Você está na página 1de 11

dr.

Anggita Fatwa
dr. Dita Oktavia Rahmi
Dokter Internship Puskesmas Berbek 2018
ASI atau Air Susu Ibu adalah cairan yang keluar
dari kelenjar payudara Ibu dan mengandung sel-
sel darah putih, immunoglobulin, enzim, dan,
hormon serta protein khusus dan zat gizi lainnya
yang penting untuk tumbuh kembang anak.
 ASI Eksklusif atau Menyusui Eksklusif adalah
pemberian ASI tanpa diiringi pemberian
makanan atau minuman lain kepada bayi
 Makanan/minuman lain: termasuk air putih
 Yang diperbolehkan: obat-obatan, vitamin
dan mineral tetes
 UNICEF dan WHO menyarankan ASI Eksklusif
diberikan hingga minimal 6 bulan
 Menyusui Predominan: memberikan bayi ASI
tetapi pernah memberikan sedikit air atau
minuman berbasis air seperti teh sebelum ASI
keluar.
 Menyusui Parsial: memberikan bayi ASI
tetapi juga memberikan makanan buatan
selain ASI seperti susu formula, bubur, dsb.
 Sumber nutrisi yang paling baik untuk bayi
 Mencegah Angka Kejadian Kesakitan baik
penyakit menular maupun tidak menular.
 IMD (Inisiasi Menyusu Dini) mencegah Ibu
mengalami perdarahan dan kanker.
 ASI sebaiknya diperah rutin minimal setiap 2-
3 jam
 Sebelum memerah ASI, harap sterilisasikan
dulu wadah ASI yang akan digunakan.
 Cuci tangan menggunakan sabun dan
bersihkan semua sela jari dan kuku sebelum
memerah.
 Ibu harus tenang dan dalam keadaan santai.
Pilih posisi yang nyaman.
 S
 Gunakan botol kaca yang sudah dicuci bersih dg
sabun untuk menampung ASI.
 Labeli botol dengan jam & tanggal
 Pisahkan ASI dengan bahan makanan yang lain
 Sesuaikan waktu penyimpanan dengan jenis
mesin pendingin.
 Jangan merebus langsung ASI di panci, rendam
saja botol ASI di dalam baskom berisi air hangat
dan biarkan hingga menyerupai suhu tubuh.
 Jangan berikan kempeng/dot
 Dukungan keluarga sangat diperlukan
 Pastikan bayi menyusu dengan benar
 Berikan ASI secukupnya sehingga
mendapatkan kolostrum
 Tanyakan hal-hal yang tidak diketahui ke
petugas kesehatan setempat.
1. Kemenkes RI, Infodatin – Situasi dan Analisis
ASI Eksklusif, 2014
2. Kemenkes RI, Infodatin – Situasi dan Analisis
ASI Eksklusif, 2014

Você também pode gostar