Você está na página 1de 24

RETENSI URINE

Pembimbing :
dr. Kristanto Sp.U

Disusun oleh:
Dewi Amalia/09700301
Agustinus Alfred/ 09700097

REFERAT UROLOGI “RETENSI URINE” / RSUD SIDOARJO


ANATOMI

Gambar : Anatomi saluran kemih

REFERAT UROLOGI “RETENSI URINE” / RSUD SIDOARJO


Gambar : Anatomi saluran kemih

REFERAT UROLOGI “RETENSI URINE” / RSUD SIDOARJO


REFERAT UROLOGI “RETENSI URINE” / RSUD SIDOARJO
FISIOLOGI
PENGISIAN

Aktivitas sensor regang pada


dinding VU

Inhibisi sistem parasimpatis


Stimulasi sistem simpatis
DISTENSI aktifitas motorik detrusor
dan active compliance dari VU

Kontraksi dari sfingter uretra


interna
Tekanan intravesikal
tidak meningkat

Tekanan uretra > tekanan


intravesikal

Urine tidak mengalir keluar

REFERAT UROLOGI “RETENSI URINE” / RSUD SIDOARJO 5


PENGALIRAN

Distensi kandung kemih

Rangsangan miksi

Relaksasi sfingter uretra interna

Inhibisi tonus simpatis

Tekanan intravesikal > tekanan intrauretral

Urine keluar

REFERAT UROLOGI “RETENSI URINE” / RSUD SIDOARJO 6


Kegagalan dalam proses

Pengisian urine (storage) Pengeluaran urine (voiding)

Inkontinensia urine Retensi urine

Faktor buli-buli Faktor buli-buli


Overaktivitas destrusor,hiperrefleksia Buli-buli neuropatik
destrusor,instabilitas destrusor

Faktor uretra
Kelainan pada uretra BPH/Ca prostat
Hipermobilitas uretra Batu uretra
Difisiensi stingfer intrinsik Struktura uretra

REFERAT UROLOGI “RETENSI URINE” / RSUD SIDOARJO


DEFINISI

Retensi urin adalah ketidakmampuan


seseorang untuk mengeluarkan urine yang
terkumpul di dalam buli-buli hingga kapasitas
maksimal buli-buli terlampaui.

REFERAT UROLOGI “RETENSI URINE” / RSUD SIDOARJO


ETIOLOGI

Kelainan medulla
spinalis
PENYEBAB

Kelemahan Otot
Detrusor Kelainan saraf
perifer
Obstruksi Uretra

Inkoordinasi Otor Trauma Cauda


Detrusor-Uretra equina

REFERAT UROLOGI “RETENSI URINE” / RSUD SIDOARJO


FIMOSIS
STENOSIS
MEATUS PARAFIMOSIS
EKSTERNUS

STRIKTUR HIPERPLASIA
URETRA PROSTAT

BATU URETRA
OBSTRUKSI CA PROSTAT
URETRA

REFERAT UROLOGI “RETENSI URINE” / RSUD SIDOARJO


KLASIFIKASI

AKUT KRONIS

• ketidakmampuan • retensi urin ‘tanpa rasa


berkemih yang tiba-tiba nyeri’ yang disebabkan
dan disertai rasa sakit oleh peningkatan volume
meskipun buli-buli terisi residu urin yang bertahap.
penuh. • masih dapat berkemih,
• tidak dapat berkemih namun tidak lancar
sama sekali • sulit memulai berkemih
• kandung kemih penuh, (hesitancy)
terjadi tiba-tiba • idak dapat mengosongkan
• disertai rasa nyeri kandung kemih dengan
sempurna.

REFERAT UROLOGI “RETENSI URINE” / RSUD SIDOARJO


DIAGNOSA
• Anamnesis
– Tidak bisa kencing atau kencing menetes/sedikit-
sedikit
– Nyeri dan benjolan/massa pada perut bagian
bawah
– Riwayat trauma: "straddle", perut bagian
bawah/panggul, ruas tulang belakang.
– Pada kasus kronis, keluhan uremia

REFERAT UROLOGI “RETENSI URINE” / RSUD SIDOARJO


• Pemeriksaan Fisik
Inspeksi:
1. Penderita gelisah
2. Benjolan/massa perut bagian bawah
3. Tergantung penyebab: batu di meatus eksternum,
pembengkakan dengan atau tanpa fistula didaerah penis dan
skrotum akibat striktura uretra, perdarahan uretra pada
robekan akibat trauma.

