Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Soft Tissue Sarcoma (STS) adalah keganasan yang berasal dari jaringan
mesodermal/mesenkimal.
Insiden sarkoma adalah 1% orang dewasa dan mencapai 6-7 % pada anak-anak.
Sarkoma dibagi atas soft tissue sarcoma, bone sarcoma, Ewing sarcoma, peripheral
primitive neuroectoderma tumors.
Dalam kategori jaringan lunak termasuk otot, tendon, fasia, ligament, lemak,
pembuluh darah, pembuluh limfe, saraf perifer, saraf autonom, ganglion,
bursa, synovia, kartilago palpebra, kartilango telinga dan lain-lain
EPIDEMIOLOGI & ETIOLOGI
Insiden di Indonesia 60% STS mengenai 30 % badan dan
belum pasti 1 ekstremitas E. 10% sisanya
per 100.000 Bawah 3x >> E. mengenai kepala
penduduk. atas. dan leher.
Faktor predisposisi:
genetika, radiasi,
virus, dan
imunologi.
KLASIFIKASI HISTOPATOLOGI
Nomor Jaringan asal Bentuk maligna
STADIUM KLINIK
DIAGNOSIS
Biopsi (biopsi insisi, biopsi
Tujuan diagnostik core, biopsi jarum halus,
fresh frozen).
3. Pemeriksaan
penunjang
Foto polos tumor primer
Tujuan stadium utk melihat infiltrasi ke
jaringan sekitar, CT scan,
MRI, dan foto toraks
PENATALAKSANAAN
Nama : Ny. FT
Umur : 37 tahun
ANAMNESIS
Status generalis
Keadaan umum :tampak sakit sedang
Kesadaran :compos mentis
Tanda vital
- tekanan darah :130/80 mmHg
- nadi :88 x/menit
- suhu :36,5C
- pernafasan :20x/menit
Kepala : Tidak ada kelaian
Mata : konjungtiva anemis +/+, sklera ikterik -/-, pupil isokor +/+, RCL +/+
Hidung : rhinnore (-), deformitas (-)
Mulut : mukosa lembab
Leher : Pembesaran KGB (-)
Thoraks : pengembangan dada simetris
Cor dan pulmo : ves +/+, Rh -/-, Wz -/-
S1 S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Extremitas: tidak ada pembesaran KGB regional
Abdomen
Inspeksi : Datar
Palpasi :Supel, nyeri tekan (-), hepar dan lien tidak teraba.
Perkusi :Timpani
Auskultasi :Bising usus (+), kesan normal
STATUS LOKALIS