SHALAT

(RUKUN DAN SYARATNYA)

KELOMPOK 3
• AMALIA KHAIRUNNISA (DAB 118 029)
• ANGELIA MUTYARAHARJO
(DAB 118 079)
• JANNATUR RAHMAH (DAB 118 147)
• VANIA NATASYA (DAB 118 124)
PENGERTIAN
• Shalat ialah berhadapan hati kepada Allah sebagai
ibadah,dalam bentuk beberapa perkataan dan
perbuatan,yang dimulai dengan takbir dan diakhiri
dengan salam serta menurut syarat-syarat yang telah
ditentukan oleh syarat.
SYARAT-SYARAT SHALAT
 Beragama Islam
 Sudah baligh dan berakal
 Suci dari hadas atau najis
 Suci seluruh anggota badan, pakaian dan tempat
 Menutup aurat. Laki-laki auratnya antara pusar
sampai dengan lutut, sedangkan wanita seluruh
anggota badan adalah aurat kecuali muka dan
telapak tangan.
 Telah masuk waktu yang ditentukan untuk
masing-masing melakukan shalat.
 Menghadap kiblat
 Mengetahui mana yang rukun dan mana yang
sunnat.
RUKUN SHALAT
 Niat
 Takbiratul Ihram
 Berdiri tegak bagi yang kuasa ketika Shalat
Fardhu; Boleh sambil duduk atau berbaring
bagi yang sedang sakit.
 Membaca surat Al-Fatihah pada tiap-tiap
raka’at.
 Ruku’ dengan thuma’ninah.
 I’tidal dengan thuma’ninah.
 Sujud dua kali dengan thuma’ninah.
 Duduk antara dua sujud dengan thuma’ninah.
 Duduk tasyahhud dengan thuma’ninah.
 Membaca tasyahud akhir.
 Membaca shalawat Nabi pada tasyahud akhir.
KESIMPULAN
• Shalat dalam bahasa arab adalah Do’a,
sedangkan yang dimaksud shalat adalah ibadah
yang tersusun dari beberapa perkataan atau
perbuatan yang di mulai dengan takbir, dan
diakhiri dengan salam, yang dengannya
kita beribadah kepada Allah menurut syarat –
syarat yang telah ditentukan. Shalat juga
mempunyai banyak manfaat bagi kehidupan
manusia, untuk kesehatan manusia itu sendiri,
ketenangan hati dan pikiran, dan keselamatan di
akhirat karena amal yang pertama dihisab
adalah shalat.