Perubahan Pada Sistem Muskuloskeletal Dan Neurologis Akibat Proses Penuaan Perubahan pada sistem muskuloskeletal
Otot Mengalami Atrofi Sebagai Akibat Dari Berkurang Nya
Aktifitas, Gangguan Metabolik Atau Denervasi Saraf. Dengan Bertambah Nya Usia , Perusakan Dan Pembentukkan Tulang Melambat .
Hal Ini Terjadi Karena Penurunan Hormon Esterogen Pada
Wanita Dan Beberapa Hormon Lain 1. Sistem skeletal
Perubahan yang terjadi pertama, penurunan tinggi badan
secara progresif karena penyempitan didkus intervertebral dan penekanan pada kolumna vertebralis. Impliksi dari hal ini adalah postur tubuh menjadi lenih bungkuk. kedua,penurunan produksi tulang kortikal dan trabekular yang berfungsi sebagai perlindungan terhadap beban gerakan rotasi dan lengkungan 2. Sistem muskular
Perubahan yang terjadi
waktu untuk kontraksi dan relaksasi muskular memanjang. Implikasi dalam hal ini pelambatan waktu untuk bereaksi,pergerakkan yang kurang aktif.
perubahan kolumna vertebralis, akilosis atau kekauan
ligamen dan sendi, penyusutan dan sklerosis tendon dan otot,dan perubahan denegeratif ekstrapiramidal. 3. sendi
Perubahan yang terjadi
pecahnya komponen kapsul sendi dan kolagen.
Implikasi dari hal ini adalah nyeri,inflamasi,penurunan mobilitas sendi, dan deformitas.
kekakuan ligamen dan sendi. Implikasi dari hal ini
peningkatan risiko cedera 4. esterogen
Perubahan yang terjadi , penurunan
hormon esterogen. Implikasi dari hal ini
adalah kehilangan unsur-unsur tulang yang
berdampak pada pengeroposan tulang
perubahan yang terjadi : Pertama,konduksi saraf perifer yang lebih lambat. Implikasi dari hal ini adalah refleks tendon dalam yang lebih lambat dan meningkatnya waktu reaksi. kedua, peningkatan lipofusin sepanjang neuron-neuron. Implikasi dari hal ini vasokontriksi dan vasodilatasi yang tidak sempurna
Ketiga,termoregulasi oleh hipotalamus kurang efektif.
Implikasi dari hal ini adalah bahaya kehilangan panas tubuh