GERAKAN SUAMI / BAPAK

PENDUKUNG ASI EKSKLUSIF DI DESA

CEPAKA

OLEH
I DEWA KOMANG SUDIARTA
UPTD PUSKESMAS KEDIRI II
LATAR BELAKANG
 Asi merupakan bentuk makanan ideal bagi bayi
selama 6 bulan pertama karena asi
menyediakan zat-zat gizi penting bagi
pertumbuhan dan perkembangan bayi.
 Keunggulan dari ASI akan optimal jika
pemberian asi dilakukan secara eksklusif
tanpa
pemberian makanan tambahan lain selama 6
bulan pertama kehidupan.
 Konsep tentang asi eksklusif sekarang ini
terasa semakin sulit untuk dilaksanakan oleh
ibu-ibu.
 Alasan paling umum diberikan ibu untuk tidak
memberikan asi eksklusif yaitu ibu harus
bekerja,ibu yang tidak memiliki cukup asi atau
berfikir tidak dapat memberikan asi yang
cukup dan kurangnya dukungan keluarga.
 Proses menyusui bukan hanya terjadi antara
ibu dan bayi,tetapi ayah juga mempunyai peran
yang sangat penting dan dituntut
keterlibatannya walaupun masih banyak ayah
beranggapan cukup menjadi pengamat yang
pasif saja.
 Ayah dapat berperan aktif dalam keberhasilan
pemberian asi khususnya asi eksklusif,karena
ayah akan turut menentukan kelancaran
 refleks pengeluaran asi yang sangat dipengaruhioleh
keadaan emosi atau perasaan ibu.
. Ayah cukup memberikan dukungan secara emosional
dan bantuan-bantuan praktis.
. Pengetahuan tentang asi perlu digali lebih dalam
sebagai wujud perhatian ayah mendukung keberhasilan
asi eksklusif atau menjadi ayah asi
(breastfeeding father) untuk memacu kecerdasan dan
kesehatan anak serta memberikan pengarahan dan
saran pada ibu tentang pentingnya asi.
 Sikap ayah yang positif terhadap pemberian asi
dapat meningkatkan keberhasilan pemberian
ASI secara eksklusif.
 Ayah memegang peranan penting dalam
keberhasilan dan kegagalan menyusui karena
akan menentukan kelancaran refleks
pengeluaran asi yang sangat dipengaruhi oleh
emosi atau perasaan ibu.
 Walaupun keterbatasan waktu,sebenarnya banyak
para ayah yang ingin berperan dalam perawatan
bayinya.
 Reaksi ayah untuk bayi yang diberikan asi adalah
bermacam-macam,seperti ayah akan
bersemangat untuk berpartisipasi dalam
meletakan bayinya ke payudara ibunya.
 Sebagian pria yang pertama kali menjadi ayah
akan mundur dan mengamati tapi tidak
berinteraksi
 Sebagian lagi ada pria yang baru pertama kali menjadi
ayah bisa kelihatan sangat terkejut dengan pemberian
awal asi,kemungkinan dikarenakan ketidakbiasaan
melihat payudara ibu terekspos.
 Perhatian ayah seperti menyendawakan bayi setelah
disusui,membantu mengganti popok,memandikan
bayi,memijat buah hati,bermain dengan bayi,bernyanyi
dapat mempengaruhi psikologis ibu dan motivasi ibu
untuk menyusui bayinya walaupun dalam situasi
masalah menyusui.
 Dari data yang diambil di puskesmas pembantu cepaka
dari 7 ibu bayi yang mempunyai bayi umur 0-5 bulan
hanya 3 orang yang masih memberikan asi eksklusif.
 Kebanyakan karena faktor bekerja ,kurangnya
dukungan keluarga serta pengetahuan tentang
pentingnya pemberian asi eksklusif masih
rendah,sehingga tidak dapat memberikan asi eksklusif.
 Hal inilah yang melatarbelakangi kami dari Tim Gizi
puskesmas kediri II untuk mengadakan “GERAKAN
SUAMI/BAPAK PENDUKUNG ASI EKSKLUSIF”