Você está na página 1de 16

ASUHAN KEPERAWATAN INDIVIDU

PADA LANSIA
KELOMPOK: 6
AHMAD SYAMSUL HUDA
ADE TRIANA
ARMAWATI
ASUHAN KEPERAWATAN INDIVIDU PADA LANSIA

1. PENGKAJIAN
Untuk mengetahui kemampuan dan kekuatan lansia baik secara fisik, psikologis, social dan
spiritual, maka perlu dilakukan pengkajian terhadap secara menyeluruh menyangkut aspek
tersebut.
FISIK / BIOLOGIS
Pengkajian fisik / biologis dilakukan dengan cara wawancara, pemeriksaan fisik dan
pemeriksaan penunjang yang diperlukan. Riwayat kesehatan lansia dikaji dengan menanyakan
tentang:
• Pandangan lansia tentang kesehatannya
• Kegiatan yang mampu dilakukan lansia
• Kekuatan fisik lansia : kekuatan otot, sendi, penglihatan, pendengaran
• Kebiasaan lansia merawat diri sendiri
• Kebiasaan makan, minum, istirahat / tidur, buang air besar / kecil
• Kebiasaan gerak badan / olahraga
• Perubahan-perubahan fungsi tubuh yang sangat bermakna dirasakan
• Kebiasaan lansia dalam memelihara kesehatan dan kebiasaan minum obat
• Masalah-masalah seksual yang dirasakan
PSIKOLOGIS
Pemeriksaaan psikologis dilakukan saat berkomunikasi dengan lansia untuk melihat fungsi kognitif
termasuk daya ingat, proses berfikir, dan juga perlu dikaji alam perasaan, orientasi terhadap realitas
dan kemampuan lansia dalam penyelesaian masalahnya. Perubahan yang umum terjadi antara lain :
daya ingat yang menurun. Proses fikir yang lambat dan adanya perasaan sedih serta merasa kurang
diperhatikan.
Hal-hal yang perlu dikaji pada lansia meliputi :
• Apakah mengenal masalah-masalah utamanya
• Apakah optimis memandang sesuatu dalam kehidupan
• Bagaimana sikapnya terhadap proses penuaan
• Apakah merasa dirinya dibutuhkan atau tidak
• Bagaimana mengatasi masalah atau stress yang dialami
• Apakah mudah untuk menyesuaikan diri
• Apakah lansia sering mengalami kegagalan
• Apa harapan sekarang dan yang akan dating. Dll
SOSIAL – EKONOMI
• Penilaian sosial dilihat dari bagaimana lansia membina keakraban dengan
teman sebaya maupun dengan lingkungannya dan bagaimana keterlibatan
lansia dalam organisasi social.
• Status ekonomi juga turut mempengaruhi yaitu dari penghasilan yang mereka
peroleh. Perasaan sejahtera dalam kaitannya dengan social ekonomi, hal
inipun terkait dengan harga dirinya. Lansia yang mempunyai penghasilan
tentu merasa dirinya berharga karena masih mampu menghasilkan sesuatu
untuk dirinya sendiri dan orang lain.
LANJUTAN....
Hal-hal yang perlu dikaji antara lain :
• Apa saja kesibukan lansia
• Dari mana saja sumber keuangannya
• Dengan siapa ia tinggal
• Kegiatan organisasi social apa yang diikuti lansia
• Bagaimana pandangan lansia berhubungan dengan orang lain diluar rumah
• Siapa saja yang biasa mengunjunginya
• Seberapa besar ketergantungannya
• Apakah dapat menyalurkan hobi atau keinginannya dengan fasilitas yg ada
SPIRITUAL
Penilaian spiritual terkait dengan keyakinan agama yang dimiliki manusia dan sejauhmana
keyakinan tersebut dapat menjalankan ibadahnya dengan baik, keyakinan tersebut benar-benar
diresapi dalam kehidupan sehari-hari ia akan lebih mudah menyesuaikan diri terhadap proses
penuaan.
Yang perlu dikaji pada lansia :
• Apakah secara teratur melakukan ibadah sesuai dengan keyakinan agamanya
• Apakah secara teratur mengikuti atau terlibat aktif dalam kegiatan keagamaan, misalnya
penyantunan anak yatim atau fakir miskin dan lain-lain
• Bagaimana cara lansia menyelesaikan masalah, apakah dengan berdoa jika menghadapi
masalah
• Apakah lansia terlihat sabar dan tawakal
PENGKAJIAN DASAR

