Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
DIDEPAN MATA
By Group 1 :
Ainun Mardiah, Bella Mulya R., Debby Inda Rabbi, Eka Nurfitriana, Intan Nurmalasari,
Lia Listiani, Mira Sri rahayu, Salma Thufailah, SitiYusmia dewi, Yeni Setiani
CONTOH KASUS
NEXT…
ANALISIS
LGBT adalah jargon yang dipakai untuk gerakan emansipasi dikalangan non-
heterosexual. Istilah ini berasal dari singkatan bagi lesbian, gay, biseksual dan
transgender/transeksual, untuk menunjukkan gabungan dari kalangan minoritas
dalam hal sexual.
LGBT adalah suatu kelainan sexual, yang tidak dapat dipungkiri lagi
keberadaanya. Di indonesia sendiri sudah banyak contoh kasus LGBT, dan saat ini
sudah banyak terbongkar ke ranah publik. Salah satu penyebab LGBT, karena
faktor lingkungan yang memaksa untuk berubah prilaku seperti itu.
Perilaku merupakan seperangkat perbuatan atau tindakan seseorang dalam
melakukan respon terhadap sesuatu dan kemudian dijadikan kebiasaan, karena
adanya nilai yang diyakini. (Mubarok,2011, hal-79)
5 FASE PROSES PERUBAHAN PERILAKU
1. fase pertama yaitu fase pencairan (unfreezing phase), yaitu individu dimulai
mempertimbangkan penerimaan terhadap perubahan.
2. Fase kedua yaitu fase diagnosis masalah (problem diagnosis phase), yaitu
individu mulai mengidentifikasi segala sesuatu, baik yang mendukung maupun
menentang perubahan.
3. Fase ketiga yaitu fase penentuan tujuan (goal setting phase), yaitu individu
menentukan tujuan sesuai dengan perubahan yang diterimanya.
4. Fase yang keempat yaitu fase tingkah laku baru (new behavior phase), yaitu
individu mulai mencoba.
5. Dan fase yang kelima yaitu fase pembekuan ulang (refreezing phase), yaitu
tingkah laku individu yang permanen (Mubarak, 2011, hlm. 88).
FAKTOR YANG MENJADI PENYEBAB LGBT
TERSEBUT, DI ANTARANYA :
1. Faktor keluarga
2. Faktor Lingkungan dan pergaulan
3. Faktor akhlak dan moral
TARGET ASSESMENT
Dilihat dari data analisis diatas serta maraknya prilaku LGBT di kalangan
remaja dapat disimpulkan bahwa pergaulan remaja saat ini sangat
mengkhawatirkan, maka dari itu mereka membutuhkan perhatian dan pengarahan
agar mereka bisa dengan bijak menentukan pergaulan yang baik sehingga dapat
terhindar dari berbagai pengaruh negatif. Maka dari itu sasaran yang kami fokuskan
dalam upaya promosi kesehatan ini adalah siswa sekolah menengah pertama
(SMP) dan sekolah menengah atas (SMA).
PROGRAM PLAN DEVELOPMENT
Perilaku LGBT adalah suatu kelainan sexual, yang tidak dapat dipungkiri lagi
keberadaanya. Di indonesia sendiri sudah banyak contoh kasus LGBT salah
satunya di Tasikmalaya.
Program ini dikatakan berhasil apabila sasaran dapat merubah perilakunya
menjadi lebih baik dan benar. Keberhasilan dari promosi kesehatan ini dapat
dilihat dengan waktu yang tidak singkat karena setiap orang mempunyai niat dan
karakter yang berbeda-beda.
Diharapkan program promosi kesehatan ini dapat berpengaruh besar dalam
merubah perilaku remaja saat ini ke arah yang lebih baik.
TERIMAKASIH