Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Syifa Fauziah
No Pokok : 13330084
Pembimbing
UDARA
DARATAN
PERAIRAN
• Sakit Kepala
• Diare
• Penglihatan
Kabur
KEMATIAN • Daya ingat KERACUNAN
menurun
• Tubuh
Melemah
Rumusan Tujuan Penelitian
Masalah
1. Bagaimana validasi
metode analisis pada ikan
1. Penelitian ini bertujuan
air tawar?
untuk mengetahui
2. Apakah sampel ikan air
validasi metode analisis
tawar di pasar Depok jika
merkuri dengan
dianalisis dengan metode
menggunakan ICP-OES
ICP-OES mengandung
2. Menentukan kandungan
merkuri (Hg)?
kadar merkuri dalam
3. Berapakah kadar rata-rata
sampel ikan air tawar,
merkuri yang terkandung
yaitu patin, nila merah,
dalam sampel ikan air
mas dan lele yang diuji
tawar jika di uji dengan
menggunakan ICP-OES?
Hasil penelitian ini diharapkan dapat
memberikan informasi kepada masyarakat
akan bahayanya mengkonsumsi ikan air tawar
bila tercemar logam berat merkuri.
Kategori Pangan Batas
Maksimum
Ikan dan hasil olahannya 0.5 mg/kg
Ikan predator seperti cucut, tuna, marlin 1.0 mg/kg
dan lain-lain
Kekerangan (bivalve) Moluska dan teripang 1.0 mg/kg
Udang dan krustasea lainnya 1.0 mg/kg
Teknik ini didasarkan pada emisi spontan foton dari atom
dan ion yang telah tereksitasi dalam radio frequency (RF)
discharge.
Metode Penelitian
Tempat Penelitian :
Laboratorium Kesehatan Daerah Provinsi DKI jakarta pada
Januari – Februari 2018
Sampel Penelitian :
4 sampel ikan yang sering dikonsumsi konsumen,ikan nila merah, lele,
patin dan mas yang telah dihaluskan
Uji Kualitatif
Uji Kuantitatif
Pembuatan Uji
Pemeriksaan
Kurva Kuantitatif
Organoleptik
Kalibrasi
Pembuatan
Pemilihan
Larutan
Panjang
Standar
Gelombang
Merkuri dan
Optimum
Pereaksi
Validasi Metode Analisis
Uji Linearitas
Presisi, untuk kadar ppm → RSD 16%, dan ppb → RSD 32%,
Didapatkan nilai RSD (ppb) 9,29% → presisi baik
Merkuri
Nila
Lele
Mas
Patin
Hasil Uji Kuantitatif
Bobot konsentrasi - konsentrasi - Pelaporan
No.
Sampel konsentrasi blank blank Hasil
Sampel
g µg/L µg/L mg/g mg/g
blank 0.0234
Nila a 1.0169 0.7474 0.72 0.03
Nila b 1.1436 0.7650 0.74 0.03
rata-rata 1.08025 0.03
blank 0.0234
Mas a 0.9645 -0.2216 -0.2216 Tt
Mas b 1.0131 -0.4222 -0.4456 Tt
rata-rata tt
blank 0.0234
Lele a 1.2454 -0.4534 -0.4534 Tt
Lele b 1.2023 -0.8879 -0.8879 Tt
rata-rata 1.22385 tt
blank 0.0234
Patin a 1.0383 0.0121 -0.011 Tt
Patin b 1.0933 -0.2757 -0.299 Tt
rata-rata 1.0658 tt
Perhitungan sampel Hg
0,72µg/𝐿 ×0,05 ×1
=
1,0169 g
= 0.03 µg/g
Kesimpulan
•Metode analisis yang digunakan pada analisis merkuri dalam ikan air tawar menggunakan
Inductively Coupled Plasma Optical Emission Spectrometry (ICP-OES) dapat disimpulkan
bahwa metode valid dikarenakan telah memenuhi persyaratan uji linearitas (0,9988), batas
deteksi (0,0861µg/g), batas kuantitasi (0,1757µg/g), presisi 9,29%, dan akurasi (100,88%).
•Keempat sampel jenis ikan air tawar yaitu ikan mas, lele dan patin, hanya ikan nila merah
yang positif mengandung merkuri dengan nilai rendah.
•Kadar rata-rata merkuri pada ikan mas, ikan lele dan ikan patin tidak terdeteksi merkuri,
sedangkan ikan nila merah mengandung merkuri dengan kadar rata-rata 0,03µg/g tetapi
masih dibawah syarat batas maksimum cemaran logam merkuri pada ikan menurut SNI
7387:2009 yaitu sebesar 0,5 mg/kg.
Saran