Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
“MOLAHIDATIDOSA”
Oleh:
Fatya Nur Aninda 012116391
Desy Lila Nurdiana 012116362
Pembimbing:
dr. Cipta Pramana Sp.OG (K)
BAB I
LAPORAN KASUS
IDENTITAS PASIEN
IDENTITAS PASIEN
Nama : Ny. N. A
Jenis Kelamin : Perempuan
Tanggal Lahir : 15111994
Umur : 22 tahun
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Pendidikan : SMA
Agama : Islam
Status : Menikah
Alamat : Kudu, Keremes RT 5/RW 2,
Semarang
No.RM : 385604
Tanggal masuk : 14012017
ANAMNESA
Anamnesa dilakukan secara autoanamnesa pada
tanggal 15 Januari 2017 pukul 09.00 WIB di
ruang Parikesit RSUD Kota Semarang.
Keluhan Utama:
Perdarahan dari jalan lahir
Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke Poli Kandungan RSU
Daerah Kota Semarang pada tanggal 14 Januari
2017 dengan keluhan perdarahan pada jalan
lahir. Perdarahan dari jalan lahir sudah
dirasakan sejak 1 hari SMRS. Selama 1 hari
perdarahan pasien sudah mengganti pembalut
sebanyak 3x dengan darah penuh pada pembalut.
Diperkirakan darah ± 15 cc. Warna darah merah
agak kecoklatan dengan konsistensi kental.
Pasien tidak mengeluhkan nyeri perut. Demam ()
, mual () , muntah (). Sebelumnya pasien tidak
melakukan aktifitas berat.
Pasien sebelumnya di diagnosis G1P0A0U 22 H
14 mgg + 6hr dengan :
HPHT = 10 Oktober 2016
HPL = 17 Juli 2017
Lama : 7 hari
Siklus : 28 hari
Dismenore :
Jumlah : 50 cc/hari
Riwayat Perkawinan
Menikah 1x
Usia menikah 22 tahun
Lama menikah 5 bulan
Riwayat Obstetri :G1P0A0
Anak I : Hamil ini
Riwayat KB :
Belum pernah memakai KB
Riwayat Sosial Ekonomi :
Pasien seorang ibu rumah tangga dan suami
bekerja sebagai karyawan swasta.
Riwayat Penyakit Dahulu
Riwayat seperti ini sebelumnya di sangkal ,penyakit
hipertensi, diabetes, asma,hepatitis, penyakit
jantung, dan alergi disangkal.
Riwayat Penyakit Keluarga
Keluarga pasien yaitu kakak pasien memiliki riwayat
penyakit hipertensi yaitu ayah pasien. Riwayat
penyakit DM, penyakit jantung, hepatitis, asma, dan
alergi disangkal.
PEMERIKSAAN FISIK
Status Generalis
KU : Baik
Kesadaran : Compos Mentis, (GCS 15)
Tanda Vital :
Suhu : 36,70C
TD : 100/80 mmHg
Nadi : 76x / menit
RR : 18x / menit
SpO2 : 98%
TB : 155 cm
BB : 75 kg
Status Ginekologi
PPV : +
Fl/Flx : / +
Vulva, Uretra, Vagina dalam batas
normal
Portio licin, tampak pembukaan ± 0.5cm
Adneksa parametrium tak teraba massa
Cavum dauglasi dbn
Uterus : 2 jari di bawah pusar (kepala
dewasa)
PEMERIKSAAN PENUNJANG
USG
X Foto Thorax
Kesan : Cor normal Pulmo tak tampak
kelainan
XFoto Thorax tak tampak metastasis
LABORATORIUM (14JANUARI
2017)
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai normal
Hematologi
Kimia Klinik
Imunologi
HPL = 17 Juli 2017
Pada minggu ke 8 kehamilan pasien mengeluhkan
mual (+) muntah (+) berlebih selama ± 1 minggu,
tampak tandatanda kehamilan seperti perut
membesar, payudara tampak membesar. Pasien
belum merasa adanya gerakan janin.
Riwayat penyakit hipertensi, diabetes, hepatitis,
penyakit jantung, dan alergi disangkal.Pada
keluarga pasien terdapat riwayat penyakit
hipertensi.Riwayat penyakit DM, hepatitis, asma,
penyakit jantung dan alergi pada keluarga
disangkal.Pemeriksaan status internus dalam
batas normal. Pemeriksaan ginekologi didapatkan
hasil sebagai berikutPPV (+), Fl/Flx (+), vulva,
uretra, vagina dalam batas normal, Portio licin,
OUE membuka ±0,5cm dan adneksa parametrium
tak teraba massa.
