Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
I. Statistik Deskriptif
II. Uji Validitas dan Reliabilitas
III. Analisis Korelasi
IV. Analisis Regresi
Click
Variable View window
• This sheet contains information about the data set that is stored
with the dataset
• Name
– The first character of the variable name must be alphabetic
– Variable names must be unique, and have to be less than 64
characters.
– Spaces are NOT allowed.
Variable View window: Type
• Type
– Click on the ‘type’ box. The two basic types of variables
that you will use are numeric and string. This column
enables you to specify the type of variable.
Variable View window: Width
• Width
– Width allows you to determine the
number of characters SPSS will allow to
be entered for the variable
Variable View window:
Decimals
• Decimals
– Number of decimals
– It has to be less than or equal to 16
3.14159265
Variable View window: Label
• Label
– You can specify the details of the variable
– You can write characters with spaces up
to 256 characters
Variable View window: Values
• Values
– This is used and to suggest which
numbers represent which categories
when the variable represents a
category
Defining the value labels
• Click the cell in the values column as shown below
• For the value, and the label, you can put up to 60
characters.
• After defining the values click add and then click OK.
Click
Rekapitulasi Data di Excel
Cara yang sama dilakukan untuk menguji Validitas dan Reliabilitas dari Variabel X2 dan Variabel Y.
Cara lain uji validitas adalah menguji korelasi antara jawaban setiap pertanyaan dengan score total
dari setiap variabel tersebut, jika korelasinya signifikan, itu berarti datanya valid.
Note:
• Hubungan antara X1 dengan Y adalah signifikan (sig 0,002< 0,05) dengan tingkat korelasi sedang.
• Hubungan antara X2 dengan Y adalah signifikan (sig 0,000 < 0,05) dengan tingkat korelasi sedang.
• Hubungan antara X1 dengan X2 adalah signifikan (sig 0,000< 0,05) dengan tingkat korelasi sedang.
Note:
• Variabel X1 berpengaruh signifikan terhadap variabel Y, karena sig 0,002 < 0,05 dan t hitung 3,252 > t table 2,01.
• R Square sebesar 0,181 atau sebesar 18,1%. Hal ini berarti bahwa kemampuan variabel X1 dalam menjelaskan
variabel Y adalah sebesar 18,1%, artinya masih ada 81,9% variabel X yang lain yang bisa mempengaruh variabel Y.
• Persamaan regresi yang dihasilkan Y= 13,227 + 0,349 X1 + e. Coefficient beta (B) yang dihasilkan adalh +0,349,
yang berarti bahwa arah pengaruh nya adalah positif atau searah, Jika variabel X1 naik sebesar 1, maka variabel Y
juga akan naik sebesar 0,349 ditambah constanta, dan demikian sebaliknya.
Note:
• Variabel X2 berpengaruh signifikan terhadap variabel Y, karena sig 0,000 < 0,05 dan t hitung 4,055 > t table 2,01.
• R Square sebesar 0,255 atau sebesar 25,5%. Hal ini berarti bahwa kemampuan variabel X2 dalam menjelaskan
variabel Y adalah sebesar 25,5%, artinya masih ada 74,5% variabel X yang lain yang bisa mempengaruh variabel Y.
• Persamaan regresi yang dihasilkan Y= 8,605 + 0,702 X2 + e. Coefficient beta (B) yang dihasilkan adalh +0,702,
yang berarti bahwa arah pengaruh nya adalah positif atau searah, Jika variabel X2 naik sebesar 1, maka variabel Y
juga akan naik sebesar 0,702 ditambah constanta, dan demikian sebaliknya.