SISTEM ALUR INFORMASI

TRANSPORTASI MULTIMODA DAN

INTERMODA

DIKLAT TRANSPORTASI MULTIMODA DAN INTERMODA

YOGYAKARTA, 14 JUNI 2014
OUTLINE
 33rd APEC Transportation Working Group Tokyo, Japan
October 10-14 2010

TRANSPORTASI MULTIMODA DAN

INTERMODA
LEGALITAS
 PENGERTIAN
(menurut Permenhub No. KM 15/2010 CETAK BIRU TRANSPORTASI ANTARMODA/MULTIMODA

5
 KOMPONEN SISTEM TRANSPORTASI
MULTIMODA
Origin/ Destination/
Supplier Costumer

Sea
Physical Base Depot Road/ Rail Terminal Terminal Road/Rail Depot
Truck/Leg

Commercial Cost & Inland Inland Cost &

Pack Papers Port to Port Papers Unpack
Base Delivery Movement Movement Delivery

Management
Container Inland Terminal
& Packing Ship Stowage/Route Scheduling
Positioning Movement Operations
Coordination

Flow of
Booking Waybill Invoice Manifest Delivery Instructions Release of Cargo
Information

Liability
Forwader Road Rail Terminals Sea Forwader
Network
 Paradigma Lama: Terpisah satu dengan lainnya, dan diatur oleh regulasi masing-masing

KAPAL KERETA API TRUK PESAWAT UDARA

(1) (2) (3) (4)

 Kapal Kontainer  Truk Trailer  Pesawat Kargo

 Kargo Kontainer
 Kapal Feri  Truk Tronton  Pesawat Kombinasi
 Standard Freight
 Tongkang  Double Stacking
 Dll

Biaya Terendah Biaya Tertinggi

 Paradigma Baru :Secara ideal berupa “point to point” terpadu melalui sistem intermoda

PERMASALAHAN: TRANSPORTASI  Daya Saing

MULTIMODA  Kualitas Layanan
•Belum baiknya sarana-prasarana perpindahan moda,  Kinerja
termasuk pergudangan, lapangan penumpukan  Daya Tarik Pasar
 Jaringan
•Belum memadainya akses bandara dan pelabuhan
•Inefisiensi biaya dan waktu transportasi HUBS DAN SPOKES
(1+2+3+4)
•Rendahnya kinerja pelaku Logistic Service Provider
(LSP) yang salah satunya akibat dari masih lemah
pengawasan dan kontrol terhadapnya.
•Belum adanya sistem logistik yang efisien dan terpadu
pada masing-masing kawasan perhatian investasi

Sumber : Background Study Renstra Kemenhub 2015 – 2019

 SISTEM LOGISTIK NASIONAL

Cetak Biru Pengembangan Sistem Logistik Nasional yang tertuang dalam Perpres 26
Tahun 2012, telah menetapkan berbagai program kegiatan, sasaran dan rencana aksi
menggunakan pendekatan 6 kunci penggerak utama logistik (six key drivers).

1. Komoditas Utama
Daya saing
Nasional
2. Infrastruktur Transportasi

3. Pelaku dan Penyedia Jasa Logistik

4. Sumber Daya Manusia (SDM) Logistik

5. Teknologi Informasi dan Komunikasi Kesejahteran

(TIK) Masyarakat

6. Harmonisasi Regulasi
 33rd APEC Transportation Working Group Tokyo, Japan
October 10-14 2010

PERGERAKAN BARANG DALAM

PERSPEKTIF TRANSPORTASI MULTIMODA
 TIGA ALIRAN PENTING
DALAM AKTIVITAS PERGERAKAN BARANG

Sumber: Paixao and Marlow, 2003

ALIRAN PERGERAKAN BARANG EKSPOR/IMPOR
ALIRAN PERGERAKAN BARANG EKSPOR

ALIRAN PERGERAKAN BARANG IMPOR

SKEMA PROSES BISNIS PENGIRIMAN BARANG
Proses Perpindahan Barang Secara Umum
 IMPORT CARGO CLEARANCE FLOW
(Goods & Documents)

