PERENCANAAN RUNWAY BANDARA

HALIM PERDANAKUSAMA

Kevin Nendra
03111540000108
 Bandar Udara Internasional
Halim Perdanakusuma

Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma adalah sebuah bandar

udara di Jakarta, Indonesia. Bandar udara ini juga digunakan sebagai
markas Komando Operasi Angkatan Udara I (Koops AU I) TNI-AU. Sebelumnya
bandar udara ini bernama Lapangan Terbang Cililitan.[1] Bandara Halim
Perdanakusuma beroperasi sementara menjadi bandara komersial mulai
tanggal 10 Januari 2014 untuk mengalihkan penerbangan dari Bandar Udara
Internasional Soekarno–Hatta yang dinilai telah penuh sesak.Lokasi Bandara
berada di Jalan Protokol Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, DKI Jakarta

Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Bandar_Udara_Internasional_Halim_Perdanakusuma
 Data Teknis Bandara

 Kode : IATA : HLP ; ICAO : WIHH

 Kelas : Kelas 1
 Jenis Bandara : Publik, Militer, Kepresidenan, Privat, Kargo
 Suhu lapangan : 33⁰
 Suhu standar atmosfir : 34⁰
 Elevasi : 84 ft MDPL (25,6 m)
 Gradien efektif : 0.3 %
 Arah Runway : 240⁰
 Kecepatan Angin : 18 km/h
(http://halimperdanakusuma-airport.co.id/id/airport/airport-technical-information) ( https://www.flightradar24.com/data/airports/hlp )
Google Earth Bandar Udara Halim Perdanakusuma

Panjang Runway = 3000 m

 FASILITAS SISI UDARA
LANDAS PACU / RUNWAY

Runway
Ukuran : 3.000 x 45 m
Surface : Concrete
Azimuth : 10-28
PCN : 60 F/B/X/T
Total Area : 135.000 m2
( http://hubud.dephub.go.id/?id/bandara/detail/19 )
Data Pesawat yang memakai Bandara Halim Perdanakusuma

• Boeing 737-300
• Boeing 737-500
• Boeing 737-800
• Boeing 737-800 ER
• Airbus A320
• ATR 42
• ATR 72
(https://www.flightradar24.com/data/airports/hlp)
https://www.meteoblue.com/en/weather/archive/windrose/jakarta_indonesia_1642911
Data Windrose Bandara Internasional Halim Perdanakusuma

Persentase (%)
Arah angin
0 - 5 mph (10m) 0 - 5 mph (10m) 0 - 5 mph (10m)
N 8 6 0
NNE 0 10 1

• LAT : -621462 NE
ENE
3
2
5
5
4
0
• LON : 106.845 E 5 3 0

• ASL : 160.000 ESE

SE
8
6
2
0
0
0
• CITY : Jakarta SSE 5 1 0
• DOMAIN : NEWSGLOBAL S
SSW
2
1
0
0
0
0
• LEVEL : 10 m above gnd SW 2 0 0
WSW 4 0 0
W 3 0 0
WNW 3 0 0
NW 5 3 0
NNW 4 3 0
Total 100

https://www.meteoblue.com/en/weather/archive/windrose/jakarta_indonesia_1642911
Kesimpulan untuk arah runway :
• Untuk toleransi crosswind runway dipakai angka toleransi yang terendah,
hal ini didasarkan pada pesawat terkecil yang beroperasi pada bandara
tersebut.(ARFL < 1200 ; 10kn )
• Untuk arah runway eksisting, dapat dipakai, karena semua toleransi
terpenuhi dan cross wind yang terjadi didaerah tersebut tidak terlalu besar.
• Untuk perencanaa ulang arah runway dapat dilakukan dengan arah
mengikuti lahan yang tersedia, karena cross wind yang terjadi di daerah
tersebut, memungkinkan arah runway bisa kemana saja, akan tetapi
disarankan untuk menciptakan headwind yang lebih besar.
 PERHITUNGAN ULANG
PANJANG RUNWAY

Bandara Internasional Halim Perdanakusuma

Perencanaan Ulang Runway

• Perencanaan Ulang memakai maskapai yang lebih besar,

belum dipakai sebelumnya dan dimasa depan memungkinkan
untuk dipakai, yaitu :
• Boeing 767-300 ER
• Airbus A330-300
• Boeing 747-400
• Airbus A380-800
• Dengan pertimbangan pesawat yang sering digunakan untuk
embarkasi hai dalam jumlah besar
 BOEING 767-300ER

• Max Taxi Weight : 187.334 kg

• Max Takeoff Weight : 186.880 kg
• Max Landing Weight : 145.150 kg
• Max Zero Fuel Weight : 133.810
kg
• Seating : 261 PAX
• Fuel : 91.380 lt

