Analisa saringan

• Analisa saringan digunakan untuk menentukan distribusi ukuran butir dari

tanah butir kasar
UKURAN EFEKTIF, KOEFISIEN KESERAGAMAN DAN KOEFISIEN GRADASI

UKURAN EFEKTIF
Definisi :
Diameter dalam kurva distribusi ukuran-butiran yang bersesuaian dengan 10% yang
lebih halus ( lolos ayakan ).

KOEFISIEN GRADASI

KOEFISIEN KESERAGAMAN
• Kurva I : Uniformly graded (Gradasi seragam)
• Kurva II : Well graded (Gradasi baik)
• Kurva III : Gap graded (Gradasi senjang; gabungan 2 kurva distribusi ukuran
butir)
 Gradasi Tanah
• Gradasi baik (well graded) :
tanah memiliki ukuran partikel dengan
rentang yang luas
• Gradasi buruk (poorly graded) :
tanah memiliki ukuran partikel yang sama
• Gap graded :
terdapat bagian senjang, termasuk poorly
graded
 Gradasi Tanah
• Gradasi baik :
Cc = 1 – 3 dengan Cu > 4 untuk Gravel
Cu > 6 untuk Sand
• Gradasi buruk :
Cu = 1
Menurut Sistem Klasifikasi Unified ( USCS ), Tanah A pada gambar
di atas mempunyai :
Kerikil (ukuran batas – lebih besar dari 4,75mm)= 0%
Pasir (ukuran batas – 4,75mm sampai dengan 0,075 mm) =
persentase butiran yang lebih halus dari 4,75mm – persentase
butiran yang lebih halus dari 0,075mm = 100 – 62 = 38%
Lanau dan lempung (ukuran batas – kurang dari 0,075mm) = 62%

Dari gambar Kurva distribusi ukuran-butiran dapat ditentukan :

D10 = 0,096 mm, D30 = 0,16 mm dan D60 = 0,24 mm.
Sieve No. % Finer

No. 4 97
No.10 90
No.40 40
No.100 8
No.200 5