Flow of Goods :
Arrival at Port Limit Docking- Unloading Berthing-Stacking in CY Customs Clearance Container Handling Gate-Out System Warehouse/ Bonded/
 Handover CFS/ Factory Storage
• Shipping Line • Terminal Operator • Terminal Operator • Customs • Terminal Operator • Importer/Exp/PPJK • Customs (if Bonded)
• Port Authority • Shipping Line • Shipping Line • Importer/ Exporter • Importer/ Exporter • Customs • Bonded W/H Co.
• CIQ+S • Prsh.Bongkar Muat • PBM / TKBM • Cust.Broker (PPJK) • Customs Br(PPJK) • Terminal Operator • Importer/ Exporter
• Forwader/ Agent • Trucking • Forwader • Terminal Operator • Trucking • Trucking • Customs Br.(PPJK)
• Terminal Operator • Forwader • Importer/ Exp.(Info) • Bank + OGA • Security • Security

Flow of Documents :
• Renc. Kedatangan Sar. • Ijin dr Port Author. • Dok.Inward Man di BC • PIB di BC • Del.Order (ex B/L) • Del.Order (ex B/L) • SPPB (ex PIB)
Peng (RKSP/ PKK) • Dok.Kepanduan • Dok. PPKB di Pelindo • SSPCP di Bank • SPPB (ex PIB) • SPPB (ex PIB) • Dok.BC2.3 (Bonded)
• Schedule of Arr.(Estim.) • Dok.Renc.Tambat • Daftar Bongkar di BC+TO • B/L, Inv, P/L  PIB • Dok. SP2 • Dok. SP2 • Dok.lain (Importer)
• Penyiapan Inward Man. • PPKB (Pelindo) • Stowage Plan • Dok.Ijin/Rekom.dr OGA
• Penyiapan Dok2 lain • Penyrhn Inward Man • B/L  Consignee/ Imp.  PIB (Anal.Point)

• Dep.Perdagangan • Dep Kelautan Perik. • Badan POM • Kejaksaan Agung • Kem.Neg.Lingk.Hidup

• Dep.Perindustrian • Dep Perhubungan • Badan Karant.Pertan. • Mabes TNI • Kem.Neg.Ristek
• Dep.Pertanian • Dep ESDM • Bapeten (Ten.Nuklir) • Mabes Polri • Kem.Neg.Pemuda OR
• Dep.Kesehatan • Deplu/ Depdagri • BSN (Standarisasi) • Bank Indonesia • Lembaga Pem.lainnya
• Dep Kehutanan • DepKominfo • BIN/ BAIS • SetKab/ SetNeg • Lembaga Non Pemrth*
• Dep Pertahanan • DepDikNas • BRR* (Aceh) • Pemerintah Daerah • Other Customs Adm.*
SEGMEN KEGIATAN INDUSTRI JASA ANGKUTAN
MULTIMODA

Pabrik/ Pengangkutan Transshipment Pengangkutan/ Transhipment Pengangkutan Pengecer/

pergudangan ke point (stasiun/ main haul point (stasiun/ dari Konsumen
transshipment pelabuhan/ (kereta api/ pelabuhan/ transshipment
• Pergudangan; point bandar udara) kapal/ bandar udara) point
• Penyimpanan; pesawat terbang)
• Sortasi; • Pengangkutan • Pergudangan;
• Pengepakan; dengan • Bongkar/muat; •Asuransi;
• Penandaan; angkutan jalan, • Tally; •Klaim asuransi.
• Pengukuran; perkeretaapian, • Kepabeanan;
• Penimbangan; SDP atau • Karantina;
• Stuffing; kombinasinya; • Stuffing;
• Stripping. • Asuransi; • Stripping;
• Klaim asuransi. • Pengurusan
Dokumen.
 33rd APEC Transportation Working Group Tokyo, Japan
October 10-14 2010