DIAGNOSA AWAL
G1P0A0 U 22 H 14 mgg + 6 hr , molahidatidosa
PENATALAKSANAAN
Pasang infus
Pemeriksaan laboratorium
Dilatasi dengan Laminaria 1x 24 jam
Kuretase
DIAGNOSIS POST OPERATIF
Diagnosis utama : Molahidatidosa
Diagnosis sekunder :
PROGNOSIS
Ad Vitam : Dubia ad bonam
Ad Sanationam : Dubia ad bonam
Ad Functionam : Dubia ad bonam
LAMINARIA YANG MEMBESAR
SETELAH PEMASANGAN 1X 24 JAM
GELEMBUNG MOLAHIDATIDOSA
SETELAH DI CURRETAGE
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
DEFINISI
1. Faktor ovum
2. Imunoselektif dari Tropoblast
3. keadaan sosioekonomi yang rendah
4. paritas tinggi
5. kekurangan protein
6. infeksi virus dan factor kromosom yang
belum jelas
7. riwayat kehamilan mola sebelumnya
Klasifikasi
Mola hidatidosa Mola hidatidosa
komplit partial
PATOGENESIS
1.Teori Missed Abortia
Mudigah mati pada kehamiln 35 minggu karena
terjad gangguan peredaran darah sehingga
terjad penimbunan cairan masenkim dari vili
dan akhirnya terbentulah gelembung
gelembung
2.. Teori neoplasma
Selsel trofoblast abnormal dan memiliki fungsi yang
abnormal dimana terjadi reabsopsi cairan yang
berlebihan ke dalam vili sehingga timbul
gelembung
3. Studi dari Hertig
molahdatVdosa aumulasi cairan yang menyertai
degenerasi awal atau tidak adanya embro komplit
pada minggu 35. adanya srulas maternal yang
terus menerus dan tida adanya fetus menyebutan
trofoblast berprolferas dan melakukan fungsinya
selama pembentukan cairan
Uterus
Amenore membesar
dan tanda2 lebih dari
kehamilan usia
kehamilan
GEJALA
Perdarahan Keluar
pervaginam
KLINIS jaringan
mola seperti
anggur
Hipertensi
dalam Mual
DJJ ()
kehamilan muntah
berlebih
Diagnosis
anamnesis
pemeriksaan fisik
pemeriksaan dalam
pemeriksaan penunjang
PEMERIKSAAN FISIK
Palpasi :
Uterus membesar tidak sesuai dengan tuanya
kehamilan, teraba lembek
Tidak teraba bagianbagian janin dan ballotement dan
gerakan janin.
Auskultasi : tidak terdengar bunyi denyut jantung janin
Pemeriksaan dalam :
Memastikan besarnya uterus (uterus membesar)
Uterus terasa lembek (lembut dan tipis)
Terdapat perdarahan dalam kanalis servikalis serviks
terbuka serta sering di sertai kista lutein ovarii
PEMERIKSAAN DENGAN SONDE
UTERUS
Terdapat gelembung gelembung yang lunak tanpa
kult ketuban sonde uterus mudah masuk sampai
10 cm tanpa adanya tahanan
PEMERIKSAAN KADAR HCG
Masih tetap tinggi dan cepat naik setelah hari ke
100 di hitung sejak HPHT
PEMERIKSAAN IMAGING
Ultrasonografi
Ditemukan gambaran snow storm atau
gambaran seperti badai salju
Plain foto abdomenpelvis: tidak ditemukan
tulang janin
Penatalaksanaan
Koreksi dehidrasi
transfusi darah pada anemia berat dan srok
hipovolemik karena perdarahan
menghilangkan penyulit seperti preeklamsia dan
tirotoksikosis. Preeklamsia diobati seperti pada
kehamilan biasa
sedangkan untuk tirotoksikosis diobati sesuai
protokol penyakit dalam, antara lain dengan
inderal
KURETASE
Bla kanalis servikalis belum terbuka maka
dilakukan pemasangan laminaria dan kuretase
dilakukan 24 jam kemudian
Persiapan darah 500 cc infus dengan oksitosin 10
iu dalam 500cc dektrose 5%
HISTEREKTOMI
Umur ibu lebih atau 35 th
Sudah memiliki anak hidup 3 orang atau lebih
TERAPI PROFILAKSIS DENGAN
SITOSTATIKA
Perforasi uterus
Perdarahan sering pada evakuasi mola,
Anemia, karena perdarahan yang berulangulang
Perdarahan dan syok
Infeksi sekunder
Prognosis
no 1 2 3 4
1 Jenis mola Partial Komplit Rekuren -
2 Besar uterus <1bulan >1bulan >2bulan >3bulan
3 Kadar HCG <50000 50000- 100000- >1000000
100000 1000000