1. Temperatur
2. Pulse
3. Respiratory Rate kecepatan, irama
4. Blood plesure
SISTEM PERSYARAFAN

1. Kesimetrisan raut wajah


2. Tingkat kesadaran adanya perubahan dari otak
3. Mata: kejelasan, katarak
Pupil: kesamaan, dilatasi
Gangguan sensori
Ketajaman mendengaran
Adanya sakit dan nyeri
SISTEM PENCERNAAN
1. status gizi
anoreksia, tidak direka , mual, dan mulut
mengunyah dan menelan
keadaah gigi, rahang, mual muntah
auskultasi bising usus
palpasi apakah perut kembung dan
apakah ada konstipasi
SISTEM MUSCULOSKELETAL

1. Kontraktur, atrofi otot, mengecilkan tendon, kekuatan otot


2. Gerakan sendi
3. Tingkat mobilisasi
ambulasi dengan atau tanpa bantuan/peralatan
4. keterbatasan gerak
5. Kemampuan melangkah atau berjalan
paralysis
kifosis, lordosis, sklerosis
FOKUS KEPERAWATAN LANJUT USIA

1. Peningkatan kesehatan (helth promotion)


2. Pencegahan penyakit (preventif)
3. Mengoptimalkan fungsi mental
4. Mengatasi gangguan kesehatan yang umum
DIAGNOSA KEPERAWATAN
Ketidakseimbangan nutrisi : kurang dari kebutuhan tubuh b.d tidak mampu
dalam memasukkan, memasukan, mencerna, mengabsorbsi makanan karena
factor biologi
NOC I : Status nutrisi
• Setelah dilakukan intervensi keperawatan selama 3X24 jam pasien diharapkan mampu:
• Asupan nutrisi tidak bermasalah
• Asupan makanan dan cairan tidak bermasalah
• Energy tdak bermasalah
• Berat badan ideal
NIC I : Manajemen ketidakteraturan makan (eating disorder management)
• Kolaborasi dengan anggota tim kesehatan untuk memuat perencanaan perawatan jika sesuai.
• Diskusikan dengan tim dan pasien untuk membuat target berat badann, jika berat badan
pasien tdak sesuia dengan usia dan bentuk tubuh.
• Diskusikan dengan ahli gizi untuk menentukan asupan kalori setiap hari supaya mencapai dan
atau mempertahankan berat badan sesuai target.
• Ajarkan dan kuatkan konsep nutrisi yang baik pada pasien
• Kembangkan hubungan suportif dengna pasien
• Dorong pasien untuk memonitor diri sendiri terhadap asupan makanan dan kenaikan atau
pemeliharaan berat badan
• Gunakan teknik modifikasi tingkah laku untuk meningkatkan berat badan dan untuk
menimimalkan berat badan.
• Berikan pujian atas peningkatan berat badan dan tingkah laku yang mendukung peningkatan
berat badan.
• Gangguan pola tidur berhubungan dengan insomnia dalam waktu lama,
terbangun lebih awal atau terlambat bangun dan penurunan kemampuan
fungsi yng ditandai dengan penuaan perubahan pola tidur dan cemas
• Inkontinensia urin fungsional berhubungan dengan
keterbatasan neuromuskular yang ditandai dengan waktu yang diperlukan
ke toilet melebihi waktu untuk menahan pengosongan bladder dan tidak
mampu mengontrol pengosongan.
Sumber https://www.scribd.com/doc/252935546/Asuhan-Keperawatan-
Individu-Pada-Lansia

Você também pode gostar