Você está na página 1de 17

Program Studi Magister Keperawatan

STIK SINT CAROLUS JAKARTA


Jl. Salemba Raya No.41, Jakarta Pusat

ANALISA SAINS
Sains Keperawatan

ILMU
KEPERAWATAN
Menganalisis pengembangan
sains keperawatan dalam
pengaruhnya terhadap dunia
keperawatan

Tim Penyusun
Achmad Syukkur
Denny Safitri
Maria Maxmila Yoche A
Edisi 2018 Christina Yuli Setyowati
Analisa Sains Ilmu Keperawatan

DAFTAR ISI
1 LATAR BELAKANG & TUJUAN

2 ANALISIS EPISTEMOLOGY, AKSIOLOGI DAN


ONTOLOGY DAN APLIKASI DALAM KEPERAWATAN

3
ANALISIS SIFAT DAN KARAKTERISTIK SAINS
KEPERAWATAN, FILOSOFI SAINS
KEPERAWATAN DAN KONSEP SENTRAL YANG MENJADI
FOKUS GARAPAN DISIPLIN LMU KEPERAWATAN
SERTA PROSES PENGEMBANGAN SAINS KEPERAWATAN

4
MENGANALISIS SIFAT DAN KARAKTERISTIK
SAINS KEPERAWATAN YANG MERUPAKAN KONTRIBUSI
DARI ANTARA PENDIDIKAN, PELAYANAN / PRAKTIK
DAN RISET KEPERAWATAN SERTA PENGARUHNYA
TERHADAP KEPROFESIAN

5 PENUTUP

6 DAFTAR PUSTAKA
Analisa Sains Ilmu Keperawatan

LATAR BELAKANG
Sains keperawatan merupakan salah satu disiplin ilmu
yang berkembang yang disifatkan dengan dua cabang
filosofi ilmu pengetahuan yaitu Rasionalisme dan
Empirisme

Ilmu keperawatan mengidentifikasi dan mendefiniskan


konsep-konsep dari paradigma keperawatan seperti
antar hubungan konsep manusia, konsep sehat, konsep
lingkungan dan konsep keperawatan

Ilmu keperawatan menjadi dasar pengembangan


konsep dan teori, dan memiliki fokus pada bidang
garap yang terus dikembangkan

Referensi: Aligood & Tomey, 2010; Kasron, 2016;


Analisa Sains Ilmu Keperawatan

TUJUAN
TUJUAN UMUM
Menganalisis pengembangan sains keperawatan dalam
pengaruhnya terhadap dunia keperawatan

TUJUAN KHUSUS
Menganalisis tentang epistemology, axiology dan ontology
serta aplikasinya dalam keperawatan

Menganalisis sifat dan karakteristik sains keperawatan, filosofi


sains keperawatan, paradigma sains keperawatan dan konsep
sentral yang menjadi fokus garapan disiplin ilmu keperawatan
serta proses pengembangan sains keperawatan

Menganalisis sifat dan karakteristik sains keperawatan yang


merupakan kontribusi dari antara pendidikan, pelayanan /
praktik dan riset keperawatan serta pengaruhnya terhadap
keprofesian
Analisa Sains Ilmu Keperawatan

ANALISIS EPISTEMOLOGY, AKSIOLOGI


DAN ONTOLOGY DAN APLIKASI DALAM
KEPERAWATAN

1. Aplikasi Ontologi dalam Keperawatan:


 Ontologi merupakan suatu ilmu yang suatu objek apa yang
akan ditelaah oleh ilmu.
 Dalam ilmu keperawatan objek yang ditelaah dalam ilmu
keperawatan adalah 4 teori paradigma keperawatan

