Peudawa 2017 Protein Protos (Yunani) yg berarti yang paling utama" adalah senyawa organik kompleks berbobot molekul tinggi yang merupakan polimer dari monomer-monomer asam amino yang dihubungkan satu sama lain dengan ikatan peptida. Protein berperan penting dalam struktur dan fungsi semua sel makhluk hidup dan virus. Sumber protein terbaik tidak hanya dilihat dari jumlahnya, tetapi juga kualitasnya. Penentuan kualitas protein didasarkan pada kecukupan asam amino penyusunnya. Bahan yang memiliki kandungan protein tinggi, belum tentu kualitasnya baik jika susunan asam aminonya tidak lengkap. Untuk mendapatkan kualitas protein yang baik, kita harus mengetahui dari mana protein berasal. Misalnya, daging, ikan, telur, susu, dan masih banyak lagi. Sumber-sumber tersebut membawa kita pada banyak keuntungan, seperti halnya mendapat sumber energi, pembentukan dan perbaikan sel jaringan, sebagai sintesis hormon, enzim antibodi, pengatur keseimbangan asam basa dalam sel serta sumber protein yang kita konsumsi mempengaruhi baik tidaknya mutu protein. Penilaian mutu protein dapat diukur dari nilai biologik, nilai protein utilization, protein efficiency ratio, dan skor kimia atau skor asam amino. Mutu Protein
Jenis Mutu Protein
Proporsi
Protein komplit/protein dng nilai biologi
tinggi/bermutu tinggi adalah semua protein yg mengandung semua jenis asam amino esensial dlm proporsi yg sesuai u pertumbuhan. Yaitu semua protein hewani kecuali gelatin protein komplit. Protein tidak komplit/bermutu rendah adalah protein yang tidak mengandung atau mengandung dalam jumlah yang kurang satu atau lebih asam amino esensial, yaitu sebagian besar protein nabati kecuali kacang kedelai dan kacang-kacang lain, merupakan protein tidak komplit. Ada beberapa cara yang digunakan untuk mengetahui mutu dari proteinyang berasal dari sumber tertentu. Pertumbuhan adalah salah satu indikator dari pemanfaatan protein secara optimal. Kecepatan pertumbuhan suatu binatang percobaan dalam kondisi tertentu dapat dipakai sebagai ukuran untuk kualitassuatu protein makanan (Nia 1985). Penilaian mutu Protein Penilaian mutu protein dpt dihitung dengan berbagai cara : 1. Biologiacal value 2. Net protein utilization 3. Protein efficiency ratio 4. Skor kimia/skor asam amino abcdefghjklmnopq abcdefghjklmnopq abcdefghjklmnopq abcdefghjklmnopq abcdefghjklmnopq abcdefghjklmnopq abcdefghjklmnopq abcdefghjklmnopq abcdefghjklmnopq abcdefghjklmnopq abcdefghjklmnopq abcdefghjklmnopq abcdefghjklmnopq abcdefghjklmnopq Protein Protos (Yunani) yg berarti yang paling utama" adalah senyawa organik kompleks berbobot molekul tinggi yang merupakan polimer dari monomer-monomer asam amino yang dihubungkan satu sama lain dengan ikatan peptida. Protein berperan penting dalam struktur dan fungsi semua sel makhluk hidup dan virus. Sumber protein terbaik tidak hanya dilihat dari jumlahnya, tetapi juga kualitasnya. Penentuan kualitas protein didasarkan pada kecukupan asam amino penyusunnya. Bahan yang memiliki kandungan protein tinggi, belum tentu kualitasnya baik jika susunan asam aminonya tidak lengkap.