Sumber : 767 Airplane Characteristics for Airport

Planning
2530 m 2650 m

Sumber : 767 Airplane Characteristics for Airport

Planning
1980 m
Kebutuhan Panjang Dasar
berdasarkan grafik untuk
1720 m
Boeing 767-300ER menurut keadaan
MTOW :
standard day : 2530 m
std day + 17⁰ : 2650 m
MLW : 1980 m (wet condition)

Sumber : 767 Airplane Characteristics for Airport

Planning
 AIRBUS A330-300

• MTW : 240.900 kg
• MTOW : 240.000 kg
• MLW : 187.000 kg
• MZFW : 173.000 kg
• Seating Capacity : 300
• Fuel : 97.530 lt

Sumber: A330 Aircraft Characteristics Airport and Maintenance

Planning
240000 kg

3100 m
Sumber: A330 Aircraft Characteristics Airport and Maintenance
Planning
240000 kg

3350 m
Sumber: A330 Aircraft Characteristics Airport and Maintenance
Planning
 2050 m

Kebutuhan Panjang Dasar

berdasarkan grafik untuk
Airbus A330-300 menurut keadaan
MTOW :
standard day : 3100 m
std day + 15⁰ : 3350 m
MLW : 2050 m

187000 kg
Sumber: A330 Aircraft Characteristics Airport and Maintenance
Planning
 AIRBUS A380-800

• MTW = 571000 kg
• MTOW = 569000 kg
• MLW = 395000 kg
• MZFW = 366000 kg
• Seating = 555
• Fuel = 323546 lt
569

3200
1920

395
 Boeing 747-400

• MTW = 397801 kg
• MTOW = 396894 kg
• MLW = 285764 kg
• MZFW = 246074 kg
• Seating = 358
• Fuel = 215991 lt

Sumber : 747 Airplane Characteristics for Airport

Planning
3200 m

Sumber : 747 Airplane Characteristics for Airport Planning

3400 m

Sumber : 747 Airplane Characteristics for Airport Planning

2800 m

2450 m

Sumber : 747 Airplane Characteristics for Airport

 Kebutuhan pada pesawat yang telah
dipilih

B767-300ER : takeoff =2530m, landing =1980m

A330-300 : takeoff =3100m, landing =2050m

B747-400 : takeoff =3200m, landing =2800m

A380-800 : takeoff =3200m, landing =1920m

Maka dipilih B 747-400 sebagai data perhitungan analisa runway

Data karakteristik pesawat udara
berdasarkan KP 29 Tahun 2004
( hubud.dephub.go.id )
Analisa Runway

B 747-400
(Untuk take off)
• Panjang ARFL : 3200 meter
• Elevasi diatas permukaan laut : 25.6 meter
• Temperatur diatas lapangan terbang : 33° C
• Kemiringan landasan pacu : 0.3%

Panjang landasan pacu untuk takeoff :

• Fe = 1 + 0.07 h/300 = 1 + 0.07 (25.6/300) = 1.005973
• Ft = 1 + 0.01 (T – (15 – 0.0065 h) = 1 + 0.01 (33 – (15 – 0.0065 x 25.6 ) = 1.181664
• Fs = 1 + 0.1 S = 1.03
• Kebutuhan panjang runway = ARFL x Fe x Ft x Fs = 3200 x 1.005973 x 1.181664 x 1.03 = 3919 meter
Analisa Runway

B 747-400
(Untuk landing)
• Panjang ARFL : 2800 meter
• Elevasi diatas permukaan laut : 25.6 meter
• Temperatur diatas lapangan terbang : 33° C
• Kemiringan landasan pacu : 0.3%

Panjang landasan pacu untuk landing :

• Fe = 1 + 0.07 h/300 = 1 + 0.07 (5.5/300) = 1.005973
• Ft = 1 + 0.01 (T – (15 – 0.0065 h) = 1 + 0.01 (28 – (15 – 0.0065 x 5.5 ) = 1.181664
• Fs = 1 + 0.1 S = 1.03
• Kebutuhan panjang runway = ARFL x Fe x Ft x Fs = 2800 x 1.005973 x 1.181664 x 1.03 = 3429 meter
 Kesimpulan

Berdasarkan Analisa runway didapatkan data panjang runway untuk pesawat

B 747-400 dengan Panjang landasan pacu take off 3919 m dan Panjang
landasan pacu landing 3429 m
Jadi diperlukan pertambahan Panjang runway mencapai minimal 3919 m agar
pesawat A 330-300, A 380-800 dan B 747-400 dapat beroperasi
TERIMA KASIH