Keperawatan

Lingkungan Kesehatan

Manusia

Gb. 1 Paradigma Keperawatan

Referensi: Suprajitno, 2016


Analisa Sains Ilmu Keperawatan

2. Aplikasi Epistemologi dalam Keperawatan:


 Epistemiologi merupakan ilmu yang memperlajari
bagaimana proses diperolehnya ilmu atau proses
penyusunan sebuah ilmu
 Dalam ilmu keperawatan proses penyusunan ilmu
membutuhkan waktu yang yang lama, pertama kali ilmu
keperawatan diperkenalkan pada tahun 1852 oleh tokoh
keperawatan modern yaitu Florence Nigtingale
 Sampai dengan saat ini sudah berkembang 22 tokoh teori
keperawatan, antara lain:
- Teori Interpersonal Dasar Keperawatan Peplau (1952)
- Teori Komunikasi Orlando (1961)
- Teori Adaptasi Roy (1970)
- Teori Kemandirian Pasien Merawat Dirinya Sendiri
Orem (1971)
- dll

Referensi: Suprajitno, 2016


Analisa Sains Ilmu Keperawatan

3. Aplikasi Aksiologi dalam Keperawatan:


 Aksiologi merupakan ilmu yang mempelajari untuk apa
ilmu tersebut digunakan atau diciptkan
 Dalam ilmu keperawatan, paradigma keperawatan
merupakan objek yang terus diperhatikan dan terus
dikembangkan mengingat seiring dengan kehidupan
manusia dan kemajuan teknologi

Referensi: Suprajitno, 2016


Analisa Sains Ilmu Keperawatan

ANALISIS SIFAT DAN KARAKTERISTIK SAINS


KEPERAWATAN, FILOSOFI SAINS KEPERAWATAN
DAN KONSEP SENTRAL YANG MENJADI FOKUS
GARAPAN DISIPLIN ILMU KEPERAWATAN SERTA
PROSES PENGEMBANGAN SAINS KEPERAWATAN

1. Sifat dan Karakteristik Sains Keperawatan


 Ilmu atau sains (science) berasal dari bahasa latin scientia
(wikipedia, 2018) yang memiliki arti pengetahuan (KBBI,
2018)

 Sifat-sifat sains:
Sebagai ilmu yang sudah berkembang sains keperawatan
memiliki sifat:
a. Rasionalisme
b. Empirisme dan inetrpretativ atau dapat ditafsirkan
c. Mekanik dan holistik atau menyeluruh
d. Kuantitatif dan kualitatif
e. Deduktif dan induktif

Referensi: McEwen & Wills, 2007


Analisa Sains Ilmu Keperawatan

2. Sifat dan Karakteristik Sains Keperawatan


 Filosofi merupakan spekulasi mengenai pengetahuan yang
pasti namun masih abstrak
 Filosofi memiliki orientasi untuk mengembangkan teori
dan memajukan pengetahuan
 Filosofi merupakan teori kerja yang akan diterapkan pada
aspek dari paradigma keperawatan.
 Filosofi akan menjelaskan apa itu keperawatan, bagaimana
sifat keperawatan pada manusia, bagaimana sifat praktik
keperawatan serta tujuan sosial dari praktik keperawatan.
setiap filosofi memiliki pandangan tersendiri pada
keperawatan

Referensi: Kasron, 2016; McEwen&Wills, 2007


Analisa Sains Ilmu Keperawatan

3. Filosofi Sains Keperawatan Dan Konsep Sentral Yang


Menjadi Fokus Garapan Disiplin Ilmu Keperawatan
Serta Proses Pengembangan Sains Keperawatan
 Paradigma dalam keperawatan meliputi manusia,
lingkungan, sehat-sakit, dan keperawatan itu sendiri
 Kolbaca merupakan salah satu tokoh keperawatan yang
mengembangkan tentang teori keperawatan terkait
kenyamanan
MANUSIA LINGKUNGAN KESEHATAN KEPERAWATAN
Yang menerima Segala aspek pasien, Kesehatan adalah Keperawatan : pemberi
asuhan dapat berupa keluarga,institusiyang status optimal dari asuhan keperawatan dari
indivindu, keluarga, dapat dimanipulasi oleh penerima asuhan pengkajian, intervensi,
institusi/komunitas perawat, orang yang lain keperawatan. implementasi serta
yang membutuhkan atau institusi untuk evaluasi untuk kebutu
asuhan keperawatan. meningkatkan han kenyamanan.
kenyamanan.

