ACUTE FLACCID PARALYSIS

DR. ALBERT L. TANDRAWARSITO SpS

RSUD Dr. WAHIDIN SUDIROHUSODO
MOJOKERTO
 ERADIKASI POLIO (ERAPO)
Tujuan: Indonesia bebas polio
Dunia akhirnya juga bebas Polio.

Cara:
1. Imunisasi Polio rutin
2. Imunisasi masal PIN
3. Surveilans AFP (Acute Flaccid Paralysis)
ACUTE FLACCID PARALYSIS
Px anak usia < 15 tahun dg kelumpuhan sifatnya
flaccid (layuh),terjadi akut (mendadak) &
bukan ok. Ruda paksa.
Px usia > 15 tahun,kelumpuhan flaccid (layuh),
terjadi akut (mendadak) & diduga kuat polio-
mielitis.
Kelumpuhan akut: kelumpuhan terjadi dalam
waktu 1-14 hari ssd G/ awal.
Daftar kasus AFP
Poliomielitis Ant Akuta Ggn neuro muscular
Mielitis transversa junctions
Acute Motor Axonal Miastenia Gravis
Neuropathy Keracunan Botulismus
Neuropati Difteria Penyakit Otot
Neuropati ok peny Miopatia akut
.Sistemik/bahan toksin Periodic paralysis
Guillain Barre Sindrome Hipokalemia
Tetra/paraparese
Monoparese/plegia
SURVEILANS AFP
1. Surveilans AFP di RS (SARS)
Temukan kasus AFP lapor Dinkes
2. Surveilans AFP di masyarakat (SAM)
Melacak kasus AFP yg belum dibawa ke RS
Oleh PUSKESMAS ,dibantu peran serta
masyarakat.
Cara: Laporkan semua anak<15 tahun yg
mengalami kelumpuihan apapun sebab nya
PUSKESMAS
PROSEDUR PELACAKAN AFP
Temukan kasus sesuai kriteria AFP
Lapor ke Dinkes setemapat
Kumpulkan spesimen tinja nya:
2 x dg interval >= 24 jam, berat +/_ 8 gram
(I ruas ibu jari dewasa)
Kirim spesimen ke Lab daerah/propinsi dg cold
pack.
Umpan balik hasil nya!!!