TEKNOLOGI INFORMASI DALAM

TRANSPORTASI MULTIMODA
 Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi
untuk transportasi intermoda perkotaan

Komputasi awan (Cloud Computing) adalah teknologi untuk dapat menggunakan/ memanfaatkan baik
infrastruktur, platform, maupun aplikasi dari mana saja kapan saja dengan memanfaatkan fasilitas
internet (terhubung kedalam jaringan internet)
 Aplikasi ITS pada transportasi intermoda perkotaan

Tipe Kota ITS application ITS application

• Electronic payment system
• ERP
• Bus/rail information
• E-enforcement system
• Traffic information • Advanced public transport
(CCTV, VMS, Parking (operation schedule, seat
information) occupancy, drive
monitoring)

• E-enforcement • Electronic payment

• Traffic information system
(CCTV, VMS, Parking • Bus information system
information)

• ATCS
• Traffic information • Bus information system
(CCTV, VMS)

• Traffic information • Travel information

(VMS) system

ITS merupakan penerapan teknologi transportasi yang berbasis ICT (teknologi informasi dan komunikasi). Melalui penerapan ITS
diharapkan dapat diwujudkan perpindahan penumpang dan barang dengan tingkat keselamatan yang lebih tinggi, efisien, dan handal
(reliable).
ELECTRONIC DATA EXCHANGE (EDI)
 PELACAKAN ANGKUTAN BARANG

Global Position System –

Global System for Mobile
Comunication (GPS - GSM)

Automatic Position Reporting System (APRS)

Assisted-Global Positioning System

(A-GPS) Integrated RFID - GPS

Sumber: Studi Pengembangan Tracking and Tracing System Dalam Rangka Penurunan Biaya Logistik, 2013
KARAKTERISTIK PILIHAN JENIS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI SERTA APLIKASI TRACKING AND
TRACING SYSTEM PADA BEBERAPA PERUSAHAAN JASA LOGISTIK INTERNASIONAL DAN NASIONAL
PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DI UPS (United
Parcel Service (UPS) – Amerika)
 33rd APEC Transportation Working Group Tokyo, Japan
October 10-14 2010

PENGEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI

TRANSPORTASI MULTIMODA DI
INDONESIA
 Aliran Dokumen Dalam Electronic Data Interchange (EDI) Pelabuhan

Sumber: PT. EDI Indonesia

 Pengembangan Indonesia National Single Window
(INSW)

Sumber: Kemeterian Keuangan, 2008

 PENGEMBANGAN INAPORTNET

Sumber: Ditjen Perhubungan Laut, 2009

 Pengembangan Customs Advance Trade System
(CATS)

Sumber: Kemeterian Keuangan, 2009

 Pengembangan E-Logistik National

Sumber: Kemeterian Perekonomian, 2012

PENGEMBANGAN INFORMASI MUATAN DAN RUANG KAPAL (IMRK)
 Pengembangan Cargo Information System (CIS)
Arsitektur Fungsional

Sumber: Studi Puslitbang Manajemen Transportasi Multimoda, Badan Litbang Perhubungan

 Pengembangan Cargo Information System (CIS)
Arsitektur Fungsional

Arsitektur Komunikasi Arsitektur Fisik

Sumber: Studi Puslitbang Manajemen Transportasi Multimoda, Badan Litbang Perhubungan

Konsep Pengembangan Tracking and Tracing System
(TTS)
 DIAGRAM KONTEKS PENGEMBANGAN TRACKING AND TRACING SYSTEM
UNTUK MENDUKUNG KEGIATAN ANGKUTAN BARANG

Sumber: Studi Puslitbang Manajemen Transportasi Multimoda, Badan Litbang Perhubungan

 DFD Level 1 : TRACKING AND TRACING SYSTEM

Sumber: Studi Puslitbang Manajemen Transportasi Multimoda, Badan Litbang Perhubungan

 tba n gh u b
Ba li