Você está na página 1de 11

AL QUR’AN DAN PEMBANGUNAN

SUMBER DAYA MANUSIA

Created By : Muhammad Naufal Ariq Hermawan


Latar Belakang

Seperti yang telah kita ketahui bersama, sebelum manusia diturunkan ke


bumi Allah telah menciptakan bumi ini terlebih dahulu, ini berarti bahwa
Allah telah menyiapkan bebagai macam komponen di muka bumi ini yang
dapat digunakan untuk melangsungkan kehidupan manusia.

Setiap aktivitas maupun kegiatan yang kita lakukan haruslah sesuai dengan
ketentuan Al-qur-an, seperti bekerja dalam berdagang, bekerjalah dengan
baik, profesional, tidak melakukan perbuatan penipuan untuk mendapatkan
keuntungan, tidak menindas kaum lemah, dan perbuatan-perbuatan
lainnya yang dapat merugikan pihak lain. Pada intinya dalam bekerja tidak
menyalahi ketentuan agama.

Al-qur’an memberikan pedoman bagi seluruh umat manusia dalam


menjalani kehidupan di dunia untuk mendapatkan kehidupan yang
yang indah di akhirat kelak.
Al Qur’an dan Sumber Daya Manusia

Bangsa arab memiliki asumsi yang tak kalah rendahnya dengan bangsa lain
yakni anggapan tingginya derajat kaum pria di atas kaum wanita bahkan bagi
mereka wanita adalah biang keladi segala kesusahan dan malapetaka, sehingga
diriwatyakan bahwa setiap bayi yang sudah dilahirkan jika ternyata dia itu
wanita maka dengan segera sang ayah menggali lubang dan menguburkan
bayinya meskipun dia masih dalam keadaan hidup.

“Dan apabila bayi-bayi perempuan yang dikubur hidup-hidup ditanya.


Karena dosa Apakah Dia dibunuh (QS: Attakwir: 8-9 )

Fisik IMAN
SDM
Akal ISLAM
Al Qur’an

Hati IHSAN
Fisik

Manusia adalah satu-satunya mahluk yang paling unik dan paling sempurna citaannya,
dengan posisi kepala dan tiga alat komunikasi utama berupa mata yang menghadap ke
depan, dua telinga yang menghadap ke sisi kanan dan sisi kiri serta mulut yang
menghadap ke arah orang yang diajak berbicara telah membawa manusia untuk
mampu mendapatkan segala kebaikan

“Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya “


(QS: Attin: 4 )

“ Barang siapa yang membuka satu pintu untuk meminta-minta maka Allah Swt
akan membukakan baginya 70 pintu menuju kefakiran”. Orang yang suka
meminta-minta pada hakikatnya dia sudah membunuh dirinya secara perlahan-
lahan dan tidak menyukuri apa yang diberikan oleh Allah Swt kepadanya, dan
diantara sebab seseorang meminta-minta adalah ketidak fahaman dia akan al
qur’an yang memerintahkan manusia untuk berusaha.
Akal

Akal adalah yang termulia di sisi Allah Swt dari sudut pandang materinya, karena
dengan akallah manusia akan dimuliakan atau dihinakan, dengan akal pula manusia
akan berpikir, bernalisa, dan seterusnya,

Al qur’an yang mulia dalam memberikan kritikan-kritikan atau pelajaran-


pelajaran kepada manusia baik mereka beriman ataupun tidak selalu
menggunakan kata-kata yang berkaitan dengan akal pikiran itu.

Bahkan al qur’an yang mulia dalam mengungkapkan mereka-mereka yang tidak


menerima kebenaran-kebenaran al qur’an yang mulia dan tidak ingin mengambil
hikmah-hikmah kehidupan dengan menguunakan sindiran-sindiran seperti “
Apakah kalian tidak berakal” atau “ Apakah kalian tidak berpikir” atau
“Apakah kalian tidak Merenungi”.

