Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Disusun oleh:
Kelompok 1
1. Ade Bayu Saputra
2. Gita Andita Sari
3. Indah Permata Sari
4. Kurnia Seftiani
5. Made Lisa Sugiharti
6. Nimas Faiddah Lailiyah
7. Nuzula Fitri
8. Ulfa Meita Permata
9. Winda Aprilia
Latar belakang
Arhtritis erosif
Patofisiologi
Pemahaman mengenai anatonomi normal dan fisiologi persendian diartrodial
atau sinovial merupakan kunci untuk memahami patofisiologi penyakit
reumatik. Fungsi persendian sinovial memilki kisaran gerak tertentu kendati
masing-masing orang tidak mempunyai kisaran gerak yang sama pada sendi-
sendi yang dapat digerakkan.
Pada sendi sinovial yang normal, kartilago artikuler membungkus ujung
tulang pada sendi dan menghasilkan permukaan yang licin serta ulet untuk
gerakkan. Membran sinovial melapisi dinding dalam kapsula fibrosa dan
mensekresi cairan ke dalam ruangan antar tulang. Fungsi dari cairan sinovial
ini yaitu sebagai peredam kejut (shock absorber) dan pelumas yang
memungkinkan sendi untuk bergerak secara bebas dalam arah yang tepat.
Sendi merupakan salah satu bagian tubuh yang paling sering terkena
inflamasi. Meskipun memilki keankearagaman mulai dari kelainan yang
terbatas pada satu sendi hingga kelainan multisistem yang sistemik, semua
penyakit rematik meliputi inflamasi dan degenerasi dalam derajat tertentu
yang bisa terjadi sekaligus.
Pemeriksaan Diagnostik
Penatalaksanaan Keperawatan
Pendidikan
Istirahat
Latihan Fisik dan Termoterapi
Penatalaksanaan Medikamentosa
Penggunaan Obat Anti Inflamasi Non Steroid (OAINS)
Penggunaan DMARD
Konsep Asuhan Keperawatan Gerontik Mobilisasi pada Rematoid
Artritis
Pengkajian
Riwayat Keperawatan Sekarang
berhu kenyamanan 3. Ajarkan dan dukung klien selama 3. Dukungan pada klien selama aktivitas
pasien baik aktivitas kehidupan sehari-hari dapat
bunga
dengan kriteria 4. Rencanakan tindakan untuk meningkatkan perawatan diri
n
hasil : mengatasi keterbatasan 4. Klien akan mampu melihat dan
denga
1. Cemas pasien penglihatan seperti tempatkan memakan makanan, akan mampu
n berkurang makanan dan peralatan dalam suatu melihat keluar masuknya orang
berhu 2. Stress pasien tempat, dekatkan tempat tidur keruangan