Você está na página 1de 23

Frozen shoulder (adhesive capsulitis) adalah

kelainan yang ditandai dengan nyeri dan


hilangnya gerakan atau kekakuan pada bahu.
Terjadi pada ±2% populasi. Sering terjadi pada
wanita usia 40-70 tahun. Penyebabnya masih
belum jelas.
 Usia – sering usia 40 – 70 tahun
 Jenis Kelamin – sekitar 70% pada wanita
 Penyakit Sistemik
 Imobilisasi
 Nyeri tumpul; kadang tajam dengan
pergerakan
 Nyeri dapat menjalar ke bahu bagian
atas
 Bertambah buruk saat malam dan
lingkungan yang dingin
 Ketidakmampuan posisi tidur miring
pada bahu yang terkena
 Kaku bahu
1. “FREEZING” OR PAINFUL STAGE
› pain with movement
› generalized ache that is difficult to pinpoint
› muscle spasm
› increasing pain at night and at rest
2. “FROZEN” OR ADHESIVE STAGE
› less pain
› increasing stiffness and restriction of movement
› decreasing pain at night and at rest
› discomfort felt at extreme ranges of movement
3. “THAWING” OR RECOVERY STAGE
› decreased pain
› marked restriction with slow, gradual increase of ROM
› recovery is spontaneous but frequently incomplete
 Medikamentosa : non-steroidal anti-
inflammatory medications (NSAIDS)
untuk mengurangi inflamasi dan nyeri
 Panas untuk mengurangi nyeri dan
kekakuan
 Exercises – stretching exercises
 Nama : Tn. Wn
 Umur : 53 tahun
 Jenis Kelamin : Laki-laki
 Alamat : Tambakboyo
 Agama : Islam
 Pekerjaan : Swasta
 Rekam Medis :
 Tanggal Periksa :
Bahu kanan susah digerakan
 Pasien datang periksa ke Puskesmas
Tambakboyo dengan keluhan bahu
kanan susah digerakan terutama untuk
gerakan menggaruk punggung. Bahu
kanan terasa nyeri seperti tertarik. Nyeri
tidak menjalar ke lengan. Keluhan ini
muncul sejak ± 1 bulan yang lalu, tetapi
pasien tidak mengetahui secara pasti
awal munculnya keluhan ini. Tidak ada
riwayat trauma sebelumnya. Nyeri dan
rasa kaku di bahunya mengganggu
kegiatan sehari-harinya terutama aktivitas
 Riwayat penyakit serupa : disangkal
 Riwayat trauma : disangkal
 Riwayat hipertensi : + terkontrol

Riwayat Penyakit Keluarga


• Tidak ada keluarga yang menderita penyakit
serupa
 Riwayat Kebiasaan
› Pasien seorang kuli di pasar, sehingga
sering mengangkat beban berat
dipundak.
 Riwayat Gizi
› Penderita makan 3 kali sehari. Nafsu
makan baik.
 Riwayat pengobatan
› Pijat tradisional
CA : (-/-), SI: (-/-), pupil isokor Darah (-), sekret (-),
(3/3), lateralisasi (-/-)
Batas jantung kesan tidak melebar
Bunyi jantung I/II normal
KGB ≠ >>; JVP ≠↑

PD ka=ki
FR ka=ki
Hepar tidak teraba, Sonor/sonor
nyeri tekan (-) SDV : (+/+)
RBH: (-/-)

Lien
0 DD// DP, BU (+) N Tidak Membesar
Timpani, NT (-)
Ikterik (-)
Spoon nail (-)
Kuku pucat (-)
A.d ed.
PEMERIKSAAN - - - -
FISIK - - - -
 Shoulder joint dextra tampak eritem (-), oedem (-),
nyeri tekan (+), kaku (-), pada perabaan terasa
panas (-), luka (-), krepitasi (-).
 Shoulder joint sinistra tampak eritem (-), oedem (-),
nyeri tekan (-), pada perabaan terasa panas (-),
luka (-), krepitasi (-).
 Kesadaran : GCS E4V5M6
 Fungsi Luhur : dalam batas normal
 Fungsi Vegetatif : dalam batas normal
 Fungsi Sensorik : dalam batas normal
 Fungsi Motorik dan Reflek :
 Kekuatan 5 5
5 5

 Tonus : N N
N N
 Reflek fisiologis: +2 +2
+2 +2

 Reflek patologis: - -
- -
 Nervus Cranialis
dalam batas normal
Range of Motion (ROM)

Shoulder Fleksi aktif 0-1000/Full Fleksor 5/5


Fleksi pasif 0-1100/Full Fleksor 5/5
Ekstensi 0-350/Full Ekstensor 5/5
Abduksi 0-900/Full Abduktor 5/5
Adduksi Full/Full Adduktor 5/5
Internal Rotasi Full/Full Int. Rotator 5/5
Eksternal Rotasi Full/Full Eks. Rotator 5/5
 Frozen Shoulder Dextra
 Diagnosis fungsional: limitation function
 Medikamentosa :
› Na Diklofenak 50 mg
2 x1
› Vit B 1 x 1
 Rehabilitasi medis
Planning Edukasi :
Penjelasan penyakit dan komplikasi yang bisa terjadi
Penjelasan tujuan pemeriksaan dan tindakan yang dilakukan
Edukasi untuk home exercise seperti :
Codman Pendular
Towel Stretch
Finger ladder
Joint conservation

Planning Monitoring :
 Evaluasi hasil terapi, kekuatan otot, ROM dan MMT

Você também pode gostar