Pembuluh Darah

Glory Gelarich S
1403461
 Pembuluh Darah Stuktur
Arteri Terdiri dari tiga lapis :
Tunica externa : terdiri dari serat kolagen dan serat elastis
Tunica media : terdiri dari otot polos dan serat elastis
Tunica intima : terdiri dari epitel selapis pipih dan selapis
jaringan elastis
Arteriol Banyak mengandung sel-sel otot polos.

Kapiler Hanya terdiri dari 1 lapis sel epithel pipih (Endhotelium)

dengan membran basalis dibawahnya.
Sinusoid : kapiler yang terdapat pada hati, cortex adrenal,
limpa, hypophisis anterior. Strukturnya lebih berkelok-kelok
dan lebih lebar. Dindingnya banyak mengandung sel
makrophag. Pada hati disebut sel stellata.
Venul Pembuluh-pembuluh kecil yang menghubungkan kapiler
dengan vena.
Vena Terdiri dari tiga lapis seperti arteri, namun tunica medianya
lebih tipis. Dilengkapi dengan katup di daerah tungkai atas
dan bawah dan kontraksi otot-otot skelet.
 Tekanan Darah
Adalah tekanan yang diberikan oleh darah yang
menhalir terhadap pembuluh darah.
Tekanan systolis yaitu Tekanan diastolis yaitu
tekanan sewaktu tekanan sewaktu
ventrikel kiri ventrikel kiri
berkontraksi. berrelaksasi.

Sphygmomanometer
(tensimeter)
 Faktor-Faktor yang mempengaruhi
tekanan darah :
Volume Stroke : semakin rendah volume darah,
semakin rendah juga tekanan darahnya.

Frekuensi Denyut : semakin rendah frekuensi denyut

jantung, semakin rendah juga tekanan darahnya.

Tahanan Perifer : semakin kecil diameter pembuluh

arteriol, semakin besar tekanan darahnya

Volume Darah : semakin rendah volume darah,

semakin rendah tekanan darahnya
 Pengontrol tekanan darah

Cortex otak : suasana hati yang mempengaruhi

hypothalamus kemudian mempengaruhi vasomotor
di medulla oblongata.

Tekanan darah, pH darah, anoxia, kadar CO2

mempengaruhi vasomotor.

Hormon-hormon : seperti adrenalin yang

mempengaruhi vasokonriksi, perifer, vasodilatasi
pada otot jantung dan otot skelet.
 Fisiologi Pertukaran Zat melalui Kapiler
Pada ujung arteriol tekanan
hidrostatik>tekanan osmotik = cairan
keluar kapiler
Pada ujung venul tekanan
hidrostatik<tekanan osmotik = cairan
masuk ke dalam kapiler
Arah pergerakan cairan
disetiap titik disepanjang
kapiler bergantung pada
tekanan hidrostatik dan
tekanan osmotik.
Tekanan hidrostatik
cenderung memaksa cairan
keluar kapiler, sedangkan
tekanan osmotik memiliki
kecenderungan bagi air
memasuki kapiler karena
konsentrasi zat terlarut
dalam darah relatif tinggi.
 Faktor yang mempengaruhi pengaliran
darah di dalam vena menuju jantung :
Tekanan darah arteri>kapiler>vena

Adanya katup katup pada vena

Otot-otot skelet yang berkontraksi mendorong aliran

darah dalam vena

Adanya tekanan negatif di rongga dada sewaktu

inspirasi
 Reservoir Darah

Resevoir darah Bila terjadi pendarahan

terdapat pada vena- hebat maka vena ini akan
vena di : berkontraksi
memompakan darah
1. hati menuju sirkulasi
2. Lympa sistematik untuk
3. kulit. mengkompensasi darah
yang hilang.
Sirkulasi Darah Janin
Foramen Ovalis (1) fossa
ovalis septum yang memisahkan
atrium kanan dan kiri
Ductus arteriosus (1)
Ligamentum arteriosum
menghubungkan arteri
pulmonalis dan aorta
Arteri umbilicus (2)
ligamentum umbilikal medical
menuju plasenta berasal dari
arteri iliaca interna
Vena umbilicus (1)
ligamentum Teres membawa
darah yang kaya oksigen dan
nutrien menuju hati
 Penyakit Jantung

Gangguan pada sirkulasi koroner :

Angina Pectoris
Myocard infark
Gangguan pada sistem konduksi jantung:
Arrytmia
Heart block
Gangguan kelainan anatomi:
Adanya lubang pada atrium atau ventrikel
Tetralogi Fallot
Gagal Jantung
 Penyakit-Penyakin Lain

Varices Hypotensi

Shock Hypertensi