 Aplikasi Teori Comfort Kolcaba dalam Mengatasi Nyeri


pada Anak Pasca Pembedahan Laparatomi di Ruang BCH
RSUPN DR. Cipto Mangunkusumo Jakarta
MANUSIA LINGKUNGAN KESEHATAN KEPERAWATAN
Anak pasca Dilakukan Teknik Status kenyamanan Pengkajian nyeri
pembedahan distraksi : sentuhan, pasien meningkat menggunakan skala
laparotomi ciuman, memijat , ditandai dengan nyeri FLACC (Face Legs
menggendong anak, penurunan skala Activity Cry
mendengarkan musik, nyeri 0-1. Consolability), dan VAS
membacakan buku (anak > 4 th)
cerita, dan distraksi
lainnya.

Referensi: Aligood & Tomey, 2010 ; Artikel Hasil Penelitian Ilmiasih, Nurhaeni, & Waluyanti,, 2007
Analisa Sains Ilmu Keperawatan

 Kolbaca juga mengambil dari berbagi literatur yang


menyimpulkan bahwa kenyamanan merupakan hal yang
positif
 Dalam Praktik Keperawatan : Keperawatan komunitas,
keperawatan perioperative, perawatan jangka panjang,
pada mahasiswa yang mengalami stress, pasien demensia
dan perawatan paliatif
 Di Dunia Pendidikan : Memberikan rasa nyaman kepada
mahasiswa
 Dalam Kegiatan penelitian : Pengembangkan General
Comfort Questionnaire yang digunakan sebagai alat ukur
kenyamanan secara holistik
 Klasifikasi keperawatan elektronik seperti NANDA (2011),
NIC (2008), dan NOC (2008).

Referensi: Aligood & Tomey, 2010 ; Artikel Hasil Penelitian Ilmiasih, Nurhaeni, & Waluyanti,, 2007
Analisa Sains Ilmu Keperawatan

MENGANALISIS SIFAT DAN KARAKTERISTIK SAINS


KEPERAWATAN YANG MERUPAKAN KONTRIBUSI
DARI ANTARA PENDIDIKAN, PELAYANAN /
PRAKTIK DAN RISET KEPERAWATAN SERTA
PENGARUHNYA TERHADAP KEPROFESIAN

1. Analisis Sains Keperawatan Dalam Pendidikan


 Pendidikan keperawatan lebih tinggi lagi, yaitu magister
dan doktor yang membentuk teori dan kerangka kerja
dalam melaksanakan praktik keperawatan
 Pada masa ini diwajibkan lima area yang menjadi
rekomendasi : KMB, Ibu-Anak, jiwa, komunitas dan
gerontik

2. Analisis Sains Keperawatan Dalam Pelayanan/Praktik


 Pelayanan / praktik dapat dijadikan sumber fenomena
keparawatan yang terjadi, sehingga dapat menghasilkan
model praktik keperawatan yang sesuai dengan teori yang
dikembangkan di pendidikan dan telah dibuktikan melalui
riset keperawatan

Referensi: Kasron dkk, 2016; Suprajitno, 2016


Analisa Sains Ilmu Keperawatan

3. Analisis Sains Keperawatan Dalam Riset Keperawatan


 Manfaat yang akan diperoleh dari melakukan riset
keperawatan adalah:
a. Menyelesaikan masalah keperawatan dan
pengembangan atau memvalidasi teori
b. Memberikan fakta yang berasal dari pelayanan
keperawatan
c. Menerapkan hasil riset untuk meningkatkan mutu
pelayanan dan asuhan keperawatan
d. Mengevaluasi mutu pelayanan dan asuhan keperawatan
e. Mengembangkan pengetahuan ilmiah yang menjadi
landasan praktik keperawatan
f. Sebagai kunci untuk menyediakan pelayanan yang tepat
sesuai kebutuhan manusia
g. Proses yang memungkinkan banyak pertanyaan muncul
dalam praktik keperawatan sehari-hari dapat dijawab
h. Memberikan data yang mencatat efektifitas dan kualitas
asuhan keperawatan

