PELUANG

&
KAUSA
SITTI MONICA A. AMBON

PROGRAM MAGISTER ILMU BIOMEDIK FK UNAND

 Pendahuluan

 Kausa : penyebab sesuatu yang akan memberikan efek

atau hasil.
 Inferensi kausa dalam epidemiologi : hubungan statistik
dalam asosiasi kausal, yaitu bahwa keberadaan faktor A
(pajanan) akan meningkatkan peluang terjadinya faktor B
(timbulnya penyakit).
 Peluang : kemungkinan terjadinya sesuatu.
 Klinisi sering berhadapan dengan bias & peluang
(chance) dlm menghadapi pasien / dlm melakukan
penelitian.
PROGRAM MAGISTER ILMU BIOMEDIK FK UNAND
 Pendahuluan
 Bias : kesalahan sistematik dimana hasil-hasil dari setiap
proses yg mengakibatkan hasil pengmatan berbeda dari
nilai-nilai sebenarnya  harus menghindari bias.
 Kesalahan pengambilan sampel secara acak (random
error), terjadi karena peran peluang (chance) atau
probability  lumrah terjadi dalam penelitian  dpt
diperkecil tp tidak bs dihindari.
 Variasi acak dpt timbul dr proses pengukuran itu sendiri
atau dari fenomena biologis yg sedang diukur.

PROGRAM MAGISTER ILMU BIOMEDIK FK UNAND

 Penyimpangan Acak (Random Error)

• Percobaan klinik dilakukan  diamati perbedaan antara subjek yg

dirawat & yg dikontrol  tidak dapat mewakili secara tepat
perbedaan yg sesungguhnya  karena adanya variasi acak
(random) pada kedua kelompok yg sedang dibandingkan.
• Uji statistik membantu u/ menyimpulkan keadaan-keadaan
sesungguhnya.

4
PROGRAM MAGISTER ILMU BIOMEDIK FK UNAND
Hubungan antara hasil-hasil uji statistik & perbedaan yg
sesungguhnya antara dua kelompok yg diobati.

5
PROGRAM MAGISTER ILMU BIOMEDIK FK UNAND
 Penyimpangan Acak (Random Error)
• Terdapat 2 dari 4 kemungkinan mengarah pada kesimpulan yang benar :
1. Ketika perawatan / pengobatan yg dilakukan menunjukkan efek / hasil ada
perbedaan dengan yg sesungguhnya, maka kesimpulannya benar.
2. Ketika perawatan / pengobatan yang dilakukan menunjukkan efek / hasil tidak ada
perbedaan dengan yg sesungguhnya, maka kesimpulannya benar.
• Terdapat 2 dari 4 kemungkinan mengarah pada penyimpangan / salah / tidak benar :
1. Penyimpangan tipe  / tipe I  Ada perbedaan dalam hasil penelitian
(perawatan pasien), meskipun sebenarnya tidak ada perbedaan  false
positive.
2. Penyimpangan tipe  / tipe II  Tidak ada perbedaan dalam hasil penelitian
(perawatan), meskipun sebenarnya ada perbedaan  false negative.
6
PROGRAM MAGISTER ILMU BIOMEDIK FK UNAND
 Signifikan Secara
Statistik &
Kepentingan Uji Statistik
Penentuan Klinik
Keberhasilan • Perbedaan yg signifikan • Digunakan untuk
Suatu secara statistik tidak berarti
penting secara klinik.
memperkirakan kemungkinan
penyimpangan .
Pengobatan • Nilai p bermakna hanya • Menggambarkan derajat
hubungan antar variabel.
menentukan bahwa
perbedaan itu benar-benar • Pernyataan hubungan antar
Dapat dilihat ada. variabel :
berdasarkan : • Kenyataannya, perbedaan - Korelasi Pearson untuk data
yang memiliki signifikansi interval
tinggi didapat dari sampel - Korelasi Spearman untuk
yang besar. data Ordinal.
• Uji Signifikansi One tailed dan
Two Tailed
7
PROGRAM MAGISTER ILMU BIOMEDIK FK UNAND
One Tailed – Two Tailed
  Jumlah Kecukupan Pasien

 Ukuran Efek

Penentuan  Alpha Error

Kegagalan  Beta Error

Pengobatan  Karakteristik Data

 Interrelasi

 Statistical Power Seusai Penelitian

9
PROGRAM MAGISTER ILMU BIOMEDIK FK UNAND
“Kausal adalah sesuatu yang diasosiasikan dengan
efeknya, yang muncul sebelum atau paling tidak saat
yang bersamaan dengan efek tersebut, dan memiliki
pengaruh terhadap efek tersebut.”
  Banyak sekali peristiwa sebab akibat yang
dihadapi klinisi.

 Kausa : sesuatu yang akan memberikan akibat

Kausa atau hasil.

 Kausa sangat penting bagi dokter dalam hal

pencegahan, diagnosis dan pengobatan.

 Kausa bersifat tunggal atau jamak.

 Contoh Pendekatan Kausa ke Akibat

Paparan
Kepadatan penduduk
Micobakterium

Malnutrisi

Invasi ke jaringan
Host
yang rentan Infeksi TB
dan adanya
reaksi

Vaksinasi
Genetik
 • Lebih dari satu kausa yang berperan
 efeknya tidak selalu aditif.
Interaksi Kausal • Menjelaskan faktor penyebab lebih
Multipel sulit bila banyak kausa.
• Interaksi kausa bisa saling
menambah atau saling meniadakan.

13
PROGRAM MAGISTER ILMU BIOMEDIK FK UNAND
 • Penelitian pada individu.
• Tidak mungkin membuktikan

Mencari Kausa hubungan kausal secara jelas.

• Melalui penelitian empirik kausa
bisa didapatkan.
• Sebaliknya, bukti yang menentang
dapat dibatasi.

14
PROGRAM MAGISTER ILMU BIOMEDIK FK UNAND
Hubungan
&
Kausa

15
PROGRAM MAGISTER ILMU BIOMEDIK FK UNAND
Kriteria Kausa
Kriteria Kausa
 Daftar Pustaka
1. Fletcher RH, Fletcher SW, Wagner EH. Sari Epidemiologi Klinik. 2nd
ed. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press;1991.
2. Soeparto P, Soedibyo EP, Soeroso J. Epidemiologi Klinis. Surabaya :
Gramik FK Unair; 1998.

18
PROGRAM MAGISTER ILMU BIOMEDIK FK UNAND
 Pertanyaan
1 Bagaimana cara kita, sebagai seorang peneliti untuk menyingkirkan adanya bias dan
memperkecil peluang pada penelitian kita ? Sehingga nantinya akan tercipta suatu
hubungan sebab-akibat yang tepat pada hasil penelitian kita ?

19
PROGRAM MAGISTER ILMU BIOMEDIK FK UNAND
Thank you for your attention !