepat dan dp
menyebabkan kematian. terjadi akibat sejumlah besar mediator
inflamasi dilepaskan dari sel mast dan basofil sesudah paparan
pada alergen di individu yang sudah tersensitasi sebelumnya.

Penyebab reaksi anafilaksis:


1. Obat (antibiotik, bahan anastetikum)
2. Makanan (kacang, kerang, telur, susu)
3. Bahan biologis (latex, produk darah, antiserum)
4. Gigitan serangga
Manifestasi dan Diagnosis
Harus curiga bila ada 1 dari 3 kriteria berikut:
1. Onset akut (menit-beberapa jam) dgn keterlibatan kulit, mukosa,
atau keduanya (spt urtikaria generalisata, gatal, kemerahan seluruh
badan, edema bibir/uvula/lidah). dengan disertai oleh salah satu:
gejala sal napas (sesak, mengi, stridor) dan tek darah turun.

2. Dua atau lebih gejala dibawah ini timbul scr cepat:


- keterlibatan kulit/mukosa
- gejala sal napas
- tek darah turun
- gejala GIT persisten (nyeri abdomen, muntah)

3. Tek darah turun setelah pajanan terhadap suatu alergen sudah


diketahui sebelumnya
Tata laksana
Perawatan umum: cek ABC dan TTV dipantau. O2 bisa
diberikan pd sungkup atau kanul hidung dengan
pemantauan kadar O2
Epinefrin -> 1:1000 dengan dosis 0,01 ml/kg maksimal
0,3 ml per kali IM pada daerah mid-anterolateral paha
Cairan: tjd hipotensi persisten dgn infus kristaloid 20-30
ml/kg dlm 1 jam pertama
Antihistamin: Difenhidramin 1-2 mg/kg maks. 50 mg
IM/IV
Bronkodilator: inhalasi beta-2 agonis
Kortikosteroid: Metilprednisolon 1-2 mg/kg IV tiap 4-6
jam
Observasi
Alergi Makanan
Alergi makanan bermanifestasi dengan
menginduksi reaksi hipersensitivitas yang
diperantarai oleh IgE.
Anamnesis:
- jenis makanan
- lama gejala berlangsung
- jumlah makanan yg dikonsumsi shg timbul
reaksi alergi
- tanda dan gejala alergi?
- apakah makanan pencetus mentah atau
matang?
Manifestasi klinis:
- Kulit: urtikaria, dermatitis atopi, angioedema, gatal, bengkak
sekitar mulut
- Sal.napas: asma, rinitis
- Sal.cerna: nyeri perut, mual muntah, diare, BAB berdarah
- Umum: anafilaksis

Pemeriksaan penunjang:
- Skin prick test
- Kadar IgE spesifik
Tata laksana:
- Menghindari jenis makanan penyebab alergi
- Edukasi orang tua mengenai hidden food allergens dengan
mngajarkan membaca label makanan
- Evaluasi berkala tiap 6 bln apakah sudag toleran thdp makanan
penyebab alergi
- Medikamentosa sesuai manifestasi klinis
Alergi Susu Sapi
alergi susu sapi adalah reaksi imunologis
terhadap protein susu sapi.
angka kejadia hampir 90% anak memiliki riwayat
atopi keluarga. gejala dimulai pd usia 6 bln
pertama kehidupan.
gejala klinis : kulit (urtikaria, kemerahan pd kulit,
pruritus), sal napas (hidung tersumbat, rinitis
berulang, asma), dan sal cerna (muntah, kolik,
konstipasi/diare, dan hemoroid).
Pemeriksaan penunjang:
- IgE CAP RAST susu sapi. Nilai 0,35 IU dinyatakan positif.
Pemeriksaan ini dapat memberikan hasil negatif pada susu
sapi yang tidak diperantarai IgE
- Tes kulit: skin prick, patch test

Kriteria diagnostik minimal:


- Menghilangnya gejala setelah eliminasi susu sapi dan
produknya
- Timbul kembali gejala setelah pemberian susu sapi
- Eksklusi intoleransi laktosa dan infeksi (pd pasien dgn
GIT)
Urtikaria
Merupakan erupsi kulit yang menimbulkan (plak
edemateus) multipel berbatas tegas, berwarna merah,
lebih pucat pada bagian tengah, memucat bila ditekan
dan gatal.
Urtikaria alergi adalah urtikaria yang dimediasi oleh
mekanisme imun (biasanya IgE atau kompleks imun) ->
urtikaria kontak alergika.
Urtikaria yang dimediasi oleh non imun seperti obat,
makanan, zat kimia, faktor fisik.
Rinitis Alergi

Merupakan gejala hipersensitivitas pada


mukosa hidung berupa gatal, peningkatan
sekresi dan hidung tersumbat.
Faktor pencetus : iritan non spesifik
Manifestasi klinis ditemukan pada anak
usia > 4 - 5 thn.
Dermatitis Atopi
Merupakan reaksi inflamasi pada kulit yang
didasari oleh faktor herediter dan lingkungan.
Gejala timbul sebelum bayi berusia 6 bulan.
Gejala klinis berupa dermatitis akut eksdatif
dengan predileksi daerah muka terutama pipi
dan ekstensor dan ekstremitas.
lesi yang paling menonjol : vesikel, papul, krusta
akibat garukan dan mungkin bisa terjadi infeksi
sekunder)
Asma

adalah gangguan inflamasi kronik saluran


napas dengan banyak sel dan elemen
eluler seperti sel mast, eosinofil, dan
limfosit T.
adanya tanda serangan batuk kronik
berulang atau mengi muncul pada tahun
pertama usia anak.
Konjungtivitis

konjungtivitis alergi termedisi IgE biasa


terjadi bersamaan dengan rinitis alergi
keadaan penyakit dapat mulai dari
konjuntiva ringan sampai
keratokonjungtiva atipik --> kebutaan
etiologi: debu rumah, tungau, makanan.
TERIMA KASIH

Você também pode gostar