Penentuan Sifat Lemak Minyak

Penentuan Sifat Lemak Minyak Cara analisa

5 g Sampel
50 ml KOH 0,5N
PRINSIP

Didihkan

Penyabunan contoh dengan larutan

Dinginkan
kalium hidroksida dalam etanol
dibawah pendingin tegak dan
penitaran kelebihan kalium hidroksida Titrasi*
dengan asam khlorida dengan adanya
HCl 0,5N, indikator
indikator fenolftalein PP sampai warna
merah hilang (ts)

* Buat perlakuan blanko (tb)

 BILANGAN IODINE Cara analisa

0,1 – 0,5 g
Sampel dalam
10ml kloroform
+ 25 ml iodin
bromida dalam
as asetat glasial

PRINSIP
Campur dan
biarkan 1 jam
Penambahan larutan iodium monoklorida
dalam campuran asam asetat, dan karbon
Sisa I2 dititrasi*
tetraklorida ke dalam contoh. Setelah
Na2 S2 O3 0,1N
melewati waktu tertentu dilakukan
indikator amilum
penetapan halogen yang dibebaskan dengan
(sampai hilangnya
penambahan kalium iodida (KI). Banyaknya warna biru) (ts)
iod yang dibebaskan dititrasi dengan larutan
standar natrium tio sulfat dan indikator kanji. * Buat perlakuan blanko
(tb)
 Cara analisa
BILANGAN ASAM
10 - 20 g
minyak/lemak
50 ml alkohol 95%
netral

Panaskan 10’
PRINSIP
(dalam penangas air,
aduk, tutup dengan
pendingin balik)

Pelarutan contoh lemalc/minyak

dalam pelarut organik tertentu
(alkohol 95% netral) dilanjutkan Dinginkan
dengan penitaran dengan basa
(NaOH atau KOH).
Titrasi
KOH 0,1N indikator
PP sampai merah
jambu
 Titrasi Iodometri
Larutan contoh dalam asam
asetat glasial, dan kloroform
Prosedur :
direaksikan dengan larutan KI. 1 ml sampel minyak/ lemak
Iodium yang dibebaskan (tabung reaksi) + 1 ml
dititrasi dengan larutan standar kloroform + 2 ml asam
natrium tiosulfat. asetat glasial + 1 tetes
larutan KI 10 %
Asam lemak tak jenuh
dapat mengikat oksigen pada
ikatan rangkapnya membentuk
peroksida dan selanjutnya kocok, biarkan 5 detik
terbentuk aldehid hal inilah
yang menyebabkan bau dan
Peroksida : warna kuning–
rasa tidak enak serta
ketengikan minyak. merah (pembebasan Iodium)
 KADAR ASAM
LEMAK BEBAS

Asam lemak bebas adalah asam lemak

yang berada sebagai asam bebas
tidakterikat sebagai trigliserida.

Semakin lama reaksi ini berlangsung,

maka semakin banyak kadar ALB yang
terbentuk
Minyak + alkohol : Kuning kecoklatan (+)

Buat perlakuan blanko

Analisis Lemak Total
- Ekstraksi menggunakan pelarut non polar
dalam suasana asam  dikeringkan  labu
ditimbang. Dihitung selisih antara labu kosong
dengan labu akhir pengujian.

- Kadar Lemak Total = w.awal – w.akhir x 100%

w.bahan