Referensi: Kasron dkk, 2016; Suprajitno, 2016


Analisa Sains Ilmu Keperawatan

3. Pengaruh Sains Keperawatan Dalam Keprofesian


 Dalam penerapan ilmu keperawatan, profesi keperawatan
tidak hanya memiliki tanggung jawab profesional, tetapi
memiliki tanggung jawab juga dalam sosial-politik disertai
sikap moral yang luhur

 Sebagai objek utama kajian filsafat ilmu peran utama


profesional perawat meliputi:
a. Memperhatikan individu dalam konteks sesuai
kehidupan dan kebutuhan klien
b. Perawat menggunakan proses keperawatan untuk
mengidentifikasi masalah keperawatan, mulai dari
pemeriksaan fisik, psikis, sosial dan spiritual
c. Memberikan asuhan keperawatan kepada klien : klien,
keluarga, dan masyarakat mulai dari yang sederhana
sampai dengan kompleks

Referensi: Amadi, 2008; Nursalam, 2008


Analisa Sains Ilmu Keperawatan

Kesimpulan
Keperawatan memenuhi karakteristik dan spesifikasi
sebagai sebuah pengetahuan yang memiliki dimensi
dan memiliki sifat ilmiah dipandang dari sudut
filasafat ilmu

Teori Keperawatan memiliki fokus pada bidang garap


yang terus dikembangkan. Tidak hanya mengembang
kan teori keperawatan yang sudah ada namun dapat
memunculkan sebuah teori yang baru. Teori tersebut
dapat diterapkan pada area pelayanan keperawatan,
pendidikan dan penelitian

Referensi: Aligood & Tomey, 2010; Kasron, 2016;


Analisa Sains Ilmu Keperawatan

Daftar Pustaka
Alligood, M.R. & Tomey, A.M. (2010). Nursing theorists and
their work. United States of America: Elsevier
Asmadi. (2008). Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta : EGC
Ilmiasih, R., Nurhaeni, N., & Waluyanti, F. T. (2007). Aplikasi
Teori Comfort Kolcaba dalam Mengatasi Nyeri pada Anak
Pasca Pembedahan Laparatomi di Ruang BCH RSUPN DR.
Cipto Mangunkusumo Jakarta. Jurnal Keperawatan, 6(I),
27–33.
Kasron, Sahran, & Ohronela, U. B. (2016). Teori Keperawatan
dan Tokohnya. Jakarta: CV Trans Info Media.
McEwen, M., & Wills, E. M. (2007). Theoretical Basis For
Nursing (2nd ed.). Philadelphia: Lippincott Williams &
Wilkins.
Suprajitno. (2016). Pengantar Riset Keperawatan. Jakarta:
Pusdik SDM Kesehatan.

Referensi: Aligood & Tomey, 2010; Kasron, 2016;


Sains Keperawatan

ANALISA SAINS
ILMU KEPERAWATAN
Menganalisis pengembangan sains
keperawatan dalam pengaruhnya
terhadap dunia keperawatan

Ilmu keperawatan mengidentifikasi dan mendiefiniskan


konsep-konsep dari paradigma keperawatan seperti antar
hubungan konsep manusia, konsep sehat, konsep
lingkungan dan konsep keperawatan. Keperawatan
memenuhi karakteristik sains karena ilmu keperawatan
dapat dapat digunakan pada masalah keperawatan dari
yang sedehana sampai dengan masalah keperawatan yang
kompleks

Você também pode gostar