NS MUH.ILHAM.MAKKUASA,SKEP B1(Breathing); air way dn ventilasi
1. BILA GCS < 8 biasax masih memerlukan ventilasi
mekanik .Bila lebih 3 hari usulkan dilakukan tracheostomy 3.Bila gcs > 8 bila pola nafas baik dan tidak terlihat tanda obstruksi jalan nafas digunakan masker non rebreathing dgn flow 12 _ 15 liter/ mnt Monitoring - saturasi oksigen -analisa gas darah -foto thoraks B2(Bleeding):Hemodinamik dan sirkulasi
-pastikan pasien dalam keadaan normotensi
-bila hipertensi berikan cairan kristaloid,bila tdk ada perubahan usul pasang kateter vena central (CVC) -bila CVP normal namun tetp hipotensi ,usul berikan vasopressor seperti vascon dn inotropik seperti dopamine monitoring Tekanan darah dan denyut jantung B3(Brain) tingkat kesadaran
Nilai tingkat kesadaran (GCS)
Bila GCS< 8 perlu dilakukan pengalihan jalan nafas Bila GCS> 8 observasi potensi jalan nafas Jamin suplay nutrisi Monitoring Follow up Perubahan tingkat kesadaran B4(Bladder produksi urine)
Pastikan produksi urine cukup ( 0,5 – 1 ml/kg/jam
Balance cairan Bila < 0,5 ml/kg/jam evakuasi status volume cairan Resusitasi cairan bila status volume kurang Monitoring -produksi urine perjam Elektrolit,ureum dan kreatinin B5(Bowel)sistem pencernaan
Pastikan asupan nutrisi yang cukup sedini mungkin
Bila tdk memungkinkn ,gunakan cairan parenteral Perhatikan karekteristik dan jumlah cairan lambung atau reses (kehitaman atau diare) Monitoring Kadar gula darah Fungsi raal hati Kadar albumin B6(bone ) tulang dn ekstremitas
Evaluasi kemungkinan adanya trauma lain pada
tulang (fraktur) Pemeriksaan penunjang pada bagian tubuh yang dicurigai Monitoring X ray tulang CATATAN
Kolaborasi dengan dokter untuk pemberian terapi
,pemeriksaan penunjang serta pemberian nutrisi Menuliskan jadwal pemberian obat dan nutrisi , kebutuhan cairan sesuai instruksi difollow sheet Menulis dan mendokumentasikan keadaan dan tindakan yang telah dilakukan ,disertai ttd dan nama jls perawat Observasi pasien 1-2 jam pertama setiap 15 – 30 mnt atau sesuai keadaan pasien selnjutx