Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
ABORTUS INKOMPLIT
Disusun Oleh
Susnari Ahmad
Pembimbing :
Dr. Fatmawaty Madya, Sp.OG
MAKASSAR
2018
LAPORAN KASUS
Identitas Pasien
Nama : Ny. K
Jenis kelamin : Perempuan
Usia : 32 tahun
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT
Suku : Makassar
Alamat : Jl. Kanal Jongaya
Tanggal pemeriksaan : 28 Februari 2018
ANAMNESIS
o Keluhan Utama:
Pendarahan dari jalan lahir sejak 7 jam SMRS
o Perjalanan Penyakit:
Seorang perempuan G4P3A0 datang dengan keluhan pendarahan dari jalan lahir sebanyak ± 200
cc sejak 7 jam sebelum masuk Rumah Sakit. Warna merah segar disertai keluarnya gumpalan
merah seperti daging. Pasien juga mengeluh mulas – mulas. Pasien mengaku mendapat haid
terakhir tanggal 15 Desember 2017. Riwayat berhubungan terakhir dengan suami 2 harisebelum
masuk Rumah Sakit, riwayat trauma disangkal, riwayat infeksi disangkal. Selama ini pasien
berkunjung ke puskesmas untuk memeriksakan kehamilannya.
o Riwayat menstruasi
• Menarche umur 14 tahun, dengan siklus teratur setiap 28-30 hari, lamanya 3-5 hari tiap kali menstruasi.
o HPHT 15/12/2017.
o TP 22/09/2018
o Riwayat perkawinan
• Pasien menikah satu kali dengan suami yang sekarang selama ± 11 tahun.
o Riwayat persalinan:
1. 2009/ RS/ aterm/ partus spontan/ bidan/ penyulit (-)/ laki-laki, 2800
gr/ sehat.
2. 2013/ RS/ aterm/ partus spontan/ bidan/ penyulit (-)/ perempuan,
2900 gr/ sehat.
3. 2016/ RS/ aterm/ partus spontan/ bidan/ penyulit (-)/ perempuan,
2800 gr/ sehat.
4. 2018, kehamilan sekarang.
o Laboratorium darah :
• Hemoglobin : 10,7 g/dl
• Leukosit : 6500/ul
• Hematocrit : 28,2 %
o Pemeriksaan USG :
• Uterus tampak antefleksi, Gs sulit dinilai, tampak
gambaran Hiperechoid. Kesan: sisa jaringan
DIAGNOSIS KERJA
Pasien wanita, 32 tahun, G4P3A0 gravid 10 minggu
5 hari dengan Abortus Inkomplit
PENATALAKSANAAN
Terapi:
1. IVFD RL 28 TPM
2. Ketorolac 30 mg / 12 jam/ iv
3. Cefotaxim 1gr / 12 jam/ iv
4. Rencana kuretase
PROGNOSIS
Dubias ad bonam
DEFINISI
Abortus adalah pengeluaran hasil konsepsi
sebelum janin berkembang sepenuhnya dan
dapat hidup di luar kandungan dan sebagai
ukuran digunakan kehamilan kurang dari 20
minggu atau berat janin kurang dari 500
gram.
ETIOLOGI
o Perkembangan Zigot yang Abnormal
o Faktor Maternal
• Infeksi
• Penyakit-Penyakit Kronis yang Melemahkan
• Pengaruh Endokrin
• Nutrisi
• Obat - Obatan dan Toksin Lingkungan
• Faktor-faktor Imunologis
• Gamet yang Menua
• Laparotomi
• Trauma Fisik dan Trauma Emosional
• Kelainan Uterus
• Inkompetensi serviks
o Faktor Paternal
• Faktor fetal
• Faktor plasenta
FAKTOR RESIKO
1. Bertambahnya usia ibu
2. Riwayat Abortus
3. Kebiasaan Ibu
• Merokok
• Konsumsi alkohol
• Konsumsi kafein (coffee)
• Alat kontrasepsi dalam rahim
• Psikologis : anxietas dan depresi
KLASIFIKASI ABORTUS
Komplikasi kuretase
• perforasi uterus
• laserasi serviks
• Perdarahan
• infeksi
DAFTAR PUSTAKA
1. Guttmatcher Institute. Aborsi di Indonesia. Guttmatcher Institue. 2008
2. Prawirohardjo, Sarwono. Ilmu Kebidanan. P.T Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. 2009
3. Norman F. Gant MD, Kenneth J., Md Leveno, Larry C., Iii, Md Gilstrap, John C., Md Hauth,
Katharine D., Md Wenstrom, John C. Hauth, J. Whitridge Obstetrics Williams (Editor), Steven
L. Clark, Katharine D. Wenstrom. Williams Obstetrics 23rd Ed: McGraw-Hill Professional
4. McBride, Dorothy E. Abortion in United State. ABC-CLIO.2008
5. Evans, Arthur T. Manual of Obstetric 7th ed. Lippincot Williams and Willkins. 2007
6. Morgan, Mark. Siddighi, Sam. Obstetrics and Gynecology Volume 1. Lippincot Williams and
Willkins. 2004
7. R. James. Scoot, Md. S. Ronald et al. Danforth’s Obstetric and Gynecology 9th Edition.
Lippincott Williams & Wilkins. 2003
8. Keeling, Jean W. Khong T Yee.Fetal and Neonatal Pathology. Springer. 2007
9. World Health Organization. Safe Abortion: Technical and Policy Guidance for Health
Systems. World Health Organization. 2003
10. Hatcher, Robert A. Trussell, James. Nelson, Anita L. Contraceptice Technology. Ardent Media.
2008