Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Marlina Putri P
11.2016.112
Perkembangan konseptus
Konseptus adalah semua jaringan konsepsi yang membagi diri menjadi berbagai jaringan
embrio, korion, amnion, plasenta
Embrio dan janin
• Embrio berkembang
Usia 3 mgg hasil konsepsi
• Embrio berukuran 5 mm
Mgg 6 haid terahir- 4 mgg • Kantong gestasi 2-3 cm
konsepsi • Tampak denyut jantung pada USG
Perbedaan Hb A dan Hb F
Sistem respirasi
12 mgg
Gerakan napas
Gerak napas
34 mgg reguler 40- Periode apnea
60/mnt
Gerakan napas
dirangsang oleh
kondisi
Cairan ketuban Dalam alveolus hiperkapnia dan
masuk sampai terdapat caiaran peningkatan
bronkioli alvioli glukosa
Hipoksia
menurunkan
frekuensi napas
Sel tipe II
Meconium tetap
Protein dan cairan
tersimpan sampai
amnion meconium
partus
Sistem ginjal
Mgg 22 pembentukan
korpuskel di zona Sempurna pada mgg ke-36
jukstaglomerularis (filtrasi)
Oligohidramnion tanda
Urin janin menyumbang
penurunan fungsi
cukup vol.cairan amnion
ginjal/kelainan sirkulasi
Sistem saraf
Mielinisasi
saraf
terbentuk
pda 4 bulan
pertengahan 14-16 mgg genggaman
kehamilan – 1 gerakan tangan
thn respirasi lengkap
3. Kortikotrop
(ACTH)
2. Somatotrop
4. Tirotrop (TSH)
(GH)
Kelenjar
hipofisis ant.
1. Laktotrop Punya 5 jenis 5. Gonadotrop
(prolaktin) sel yg (LH,FSH)
mengeluarkan
6 hormon :
7 mgg • Produksi ACTH
• Neurohipofisis
berkembang
mengahsilkan
10-12 mgg oksitosin dan
AVP
• Kelenjar tiroid
berfungsi
• Semua hormon
17 mgg
dihasilkan
Pembentukan kelamin
• Kelamin sudah di tentukan sejak
konsepsi
• Jika terdapat kromosom Y akan
terbentuk testis
• Tidak ada testis, terbentuk gonad
Sel benih primordial di Migrasi ke lekukan bakal
dan fenotip perempuan yolksac gonad
Testosteron diproduksi
Represi duktus Muller akibat rangsang hCG dan
LH
TERIMA KASIH