Shock, Lena, dan Pingsan

Oleh:
Nur Sita Utami, M.Or.
nursita@uny.ac.id

Fakultas Ilmu Keolahragaan

Universitas Negeri Yogyakarta
2015
Pingsan Biasa (Simple Fainting)
 Pingsan adalah kehilangan kesadaran karena fungsi otak terganggu.

 Penyebab:
Berdiri terlalu lama di bawah terik matahari, beraktivitas
berat tanpa sarapan

 Pertolongan:
- Penderita dibaringkan di tempat datar dan teduh
- Posisikan kepala lebih rendah dari tubuh
- Kompres dahi/kepala dengan air dingin
- Rangsang hidung dengan bau amoniak
Pingsan Karena Panas (Heat Exhausting)
 Penyebab:
Bekerja di tempat yang bersuhu panas.

Gejala:
Jantung berdebar, mual, muntah, sakit kepala, kemudian
pingsan.
 Pertolongan:
- Lakukan pertolongan seperti pada panas biasa.
Pingsan Karena Sengatan Terik
Matahari (Heat Stroke)
 Penyebab:
Bekerja terlalu lama di udara panas, kelenjar keringat lemah
dan tidak mampu memproduksi keringat lagi sehingga panas
yang mengenai tubuh tidak ditahan oleh penguapan keringat.
Gejala:
Keringat menghilang, udara terasa sangat panas, tubuh lemah,
sakit kepla, tubuh hilang keseimbangan, mengigau, pingsan,
suhu tubuh 40-41 derajat celcius, wajah memerah, dan nafas
cepat.
 Pertolongan:
- Lakukan pertolongan seperti pingsan biasa
- upayakan penderita tidak menggigil dengan memijat kaki
dan tangan
- setelah suhu tubuh menurun sampai 38 derajat celcius,
hentikan pengompresan
- segera antar penderita ke rumah sakit
Pingsan pada Penderita Kencing Manis
Penyebab Gejala Pertolongan
Insulin berlebih Lemah, pucat, tidak haus, Pertolongan pingasan biasa,
sangat lapar, aroma nafas danminum gula.
tidak bau aseton, dan irama
nafas biasa
Kadar zat keton dalam darah Kulit kering dan kemerahan, Badan diselimuti dan segera
tinggi tubuh lemah, haus, tidak kerumah sakit.
lapar, nafas bau aseton, irama
nafas cepat
 SHOCK
 Penurunan kesadaran diri akibatsistem peredaran darah terganggu
sehigga tidak dapat mengalirkan oksigen, air, dan zat-zat yang
diperlukan tubuh.

 Gejala
- Nadi berdenyut cepat (> 140 kali/menit) kemudian
melemah, lambat, dan menghilang.
- Mual
- Kulit dingin, lembab, dan pucat
- Nafas dangkal dan tidak teratur
- Mata nampak hampa
 Penyebab
Jenis Shock

Shock neurogenik dan psikis Kesakitan, patah tulang belakang,

ketakutan, kaget, keracunan

Shock karena kehilangan Perdarahan hebat, muntah-berak

darah/cairan

Shock karena infeksi Infeksi yang menyebabkan

penderita merasa kesakitan

Shock karena gangguan fungsi Serangan jantung

jantung
 Pertolongan:
- Penderita dibawa ke tempat aman dan teduh
- Penderita telentang tanpa bantal, kepala lebih rendah dari
kaki agar oksigen tersuplai ke otak
- Penderita diselimuti
 Lena (Syncope)
 Lena adalah kehilangan kesadaran karena peredaran darah ke
otak berkurang.
 Penyebab:
- Berada di kerumunan orang tanpa udara segar
- Terlalu letih dan belum mengasup makanan
- Emosi hebat
 Gejala:
- Kepala pusing
- Penglihatan berkunang-kunang
- Lemas dan keringat dingin
- Telinga berdesing
- Tidak sadar beberapa menit
Pertolongan:
- Pertolongan dilakukan seperti menangani orang pingsan
- Badan dilap dengan kainn lembab
- Badan diselimuti agar hangat
TERIMA KASIH