ANGGARAN PRODUKSI DAN

ANGGARAN BIAYA PRODUKSI

 Definisi
• Anggaran Produksi adalah rencana
perusahaan untuk menghasilkan produk
perusahaan dalam jumlah yang sesuai dengan
kebutuhan penjualan dengan
mempertimbangkan jumlah persediaan pada
awal dan akhir periode tertentu

Anggaran Produksi = Anggaran Penjualan +

Anggaran Akhir yang diinginkan – Persediaan
Awal yang direncanakan
 ANGGARAN PRODUKSI
PT. SEJAHTERA
Untuk Periode
Penjualan (unit) 142.000

Ditambah: Persediaan akhir barang jadi 15.000

Jumlah barang jadi yang dibutuhkan 157.000

Dikurangi: Persediaan awal barang jadi (20.000)

Jumlah barang jadi yang akan 137.000

diproduksi
 Contoh
• Sebuah perusahaan merencanakan menjual
produknya sebanyak 142.000 unit dalam
tahun 2018. Jumlah persediaan barang pada
awal Januari 2018 diperkirakan sebanyak
20.000 unit, sedangkan jumlah persediaan
barang pada akhir tahun 2018 yang diinginkan
sebesar 15.000 unit.
BULAN VOLUME PENJUALAN
JANUARI 15.000
FEBRUARI 16.000
MARET 16.000
APRIL 14.000
MEI 12.000
JUNI 10.000
JULI 7.000
AGUSTUS 6.000
SEPTEMBER 9.000
OKTOBER 11.000
NOVEMBER 12.000
DESEMBER 14.000
 Maka pada tahun 2018 perusahaan
harus memproduksi barang sebanyak ?
BULAN VOLUME
Volume Penjualan
Volume Persediaan, akhir
tahun
Volume Persediaan, awal
tahun
Volume Produksi
 Metode Produksi
• A. METODE PRODUKSI STABIL, suatu metode
produksi dimana perusahaan menetapkan
volume produksi yang relatif sama dari bulan ke
bulan, kecuali untuk bulan tertentu yang volume
penjualannya lebih tinggi.
• B. METODE PERSEDIAAN STABIL, suatu metode
produksi dimana perusahaan menetapkan
volume persediaan yang relatif sama dari bulan
ke bulan, kecuali untuk bulan tertentu.
• C. METODE FLEKSIBEL, suatu metode produksi
dimana perusahaan menetapkan volume
produksi yang berubah terus dari bulan ke
bulan.
 ANGGARAN BIAYA PRODUKSI
• Terdapat 3 sub-anggaran dalam anggaran
biaya produksi:
• 1. Biaya Bahan Baku
• 2. Biaya Tenaga Kerja Langsung
• 3. Biaya Overhead
 ANGGARAN BAHAN BAKU
• Anggaran pemakaian bahan baku:
menentukan jumlah dan nilai bahan baku yan
diperlukan untuk kegiatan produksi dalam
satu periode anggaran
• Anggaran pembelian bahan baku:
menentukan jumlah bahan baku yang akan
dibeli dan harga pembeliannya dalam satu
periode anggaran.
 Contoh Kasus
• PT. Berkah Abadi Jaya memproduksi kemeja. 1
kemeja perlu kain 2m dan 8 buah kancing.
Harga kain per meter Rp 40.000 dan 1 buah
kancing Rp 1.500
Penjualan 2.000
+ Persediaan Akhir barang jadi 500
Jumlah barang jadi yang dibutuhkan 2.500
- Persediaan awal barang jadi (200)
Jumlah Produksi 2.300