Você está na página 1de 7

Nama Kelompok :

Camilla Luk – Luk Anisa (07)


Erlin Pujiwati Ningsih (15)
Fajar Dwi Saputra (16)
Lidya Kusumastutik (21)
M. Irfaan Maulana Saputra (22)
Syifa Kurnia Anindya (38)
Khutbah ialah uraian pidato yang
dilakukan sebelum pelaksanaan salat
jumat. Orang yang menyampaikan
khutbah disebut khatib. Dalam
melakukan khutbah, khatib hendaknya
berdiri diantara dua kali khutbah diselingi
dengan duduk.
Rukun dua khutbah jumat, meliputi :
1. Mengucapkan hamdalah atau puji-pujian kepada Allah
swt.
2. Mengucapkan salawat kepada Rasulullah saw.
3. Mengucapkan dua kalimat sahadat.
4. Berwasiat (berpesan) dengan takwa serta nasihat kepada
kebaikan.
5. Membaca ayat al-Quran di salah satu dari kedua khutbah.
6. Membaca doa untuk kaum Muslim pada khutbah kedua.
Syarat seseorang untuk menjadi khatib, antara
lain:
1. Laki-laki dewasa.
2. Tertutup auratnya.
3. Sehat jasmani dan rohani.
4. Mampu membaca al-Quran dan hadits dengan baik.
5. Suci dari hadats dan najis.
6. Memahami materi khutbah.
7. Mampu menyampaikan khutbah dengan baik.
Syarat khutbah, di antaranya sebagai berikut.
1. Khutbah dimulai pada waktu Zuhur (sesudah matahari
tergelincir).
2. Khutbah dilakukan dua kali dengan berdiri (jika
memungkinkan).
3. Duduk diantara dua khutbah.
4. Khutbah dilakukan dengan suara keras.
5. Dilakukan berturut-turut (sesuai rukunnya).
Sunah khutbah, di antaranya sebagai berikut.
1. Khutbah dilakukan diatas mimbar atau tempat yang
tinggi.
2. Khutbah disampaikan dalam kalimat yang jelas,
sederhana, dan mudah dipahami serta tidak terlalu
pekdek juga tidak terlalu panjang.
3. Menertibkan tiga rukun khutbah yaitu dimulai
dengan memuji Allah, membaca salawat atas Nabi
saw. dan berwasiat dengan takwa.
4. Didahului dengan salam
Rasulullah SAW bersabda:
Barangsiapa yang berbicara pada hari Jum’at
diwaktu imam berkhutbah, maka ia seperti
keledai yang memikul kitab, sedangkan
orang yang mengingatkan orang itu dengan
diam, maka tidak sempurna Jumatnya (H.R.
Ahmad)

Você também pode gostar