ANALISIS

KELOMPOK 7,8, DAN 9

D AYA
PEMBEDA
1. N U R WA K H I D H A S Y I M
2. H E R N I TA N O V I A N T I
3. ERIANA A.
4. RAFLI FAUZAN
5. NUR FAUZIAH
6. TA H R A A N N I S A F AT I N
7. H AT I J E L I TA
8. L A R A H M AG H F I ROT I K A
9. L A I L A E K I R A H AY U
10. NIDA NUR AFIFAH
ANALISIS DAYA PEMBEDA

• Tujuan : mengkaji butir-butir soal untuk mengetahui kemampuan suatu soal untuk membedakan
antara siswa yang tergolong pandai, dan siswa yang tergolong kurang atau lemah.
• Bila semua butir soal dijawab benar oleh semua siswa, maka tidak memiliki daya pembeda.
Sehingga tidak akan menghasilkan gambaran hasil yang sesuai dengan kemampuan siswa yang
sebenarnya.
• Harga D (indeks diskriminasi/ besarnya daya beda) berkisar -1.0 sampai dengan 1.0.
• Bernilai negatif artinya anak yang pandai tidak dapat menjawab dengan benar sedangkan anak
yang kurang pandai menjawab dengan benar.
LANGKAH MEMBUAT ANALISIS DAYA
BEDA
1. Hitung skor/nilai setiap siswa yang telah menjawab soal
2. Buat urutan siswa tersebut berdasarkan skor/nilai dari tertinggi hingga terendah
3. Bagi siswa berdasarkan urutan tersebut, menjadi dua kelompok (jika jumlah siswa banyak, diambil 27%
tertinggi dan 27% terendah, jika jumlah siswa sedikit, diambil seluruhnya dengan membagi 2, kelompok atas
dan bawah)
4. Hitung berdasarkan rumus :

Kualitas daya beda

• 0,00-0,20 : jelek
‘ • 0,21-0,40 : cukup
• 0,41-0,70 : baik
• 0,71-1,00 : baik sekali
LANGKAH MEMBUAT ANALISIS DAYA
BEDA
Urutkan dari yang terbesar
Hitung nilai siswa
hingga terkecil

Kelompok kecil: jumlah siswa < 100

Kelompok besar: jumlah siswa > 100

Bagi kelompok
• Jumlah siswa banyak : 27% dari
Hitung berdasarkan rumus tertinggi dan 27% dari terendah
yang ada • Jumlah siswa sedikit : 50% dari
tertinggi dan 50% dari terendah
 CONTOH
Misalkan ada 10 butir soal dengan 8 siswa penjawab
8 siswa dibagi 2 kelompok

Untuk soal No. 6, kita dapatkan skor seperti ini

Masukkan rumusnya
𝐵𝐴 𝐵𝐴 4 2
𝐷= − = − = 1 − 0,5 = 0,5
𝐽𝐴 𝐽𝐵 4 4

Sehingga, daya pembeda soal

no.6 termasuk baik