Você está na página 1de 16

BAB III-IV

KEPERAWATAN KOMUNITAS 2
Oleh :
Nurul Imam
Dita Islmiah
Dian Kartika Rini
Novera
PERLU DI KETAHUI DALAM
PEMBAHASAN DI BAWAH INI ADALAH :

BENTUK
ASAS SKN DASAR SKN
POKOK SKN
ASAS SKN
Untuk menjamin efektifitas SKN, maka setiap
pelaku pembangunan kesehatan harus taat pada
asas yang menjadi landasan bagi setiap
program dan kegiatan pembangunan kesehatan.
DASAR PEMBANGUNAN
No 59. Sesuai dengan Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025
(RPJP-N), pembangunan kesehatan diarahkan
untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan
kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar
peningkatan derajat kesehatan yang setinggi-
tingginya dapat terwujud.
Perikemanusia
-an

Pembangunan
Pengutamaa kesehatan
n dan diselenggarakan Pemberdaya
manfaat dengan mengacu pada an dan
kemandirian
dasar:

Adil dan merata


DASAR SKN
Dalam penyelenggaraan, SKN harus mengacu
pada dasar-dasar atau asas-asas sebagai berikut:
Komitmen dan
Kemanusiaan pemerinahan legalitas
yang bak

Antsiipatif dan
Keseimbangan SINERGISME
proaktif

Gender dan
Manfaat HAM non
diskriminatif

Perlindungan Keadilan Kearifan lokal


BENTUK POKOK SKN
Tujuan SKN

Kedudukan SKN

Subsistem SKN

TATA HUBUNGAN ANTAR SUBSISTEM DAN


LINGKUNGANNYA
Tujuan SKN
Tujuan SKN adalah terselenggaranya
pembangunan kesehatan oleh emua komponen
bangsa, baik Pemerintah, Pemerintah Daerah,
dan/atau masyarakat termasuk badan hukum,
badan usaha, dan lembaga swasta secara
sinergis, berhasil guna dan berdaya
guna,sehingga terwujud derajat kesehatan
masyarakat yang setinggitingginya.
Kedudukan SKN

Suprasistem SKN

Kedudukan SKN dalam Sistem Nasional


Lainnya

Kedudukan SKN terhadap Penyelenggaraan


Pembangunan Kesehatan di Daerah

Kedudukan SKN terhadap berbagai Sistem


Kemasyarakatan, termasuk Swasta
Subsistem SKN
Pendekatan pengelolaan kesehatan dewasa ini
dan kecenderungannya di masa depan adalah
kombinasi dari pendekatan sistem, kontingensi,
dan sinergi yang dinamis. Mengacu pada
perkembangan komponen pengelolaan
kesehatan dewasa ini serta pendekatan
pengelolaan kesehatan tersebut di atas, maka
subsistem SKN dikelompokkan sebagai berikut:
subsistem upaya kesehatan

subsistem penelitian dan pengembangan


kesehatan;

subsistem pembiayaan kesehatan;

subsistem sumber daya manusia kesehatan;

subsistem sediaan farmasi, alat kesehatan, dan


makanan;

subsistem manajemen, informasi, dan regulasi


kesehatan;

subsistem pemberdayaan masyarakat.


TATA HUBUNGAN ANTAR SUBSISTEM
DAN LINGKUNGANNYA
Penyelenggaraan SKN memerlukan keterkaitan
antar unsur-unsur SKN sebagai suatu tata
hubungan yang efektif. Keterkaitan tersebut
dijabarkan berikut ini:
Meningkatkan derajat kesehatan
Melakukan Penelitian
Pembiayaan kesehatan
SDM yang cukup
Ketersediaan farmasi dll
Menejemen infromasi
Pemberdayaan masyarakat
Intinya ?????
Dalam kaitan ini, hubungan SKN dengan lingkungan
strategisnya sangat penting artinya, mengingat
pembangunan kesehatan tidak dapat mencapai
tujuannya tanpa memperhatikan dengan seksama
interaksi dengan lingkungan strategis tersebut, yang
meliputi ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya,
dan pertahanan keamanan. Lingkungan tersebut
terdapat di tingkat lokal, nasional, regional, maupun
global. Selain itu, lingkungan dimaksud dapat
sebagai peluang maupun kendala.
TERIMA KASIH

Você também pode gostar