REFERAT UROLOGI “RETENSI URINE” / RSUD SIDOARJO


Palpasi dan perkusi:
1. Teraba benjolan/massa kistik kenyal (undulasi) pada perut
bagian bawah.
2. Bila ditekan menimbulkan perasaan nyeri pada pangkal penis
atau menimbulkan perasaan ingin kencing yang sangat
mengganggu.
3. Terdapat bunyi redup pada perkusi.

REFERAT UROLOGI “RETENSI URINE” / RSUD SIDOARJO


PEMERIKSAAN PENUNJANG

1. Foto polos abdomen dan genitalia


2. Uretrografi
3. Ultrasonografi

REFERAT UROLOGI “RETENSI URINE” / RSUD SIDOARJO


4. Pada retensi urin kronik, pemeriksaan yang diperlukan adalah:
• Urinalisis
• Sistoskopi
• PSA (Prostate-Spesific Antigen)
• Urodinamik

REFERAT UROLOGI “RETENSI URINE” / RSUD SIDOARJO


PENATALAKSANAAN RETENSI URIN

PEMASANGAN
SISTOSTOMI PUNGSI BULI-BULI
KATETER

REFERAT UROLOGI “RETENSI URINE” / RSUD SIDOARJO


1. kateter
Bila terjadi keslulitan jangan dipaksakan mungkin terdapat striktur, spasme yang
terutama terjadi di pars membrananesa atau batu pada uretra. Bila ujung kateter
terhalang oleh lobus tengah prostate maka memasukkan kateter dapat dibantu
dengan mendorong ujung kateter kearah atas lewat RT.

REFERAT UROLOGI “RETENSI URINE” / RSUD SIDOARJO 18


2. SISTOSTOMI
Suatu tindakan pembedahan untuk mengalirkan kencing melalui lubang yang
dibuat supra pubik untuk mengatasi retensi urin dan menghindari komplikasi

SISTOSTOMI TROKAR

SISTOSTOMI TERBUKA

REFERAT UROLOGI “RETENSI URINE” / RSUD SIDOARJO


SISTOSTOMI TROKAR

Indikasi: Syarat-syarat:

• Kateterisasi gagal : • Retensi urin dan bull-


striktura, batu uretra buli penuh, kutub atas
yang menancap lebih tinggi
(impacted). pertengahan jarak
• Kateterisasi tidak antara simfisis-
dibenarkan : umbilikus.
kerobekan uretra pada • Ukuran kateter Foley
trauma. lebih kecil daripada
celah dalam trokar (< -
> 20F)

REFERAT UROLOGI “RETENSI URINE” / RSUD SIDOARJO


SISTOSTOMI TERBUKA

Indikasi:
• Bila sistostomi trokar gagal
• Bila akan melakukan tindakan tambahan
seperti mengambil batu di dalam bull-
buli, evaluasi gumpalan darah, memasang
"drain" di rongga retzii, dan sebagainya.

REFERAT UROLOGI “RETENSI URINE” / RSUD SIDOARJO


3. PUNGSI BULI-BULI
Merupakan tindakan darurat sementara bila keteterisasi tidak berhasil dan fasilitas / sarana
untuk sistostomi baik trokar maupun terbuka tidak tersedia.

Digunakan jarum pungsi dan


penderita segera dirujuk ke pusat
pelayanan dimana dapat dilakukan
sistostomi. Penderita dan keluarga
harus diberi informasi yang jelas
tentang prosedur ini karena tanpa
tindakan susulan sistostomi, buli-
buli akan terisi penuh kembali dan
sebagian urin merembes melalui
lubang bekas pungsi.

REFERAT UROLOGI “RETENSI URINE” / RSUD SIDOARJO 22


KOMPLIKASI
infeksi saluran kemih,

kontraksi otot buli-buli menjadi lemah,

hidroureter dan hidronefrosis yang selanjutnya akan dapat


menimbulkan gagal ginjal.

trabekulasi (serat-serat otot detrusor menebal)

sacculae (tekanan intravesika meningkat, selaput lendir diantara otot-


otot membesar)

divertikel,

fistula, pembentukan batu, overflow incontinence.

REFERAT UROLOGI “RETENSI URINE” / RSUD SIDOARJO


THANK YOU

REFERAT UROLOGI “RETENSI URINE” / RSUD SIDOARJO

Você também pode gostar