Hal ini menerangkan bahwa akal merupakan sumber daya manusia yang paling
utama dalam kehidupannya yang harus dibina dan dikembangkan.
Akal

ali imron ayat 190-191:


“Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya
malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang
berakal, (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk
atau dalam keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan
langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan Kami, Tiadalah Engkau
menciptakan ini dengan sia-sia, Maha suci Engkau, Maka peliharalah Kami
dari siksa neraka.

“Hai orang-orang beriman apabila kamu dikatakan kepadamu: "Berlapang-


lapanglah dalam majlis", Maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi
kelapangan untukmu. dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", Maka
berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di
antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat.
dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan” ( QS: al mujadilah:11 )
Hati

Rasulullah saw dalam sebuah hadis yang menjelaskan “Sesungguhanya pada


jasad manusia itu ada segumpal daging, jika dia itu baik maka seluruh tubuh
akan baik dan jika dia itu tidak baik maka seluruh tubuh juga kaan tidak baik,
segumpal daging itu tidak lain adalah hati (sanubari )”

“ Sesungguhanya Allah Swt tidak melihat bentuk rupamu dan amal perbuatanmu,
tapi yang Allah Swt lihat adalah hati dan niatatnmu”

Jika demikian perkaranya maka pemberdayaan hati tidak lain adalah


pembersihannya dari segala sifat tercela dan pengisiannya dengan segala sifat
yang terpuji.
Dalam pemberdayaan hati ini manusia dituntut untuk melakukan tiga hal:
1. Mengenali segala penyakit hati secara terperinci serta jalan-jalan atau cara
penyakit-penyakit itu menjangkiti hatinya.
2. Mengenal gejala-gejala yang timbul dari hati yang terjangkit penyakit hati
3. Mengenal cara pengobatan dari hati yang sudah sakit
Ayat-Ayat Al-Qur’an mengenai SDM

Dan (ingatlah) ketika tuhan-Mu Berfirman kepada Malaikat, “Aku hendak


menjadikan Khalifah di bumi.” Meraka berkata, “apakah engkau hendak
menjadikan orang yang merusak dan menumpahkan darah di sana, sedangkan
kami bertasbih memuji-Mu dan menyucikan nama-Mu?” Dia berfrman,
“Sungguh, Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.” (Surat Al-Baqarah
ayat 30)

ِ ‫ين ْالقَيِ ُم َولَ ِك هن أَ ْكثَ َر النه‬


‫اس ال‬ ِ ‫َّللاِ ذَ ِل َك‬
ُ ‫الد‬ ‫ق ه‬ ِ ‫علَ ْي َها ال تَ ْبدِي َل ِلخ َْل‬ َ َ‫َّللاِ الهتِي ف‬
َ ‫ط َر النه‬
َ ‫اس‬ ْ ِ‫ِين َحنِيفًا ف‬
‫ط َرةَ ه‬ ِ ‫فَأَقِ ْم َو ْج َه َك ِللد‬
Artinya: َ‫يَ ْعلَ ُمون‬
Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama Allah; (tetaplah atas)
fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada
perubahan pada fitrah Allah. (Itulah) agama yang lurus; tetapi kebanyakan
manusia tidak mengetahui (Surat Ar-Rum ayat 30)
Kualitas SDM dalam etos kerja

1. Ikhlas
2. Berkerja keras 11.Memiliki pendirian
3. Usaha yang halal dan 12.Sabar
menghindari yang haram 13.Berkata Benar
4. Keimanan bahwa materi di 14.Jujur
selurh dunia ini adalah milik 15.Tidak Sombong
allah 16.Tepat janji
5. Jujur dan Amanah 17.Mahir berkomunikasi
6. Memiliki Ilmu pengetahuan 18.Mengutamakan kepentingan
7. Memiliki rencana bersam
8. Penyediaan SDM 19.Anti Korupsi
9. Kompeten 20.Memahami Dinamika zaman
10.Profesional
SYUKRON
SW

WASSALAMU ‘ALAIKUM
WR. WB.

Você também pode gostar